6.

9 1 0
                                    

Tiga hari pun berlalu, masalah yang selama ini di derita dinda pun berakhir.

Hidup berjalan dengan normal. Tapi rasa trauma itu masih ada dan akan selalu membekas di dalam hidup adinda.

Yang ia harapkan dan dambakan, dan pastinya seorang Reina Adinda tak luput mengucup syukur ke pada sang maha kuasa, atas terkabulnya doa-doa yang ia panjatkan selama ini.

Dinda dapat tersenyum dengan sungguh-sungguh. Tanpa ada dusta dari dirinya.

Ya bener sekali, keluarganya kembali utuh. Hidupnya tentram kembali. Tapi ntahlah, untuk kedepannya kita tidak tau. Apakah hidupnya akan selalu damai? Atau ini semua masih awal mula penderitaan Dinda. Yang pasti hari ini dia sangat bahagia.

Untuk hari ini dan detik ini, jangan ada seorang pun mengacaukan kebahagiaan yang ia dambakan sejak dulu. 

Benar saja, kehidupan ini seperti roda yang selalu berputar. Kadang kita di atas dan kadang pula kita di bawah.

Terkadang kita tersenyum dan kadang pula kita terluka. Apapun yang terjadi, yang pasti kita harus ikuti alurnya, akan kemana ia tertuju.

~~~~~
Setelah sampai di sekolah Rio and the gengs sampai dan mendudukan bokongnya ke sebuah kursi yang sedari tadi berada di kantin.

kini Dinda jalan menuju kantin dengan hati yang berbunga-bunga, tak pernah sekalipun ia melunturkan senyuman yang sangat manis itu di hadapan orang.

akan ia akui, dahulu senyumannya hanyalah fake semata, agar semua orang melihatnya terkesan baik-baik saja. tapi untuk sekarang ia mengeluarkan senyuman itu dengan tulus, setulus hatinya.

setelah sampai di kantin, ia pun tak segan-segan menghampiri cowok, yang membuat hatinya beberapa hari berdebar tak menentu dan selalu kepikiran terus.

sejujurnya rasa traumanya masih ada, tapi ia mencoba mulai mendekati diri pada lawan jenis, karna ia tau dan ia percaya, bahwa semua orang bisa berubah kapan saja.

apakah rio sangat kaget dengan kehadiran seorang adinda yang menghampirinya,

jawabannya tentu saja bahwa rio sangat terkejut, sebab seorang yang menangis tanpa di sentuh sekalipun dari dirinya, kini dating dan nyamperin tanpa di undang.

debaran itu terus muncul dalam jatungnya, antara grogi atau karna emang ada rasa sama si dinda. ntahlah, secepat mungkin ia untuk menetralkan jantungnya di hadapan adinda.

"bolehkan gue duduk di samping lo?" ucap REINA ADINDA

"iya boleh, tujuan lo nyamperin gue apaan?" ucap RIO

"gak tau kenapa, tapi kaki dan pikiran gue nyuruh untuk nyamperin lo" ucap REINA ADINDA

"bukannya lo takut sama kita-kita" ucapan serempak oleh teman RIO

"iya, awalnya gue takut sama kalian, apalagi berbaur dengan laki-laki gue paling malas, dan untuk cerita detailnya kenapa gue takut sama yang namanya cowok, sepertinya tidak usah gue jelasin ke kalian. dan gue yakin, ada beberapa dari kalian sudah mendengar kehidupan gue" ucap REINA ADINDA.

semuanya pada pelongo, alias terdiam dan membuka sedikit mulutnya seperti bentuk o, mereka sedikit terkejut, atas apa yang di ucapkan adinda.

********

setelah insiden keterkejut-an mereka, kini mereka sedang belajar dan memahami materi yang di jelasin oleh guru mereka.

sedikit membosankan materi ini, ya jelas saja kalian pasti bias menebaknya, yaaa benar sekali ini adalah pelajaran sejarah, sedikit membuat kita mengenang masa lalu yang sangat kelam.

ocehan sang gurupun tak di hiraukan oleh geng RIO, membuat sang guru kesal, karna sedari tadi yang membuat keributan dalam kelas ialah, geng RIO, sungguh sangat menjengkelkan bukan?

"Rio dan sekawannya, maju kedepan, jelasin apa yang sudah ibu jelaskan tadi di depan" ucap Guru yang mengajar sejarah.

"kalua kalian tidak bias menjawab, akan ibu masukan kedalam ruangan BK ya" ancam guru tersebut.

"semua panik, karna mereka tak mendengarkan penjelasan yang di jelasin oleh guru mereka, mereka hanya berdoa semoga ada keajaiban di kehidupan mereka." serempak dalam hati berucap

***********
Happy reading guys, maaf baru upload.
Semoga kalian makin suka sama part ini ya,

Terimakasih sudah mensuport cerita nya "SEUTAS CERITA KU"

Jangan lupa vote dan komen ya.

Maaf juga belum bisa nepatin janji, tapi insyaallah bakalan secepatnya di tepati janji itu ya sayang🙏

SEUTAS CERITA KUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang