HAPPY READING
°
°
°Setelah sarapan, Gavin dan Gabby pergi ke apotek dan Kevin di suruh untuk menjaga rumah dan juga El yang sedang tidur, enak aja dia mau pake sistem SMP, Selesai Makan Pulang.
Setelah dari apotek mereka langsung pulang. Karena takut jika El tiba-tiba menangis.
"Assalamualaikum" dan benar saja sat mereka memasuki rumah langsung di sambut tangisan El dan wajah bingung Kevin.
"HUAAA MMAAA PPAAA HIKS" tangis El kencang, Gabby yang melihat itu segera berjalan kearah El dengan sedikit berlari,kemudian menggendongnya dengan nyaman. Gavin segera ke dapur untuk menyiapkan bubur untuk El makan.
"Vin udah dari tadi nangisnya?" Tanya Gabby seraya mengayun-ayunkan El di gendongannya. Sedang El udah molai tenang hanya sesenggukan saja.
"Enggak sih barusan, untung Lo udah pulang, kalo belum ikut nangis dah gua" ucap Kevin kemudian merebahkan dirinya lagi di karpet, dan melanjutkan menonton Doraemon.
Tak lama Gavin datang membawa bubur dan juga obat untuk El.
Gabby kemudian menggambil bubur dan menyuapkannya ke El, suapan kedua El merasa mual dan Gabby langsung memberinya air putih.
"Minum obat ya sayang biar cepet sembuh" bujuk Gabby, karena El sendari tadi nyungsep di ketek Gabby.
"Nak, minum obat yaa nanti bisa main lagi, terus badannya juga gak sakit-sakit lagi, yaaa?" Gavin ikut membujuk anaknya.
"Noo" ucap El yang masih nyungsep di ketek Gabby.
"El, pusing gak?" El mengangguk menjawab pertanyaan Gabby.
"El, badannya ga enak kan?" El mengangguk lagi.
"Gabisa main kan?" El mengangguk lagi tapi udah gak nyungsep, keknya ketek Gabby lupa di kasih reksona.
"Mangkanya minum obat biar cepet sembuh, obatnya rasa jeruk lho El" setelah mendengar kata jeruk El langsung membuka mulutnya. Karena memang ia sangat menyukai buah bewarna Oren tersebut.
"Denger jeruk aja langsung heeh lu cill"
"Domatt"
Kemudian dengan segera Gavin ke dapur untuk menyimpan obat dan membersihkan sisa bubur El.
Saat Gabby akan duduk, El kembali menangis ia tidak mau duduk maunya tuh di gendong sambil di ayun ayun moms.
"Mama kan capek El kalo berdiri terus" tak urung juga Gabby tetap menepuk nepuk pantat El dan mengayunkannya.
"Sini aku gantiin" ucap Gavin, saat ingin mengambil El dari gendongan, El kembali menangis ia tak mau di gendong siapa pun selain emaknya.
"Ndakk" gas ell
"Sayang ga boleh ngegas kalo ngomong, rem kamu blong ya?" Tanya Gabby pada El.
"Ndaakkk"
"Yaudah di rem" dengan polosnya El mengangkat tangannya dan mempraktekan gaya nge rem sepeda.
"Lhaa El ngapain?"
"Yemm"
"Astagfirullah" Gabby dan Gavin kompak menepuk jidat masing-masing.
"Srempettt"
"Syempett"
°°°
"Gue Gatau Tris, gue bingung kalo gue jujur sekarang gue takut, gue takut bonyok gue sama bonyok Vanya marah dan gamau nerima anak itu. Gue jugaa takut Gavin dan lainnya kecewa sama gue. Gue harus gimana"

KAMU SEDANG MEMBACA
Ba-Bayi!!
Short StoryNo copas Cerita pertama kalo nanti gk nyambung Tolong di maklumi. "GAVVIIIINNNNNN!!!!!!!!!!! ANAK GUE LO APAINN?????" Teriak Gabby karena melihat anaknya yang di di masukan kedalam keranjang yang penuh dengan tumpukan baju milik Gabby...