💞CHAPTER 5💞

493 44 1
                                    

💞

💞

💞

💞

💞

Ditempat lain

Terlihat sesosok yang tengah terbaring di kamar yang bernuansa putih.

Kriet

Sesosok laki-laki memasuki kamar dan menatap wanita yang masih belum sadar karena ulahnya,ia menyeringai jahat dengan apa yang diperbuat olehnya.

Flashback on

Sesosok pria sedari tadi memperhatikan wanita yang sedang berjalan menuju tempat lain tim 7.

"Siapa disana!?" teriak sakura.

Sesosok laki laki yang bernama ryuuji itu keluar dan melihat wanita yang sedari tadi di perhatikannya sedang menggunakan posisi waspada.

"Oh hai sakura-san" sapa seseorang yang tak lain yaitu ryuuji.

"Oh..ryuuji-san,maaf aku tidak tahu jika itu kau!" kata sakura mengubah posisi waspadanya menjadi biasa.

"Tidak,kau sudah benar seharusnya mengambil posisi tadi untuk seorang seperti diriku!" jelas ryuuji menyeringai dan mulai mendekati sakura.

"A-apa maksudmu!jangan mendekat!!" kata sakura mundur saat ryuuji mendekatinya.

Ryuuji tidak mendengarkan sakura dan mengambil sesuatu dari sakunya dan mengeluarkan bubuk membuat sakura terkejut.

KYAAAA....

"Uhuk...uhuk..." batuk sakura,dia menutup hidungnya supaya tak terlalu banyak menghirup bubuk tersebut.tetapi sudah terlambat,matanya sudah memburam dan dia pun tak sadarkan diri.

Ryuuji mendekat kearah sakura yang sudah tak sadarkan diri dan menggendonya.

"Aoi keluarlah!" panggil ryuuji kepada adiknya.

Ryuuji memberikan kotak yang berisi pil kepada aoi.

"Minum ini setiap malam,cakramu akan menyerupai cakra sakura sehingga tidak ada yang curiga kalau kau bukanlah sakura."jelas ryuuji.

" baiklah kak!"kata aoi

Buff

Aoi berubah menyerupai sakura.

"Oh ya,ini pil supaya kau pingsan dan juga pil ini akan membuat kau seperti keguguran,mungkin sedikit sakit." kata ryuuji langsung memberi sebuah pil lagi.

Aoi langsung memakan pil yang diberi oleh kakaknya.dan mulai tak sadarkan diri.sedangkan ryuuji membawa sakura ketempat persembunyiannya.

Flashback off

"Sakura" panggil sasuke,membuat sakura menoleh.

"Ada apa sasuke-kun?" tanya
sakura.

"Kau bukan...sakura kan?!" kata sasuke datar,membuat sakura menegang sejenak.

"Ap-apasih sasuke-kun,a-aku ini sakura." kata sakura agak gugup.ck,sial apa dia sudah mulai curiga!.batin sakura palsu agak panik.

"Ke-kenapa sasuke-kun berkata seperti itu?" lanjut tanya sakura(Aoi).

"Tidak,kau semenjak kehilangan bayimu sifatmu drastis berubah.kau,seperti bukan sakura."jelas sasuke.dia gugup,mencurigakan.batin sasuke.

" mungkin perasaanmu saja sasuke-kun."kata sakura(Aoi) menetralkan kegugupannya.

"Hn,mungkin" kata sasuke.tak lama ada yang mengetuk pintu rumah mereka.

Tok

Tok

Tok

"Biar aku saja yang buka sasuke-kun" kata sakura(Aoi)

"Hai jidat" sapa ino,jidat?.batin sakura bingung.

"Ha-hai ino-chan." balas sakura (Aoi)gugup.

"Ehh..."

Ino-chan?sakura tidak pernah memanggilku dengan sunfiks-chan,dan juga biasanya jika aku memanggil di jidat pasti dia balas memanggilku dengan pig?.batin ino bertanya tanya.hinata juga bingung.tidak biasanya?.batin hinata.

"Aa...sakura-chan,kami kesini ingin menjengukmu.turut berduka atas kematian anak kalian." kata hinata memberikan keranjang kue.

"Terima kasih hinata-chan.ayo masuk" kata sakura(Aoi) mempersilahkan mereka berdua masuk.

"Sakura siapa yang datang?"tanya sasuke.

" ino,hinata?"lanjut sasuke saat melihat siapa yang masuk.

"Selamat pagi sasuke-san/kun" sapa hinata dan ino.

"Hn,pagi" kata sasuke

Aoi yang mendengar panggilan ino ke sasuke pun merasa kesal.apa-apaan itu sasuke-kun?.batin sakura(Aoi)

"Ah..hinata-chan dan ino-chan,silahkan duduk dulu." kata sakura(Aoi)mempersilahkan keduanya duduk dan memberi senyuman palsu.

"Arigatou sakura-chan/jidat" kata mereka berdua bersamaan.

"Hn" kata sakura(Aoi)dingin,Aoi sudah terlalu kesal dengan ino.

Dia aneh?.batin mereka saat tahu perubahan sakura.sasuke sudah agak curiga dengan sakura yang ada didepannya.sakura tidak akan mungkin cemburu dengan sahabatnya sendirikan.

"Sakura"

"Ya?" jawab sakura saat sasuke memanggilnya.

"Kau tidak ingin membuatkan tamu kita teh." balas sasuke.

"Ah ya,aku lupa sasuke-kun.kalian tunggu disini dulu ya." kata sakura(Aoi) lalu kedapur dengan hati dongkol.menjadi sakura bukanlah hal yang mudah rupanya,aku menyesal menggantikannya.tapi,bagaimana kalau sasuke-kun tahu kalau aku bukan sakura!apa dia akan membunuhku?!.batin Aoi sudah kemana mana dan takut bila sasuke tahu sakura yang asli di culik kakaknya.

Aoi kembali ke depan dengan membawa 4 cangkir teh.

"Ini,silahkan diminum" kata sakura(Aoi).

"Te-terimakasih sakura-chan." kata hinata dan diangguki oleh Aoi.

Setelah sasuke,hinata,ino meminum teh buatan aoi,seketika hening.

Ini bukan rasa teh buatan sakura?

Apa jidat membuat resep teh yang baru?

Ini bukan teh ciri khasnya sakura-chan?

Batin mereka bertanya tanya karena perubahan rasa teh sakura yang berbeda.tapi mereka tak terlalu mempermasalahkan hal itu.

Saat sudah berbincang agak lama ino dan hinata memutuskan untuk pulang.

"Baiklah kami pulang dulu,jaa ne!" seru ino dena hinata dan dibalas senyuman palsu sakura.

"Sasuke-kun aku tidur siang dulu ya!" pamit sakura lalu masuk ke kamarnya.

Bahkan sakura tidak pernah tidur siang.tidak-tidak,mungkin saja sakura sedang kelelahan.

Batin sasuke berusaha tetap positif thinking.

Ditempat lain.

Terlihat sesosok wanita berambut merah muda yang mulai mengerjap-ngerjapkan matanya,sudah 3 hari wanita tersebut pingsan.dia menoleh kekiri dan kekanan.

Kret

Pintu terbuka dan membuat sakura menoleh kearah pintu dan memiringkan kepalanya memberinya kesan lucu.

"Ano...siapa kau dan...

...Siapa aku!!".kata sakura agak panik.dia agak takut dengan pria yang ada dihadapannya.pria itu melangkah mendekati sakura yang masih menatapnya takut.

"Namaku adalah ryuuji dan kau adalah sakura...

...Sekaligus tunanganku."Kata ryuuji sambil tersenyum kearah sakura yang sudah menurunkan sikap kewaspadaannya.

💞💞💞💞💞

Halo,terima kasih untuk yang udah baca,jangan lupa vote,terus kalau ada yang kurang kalian bisa comen.

See you next time😘😘😘

💕TRUE LOVE💕 RevisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang