Bab 18 Secret

6.8K 88 5
                                    


Happy Reading Rein !!

Jangan lupa VOTE dan KOMEN, akan ada sequel jika banyak komen dan votenya

.

.

.



"Derin, kamu dimana sayang???" 

"jangan teriak teriak udah kaya dihutan aja"

"sini balik kesini rin"
"aku mau ke supermarket"

"sini duluu rin" rengeknye 

"apa sih kak rival ih"

"sini" rival menarik tangan derin , derin terduduk dan membiarkan kepala rival tidur di pahanya

"kenapasi kak?" derin mesugar rambut rival

"jangan kemana mana"

"kamu ngga mau makan?"
"mau, pengen salad buah banyakin"

"tumben doyan, ngga biasanya kamu makan salad" tetep masih mengelus manja rambut rival yang sedang tengkurep berbantal pahanya.

"ngga tau, pengen aja"

"yaudah ayo beli, cuci muka sana"

"ngga mau, lap aja" derin mengambil tissue basah di laci dekatnya dan mengelap perlahan wajah rival yang malas itu

"udah, pake baju" titah nya karena rival hanya memakai celana boxer aja

"gantiin"

"kak rivall"
"deriiiin"

"ihh" derin berdiri mengambilkan kaos dan celana untuk rival dan memakaikannya "gak biasanya dia manja banget" batin derin

"huek huek" saat rival menyemprotkan parfum yang ia pakai kemarin

"kak rival, jangan pakai parfum, udah dibilang dari kemarin" omelnya

"aneh banget" cibirnya tanpa memperdulikan

"huek huek" derin lari ke kamar mandi rival menghampiri derin

"pergi jangan deket deket"

"aneh banget sih kamu rin"
"kamu yang aneh, manja banget masih pagi, pergi ngga"

"engga"

"kak riival, " derin sudah meneteskan air mata

"iya iya aku pergi" derin keluar kamar dan ingin pergi ke supermarket

"aku anter" teriak rival di depan tv dengan segelas susunya

"engga" derin membuka pintu

"deriiiiin aku anterinn"

"ganti baju kalau mau anterin aku"
"baju aku masih baru rin, kenapa harus ganti?"
"buruan deh, ganti taruh dikantong baju kotor" dengan malas rival menuju kamar mandi dan menaruh bajunya, dan derin mengambilkan baju yang baru lagi

"apa derin hamil?" batin rival

"baby, topi item aku mana?"
"mana aku tau "

"ih, harus tau lah "

"di mobil, makanya kamu tuh punya barang di jaga, di inget inget kalau naruh"

"yaudah sih biasalah"
"dihh, dasar ya" derin mencubit perut rival


************


Gadisku CandukuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang