Sedari kecil, seorang Tristian Jayendra dididik dengan satu tujuan hidup mutlak, yaitu Harta, Tahta dan Wanita.
"Ian, kamu mau buat papa bangga? Waktu kamu dewasa nanti, buktiin kalo kamu bisa lebih sukses dari papa. Buktiin kalo kamu bisa punya harta dan tahta, apapun konsekuensinya."
Itu adalah ucapan yang Ian dapatkan dari ayahnya ketika ia menunjukkan nilai ulangan matematikanya yang mendapat nilai 100.
"Sekarang belajar, minimal kamu harus bisa cumlaude. Jangan bikin papa malu."
Sedangkan itu adalah ucapan yang Ian dapatkan dari ayahnya ketika ia berhasil masuk ke universitas ternama di London, Oxford dengan beasiswa untuk setahun penuh.
"Papa gak setuju. Minggu depan papa kenalin ke anak perempuan kenalan papa. Dia jauh lebih bermartabat dibanding pacar mainan kamu sekarang itu. Wanita yang papa maksud bukan wanita sembarangan, Ian."
Dan itu adalah ucapan yang Ian dapat ketika ia memberi tahu ayahnya bahwa ia baru saja berpacaran dengan teman kuliahnya.
Satu-satunya tujuan hidup Ian adalah untuk mendapatkan pengakuan bangga ayahnya yang tidak pernah ia rasakan sejak kecil. Karena itu, seorang Tristian Jayendra rela melakukan dan menuruti apapun demi hal itu.
Mudah, pikirnya. Toh ia hanya perlu bekerja keras dan mengikuti perintah ayahnya. Ian sangat yakin ia akan berhasil, sampai ia bertemu Arbianca Karissa.
characters :
( Ian, 32. )
"Kerjaan kamu disini cuma fotokopi? Kalo begitu kelinci peliharaan saya juga bisa."
( Abi, 28 )
"Berarti gue di mata dia tuh lucu, imut, dan ngegemesin nggak sih? Kelinci kan begitu."
---------------------------------------
A/N: Halo!! Long time no see!! Aku balik lagi sama cerita baru dengan cast baru yang gapernah muncul di selebgram atau ketua osis hihiyy 😚
Sebuah info, cerita ini nantinya bakal lebih fokus sama perkembangan hubungan Tristian sama Bianca, jadi nggak seberat keliatannya kok! Semoga kalian yang baca juga bisa ikut berasa masuk ke universe ini ya!! Vomments, kritik dan saran are needed and appreciated 💜
KAMU SEDANG MEMBACA
Harta, Tahta, Bianca x hanseungbi
RomansaHarta, Tahta, Wanita. Ketiga hal itu harus Tristian Jayendra miliki. Tidak lebih, tidak kurang. Sampai ia bertemu Arbianca Karissa pada suatu malam, yang membuat keduanya saling memasuki hidup satu sama lain, dan mengakibatkan Tristian, pada akhirny...