12. aku salah

1.8K 280 7
                                    

Mu Yifan menghela nafas,meletakan ponselnya di meja, setalah beberapa menit tidak menerima jawaban mu Yifan akhirnya pergi tidur

Ke esoknya harinya mu Yifan segera bergegas berjalan ke ruang makan menemu ibunya

“apa kamu sudah siap,ingat untuk memberikan nya kepada Chu Jian” kata nyoya mu meletakan kotak makan di tas mu Yifan

“aku ingat, aku juga akan menjemputnya” kata mu yifan sambil tersenyum,langsung berlari ke luar menuju mobil

Nyoya mu hanya menggeleng kepalanya sambil tersenyum

Mu Yifan segera masuk ke mobil dan menyuruh sopir untuk pergi ke apartemen Chu Jian

Hari masih pagi dan Chu Jian biasanya belum berangkat sekolah jadi mu Yifan sangat bersemangat

“percepat mobil nya” kata mu yifan dengan tidak sabar

Sopir hanya menghela nafas dan mempercepat laju mobilnya

Ketika sampai di apartemen Chu Jian, mu Yifan segera masuk ke lift,menuju lantai 12

Saat ink Chu Jian sedang memakai pakaian nya ketika ketukan pintu terdengar

Chu Jian mengerutkan keningnya
Membuka pintu,Chu Jian melihat makhluk asing berdiri di luar
“Apa?” kata Chu Jian dengan dingin

Mu Yifan tersenyum dan mengangkat kotak makanan
“sarapan dengan mu”

Chu Jian melirik kotak sarapan
“aku bilang tidak usah membawakan sarapan untuk ku”

“aku sudah membawanya, apa kamu tidak kasihan kepada ibu ku yang sudah memasakkan nya” kata mu yifan dengan tampang menyediakan

Chu Jian memutar matanya
“masuk”

Mu Yifan segera masuk dan berjalan ke arah meja makan, dan menyiapkan sarapan yang ada di kota makanan nya

Chu Jian segera bersiap dan melangkah ke meja makan

“ayo sarapan,ibuku membuatkan untuk menantu nya ,harus di hargai”

“jangan terus berkhayal,aku tidak akan menikah dengan mu” kata Chu Jian dengan dingin

“aku bilang kamu akan menikah dengan ku,jadi kamu harus patuh” kata mu yifan keras kepala

“aku tidak mau ya tidak mau” kata Chu Jian dengan dingin

“aku akan memaksa” kata mu yifan tak kalah dingin

Chu Jian memutar matanya dan tidak ingin berdebat dengan makhluk asing di depannya

Mu Yifan diam diam  mengambil Poto Chu Jian  yang sedang makan dan memposting nya grup 4 orang

Mu Yifan [makan sarapan bersama istri ku(gambar)]

Zhang Hui [kakak mu apa kamu benar benar mengejar kakak jian?]

Mu Yifan [Tentu saja,ayah ini mengejar nya]

Yui zhinan [bukan kah dulu kakak mu tidak menyukai nya,kenapa sekarang mengejar nya]

Jang xuying [apa Kaka mu salah minum obat?]

Mu Yifan [Diam, ayah sedang berkencan jangan menganggu]

Jang xuying [???]

Zhang Hui [bukan kah kakak mu yang memposting nya di grup, mengapa sekarang menyuruh diam]

Yui zhinan [!!!!!!!!!!!]

Mu Yifan meletakan ponselnya dan langsung makan sarapannya

Ketika mereka berdua selesai sarapan,mereka segera turun menuju mobil untuk berangkat ke sekolah

Kedua orang itu tidak berbicara sepanjang jalan,hanya mu Yifan yang terus menatap wajah Chu Jian di sebelah nya

Sinar matahari memasuki kaca mobil,wajah samping Chu Jian terkena sinar matahari seperti lukisan hidup, mu Yifan tanpa sadar menelan ludahnya

Ketika mobil berhenti di gerbang sekolah,mereka berdua segera turun dan melangkah menuju kelas

Mereka berdua berjalan berdampingan tanpa tergesa gesa
Banyak orang yang melihat mereka turun dari mobil bersama dan berjalan berdampingan
Mereka tau kalo Chu  Jian mengejar mu Yifan dari rumor tapi apa rumor itu benar

Mereka berbisik dan mendiskusikan apa kedua orang itu berkencan

Mu Yifan dan Chu Jian tidak peduli bisikan orang lain mereka terus berjalan menuju kelas 8

Segera mereka berjalan ke arah meja

Yui zhinan, Zhang Hui, dan Jang xuying melihat ke arah Chu Jian dan mu Yifan ketika mereka melangkah masuk dan duduk di meja mereka

Yui zhinan berjalan dan duduk di depan meja Chu jian dan mu Yifan

“kakak Jian,apa kamu benar benar berkencan” kata Yui zhinan dan di angguki kedua orang itu

Chu Jian mengerutkan keningnya
“berkencan?, Aku tidak ber....”

“yah kami berkencan” potong mu Yifan sambil mencubit pinggang Chu Jian

Chu Jian mengerutkan keningnya karena rasa sakit di pinggang nya
“kamu mau mati” kata Chu Jian menendang mu Yifan hingga terjatuh ke bawah

“ahh,sial” kata mu yifan menggosok pinggang nya

Chu Jian segara menendang nya lagi hingga mu Yifan jatuh tengkurap
Dan mengerang sakit

Chu Jian segera duduk di atas punggung mu Yifan sambil menekan kepalanya ke bawah
“ampun,lepaskan aku sayang,aku salah” kata mu yifan dengan susah payah

Chu Jian tidak melepaskan nya
“kamu cari mati, karena kamu berani mencubit pinggang ku kamu harus terima konsekuensi nya”

Semu orang di kelas menjatuhkan rahangnya melihat perkelahian ke dua orang itu

Chu Jian segera mencubit pinggang mu Yifan dengan keras dan sangat banyak

“ah ah sakit,aku salah ahh maaf lepaskan aku sayang pinggang ku sakit” kata mu yifan berteriak kesakitan

“kamu panggil aku apa sayang, rasakan ini” Chu Jian mencubit Dengan keras

“ahhhh pinggang ku sakit,kamu adalah istri ku ahhhh kekerasan dalam rumah tangga itu ahhh  kamu ingin di hukum”

“Siapa istri mu” Chu Jian meraung marah

Semua orang memegang pinggang mereka dengan ngeri

Mu Yifan hanya pasrah pinggang nya di cubit sampai remuk

Ketika bel masuk baru Chu Jian melepaskan mu Yifan Yang sudah sekarat seperti ikan mati.
Mu Yifan bangun sambil memegang pinggang nya

“kamu Sangat keterlaluan, pinggang sangat sakit kamu harus mengobatinya” mu Yifan berkata dengan sedih

Chu Jian melihat ke samping,mu Yifan menggosok pinggang nya dengan menyedihkan,dia memang agak keterlaluan Chu Jian merasa bersalah
“aku akan membawa mu ke klinik sekolah”

“aku ingin kamu yang mengobatinya”

“baikalah” kata Chu Jian melihat ke podium

Mu Yifan tersenyum senang tidak sia sia pinggang nya menjadi korban

Ketika mu Yifan membayangkan Chu Jian menggosok kulitnya tubuhnya langsung memanas dan nafasnya tersengal-sengal






























Hari ini Rahma up , karena besok Rahma gak bisa up dulu harus mengerjakan tugas

Jangan lupa vote

_________________Vote_________

[bl] Harusnya aku menjadi gong bukan shouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang