𝐌𝐚𝐠𝐢𝐜 𝐒𝐜𝐡𝐨𝐨𝐥

6🥀 : YOONGI WITH CURRENT

"Aish, kenapa kelas waktunya dipercepat? Aku bahkan belum make up pan." Keluh salah satu murid Hour High School, mereka disuruh datang awal oleh Sang Kepala. Sky Sonyeondan pun baru mengetahui nya saat tiba disekolah.

Sebagai kakak kelas dan orang yang disuruh Sang Kepala, Sky Sonyeondan berangkat sekolah awal. Mereka tidak akan mengecewakan Sang Kepala. Itu janji mereka. Mereka akan tiba sebelum murid-murid lain tiba. Harus teladan jangan melanggar aturan.

"Aku juga tidak tahu, aku sedang makan eh tiba-tiba ada notif jika sekolah Hour High School harus berkumpul nanti siang."

"Apa ada masalah?" Temanya itu hanya menghendikan bahu. Mereka tidak tahu apa yang sedang terjadi dan apa yang akan terjadi.

.

"Yer, Jungkook akan masuk?" Yerin tertawa, lalu berbalik menatap teman segeng nya.

"Kurasa masuk tapi, tidak punya kekuatan. Hahahaha!" Tawa Yerin menggelegar di lorong. Banyak yang berlaku lalang, jalan mereka sangat terburu.

"Apa kita tidak terlalu keterlaluan, kalau kau benci dia kau bisa membully nya tak usah merusak tongkatnya." Peringat teman segengnya tangan nya memegang tongkat.

"Sebenarnya kalian itu teman ku atau teman Jungkook, hah?" Marah Yerin, tangan nya siap memukul, tapi ditahan.

"Ada apa ini? Sebaiknya kalian pergi ke kelas ada pemberitahuan." Itu suara Namjoon, Namjoon datang dengan membawa tas dan buku kecil. Yerin dan teman segengnya berlari ke kelas tidak mau dimarahi.

Lorong-lorong kelas tiba-tiba ramai, pada membicarakan soal pemberitahuan. Yerin hanya diam, menunggu Jungkook kali nya?

"Huh, Jungkook tidak akan masuk seperti nya." Senyuman iblis terbit di bibir nya. Teman segeng nya mengangguk.

"Ayo, duduk Sky Sonyeondan datang. Ingat pesan ku pada kalian. Harus sopan." Ucap ketua kelas.

Sky Sonyeondan datang, raut wajahnya juga sedikit berbeda. Yoongi menatap datar murid Hour High School. Hoseok menatap menantang.

"Hola, maaf jika kelas di percepat waktunya. Kita semua disuruh kumpul di lapangan oleh Sang Kepala." Ujar Namjoon, membungkuk badan ya memberi hormat pada semua. Murid Hour High School pun membalasnya.

"Hari ini hanya belajar sebentar. Jadi kita manfaatkan waktu sebisa kita. Mengerti?" Semua mengangguk.

"Baik, aku akan panggil satu persatu untuk menunjukkan kekuatan. Akan ku panggil menurut absen." Seketika murid Hour High School menjadi berdebar. Deg-degan. Ini kali pertama uji kekuatan. Mereka semua gugup.

Semua kebanyakan gagal, sudah bebarapa menit uji kekuatan di mulai. Mereka yang maju ke depan tidak bisa mengendalikan kekuatan masing-masing. Kalau begitu yang gagal harus latihan segiat mungkin.

"Seokjin Hyung, dimana Taehyung? Apa ia tidak masuk lagi?" Tanya Jimin. Jin menggeleng,

"Aku pun tidak tahu, akhir-akhir ini Taehyung aneh." Namjoon yang mendengarkan, mengangguk benar kata Jin, kalau Taehyung agak aneh.

"Ayo, sekarang giliran Bambam dan Yerin." Yerin yang merasa terpanggil, langsung berjalan kedepan. Bambam memandang Yerin tajam. Jungkook tidak masuk apa ini ada sangkut pautanya?

"Keluar kan kekuatan mu, jangan gugup. Rilex, agar kekuatan mu keluar." Yerin mengangguk, lalu mengeluarkan tongkat nya, mengayunkan nya. Yerin bisa berbuat, dan membuat. Contoh nya seperti bisa mengeluarkan benda dan kekuatan lainnya. Sky Sonyeondan memperhatikan nya lamat. Kekuatan Yerin bisa menjadi kuat jika Yerin mengasahnya dengan baik.

Sedangkan Bambam, bisa mengapungkan benda yang ada disekitar dan punya kekuatan memikirkan pikiran orang lain. Hebat kan kekuatan Bambam?

Kekuatan itu sama seperti kekuatan Jin tapi Jin punya kekuatan khusus lainnya yang menarik.

Saat akan memanggil lagi, Namjoon manik nya tak sengaja melihat Teahyung yang berlari kesetanan di lorong. Semua murid di lorong itu menatap kearah Taehyung. Sky Sonyeondan pun sama. Yoongi langsung bangkit saat melihat Taehyung menggendong seseorang. Siapa itu? Dan Taehyung peduli?

Yerin menatap tajam siapa yang di gendong Taehyung. Sangat beruntung orang itu. Tempat latihan sihir itu dekat dengan lorong kelas Jungkook tapi jalur latihan itu kebawah tanah kalau kelas Jungkook di atasanya. Tangga untuk ke tempat latihan itu sangat panjang, orang yang tidak kuat berjalan di tangga pasti akan kelelahan duluan.

"Taehyung, kenapa dengan dia?" Ucap Hoseok yang berlari keluar menatap Taehyung, yang sudah hilang mungkin Taehyung menggunakan kekuatannya.

"Aku akan menyusul Taehyung, kalian tunggu disini lanjutkan uji kekuatan nya." Ucap datar Yoongi, lalu berlari. Jimin bengong di tempat.

"Eh, My Sugar. Tunggu aku. Hyung aku akan menyusul Yoongi Hyung!"

Yoongi cukup penasaran, ini pertama kalinya Taehyung peduli dengan orang. Taehyung itu orang yang sulit ditebak dan dingin, selama hidupnya Yoongi tak pernah melihat Taehyung seperti ini. Hatinya terus berkata jika Taehyung sedang menggendong Mate nya!

Next Chapter?

Taehyung....... aku gak tahu mau ngomong apa. Udah lah selamat menikmati. Konflik nya udah dimulai dari Yerin. Okey nanti juga akan ada konflik lain 💜💜💜💜

Ini hanya karangan ku saja tidak ada sangkut pautanya dengan dunia nyata. Ini sungguh hasil karyaku, hasil pemikiran ku!!

Special chap. Kalau ketemu typo, maaf kan saya 🙏