17.siapa dia

1.5K 239 8
                                    

Didalam mobil Chu Jian hanya melihat ke arah luar jendela melihat ke arah orang di sebelahnya membuat pikiranya kosong

Flashback on

“lama tidak bertemu.jian'er” kata laki laki itu sambil mengelus kepala Chu Jian

Tubuh Chu Jian menegak
“k..kau” ucap Chu Jian terbat

“apa,apa kamu tidak mengenal Kakak mu hemm” kata lelaki itu lembut

Chu Jian mundur kebelakang,wajah orang itu sangat mirip dengan kakak nya di kehidupan sebelumnya,senyum nya, perkataannya bahkan ke hangatkan yang dia beri sama dengan kakak nya, siapa sebenarnya dia

Laki laki itu refleks memegang tangan Chu Jian,tangan mu Yifan juga terulur memegang tangan Chu Jian,sontak laki laki itu dan mu Yifan saling memandang penuh permusuhan

“lepaskan tangan adiku” kata Chu min ju

“cih,tak akan” mu Yifan

Chu Jian hanya menatap kosong ke arah orang yang mirip dengan kakaknya, pikiran nya melayang ke masa lalu ketika kakak nya terbaring lemah di rumah sakit ketika itu kakak nya pernah berkata kalo ada kehidupan selanjutnya dia ingin kita selalu bersama dan tidak ada yang memisahkan kita lagi dan dia pernah berjanji jika itu benar dia akan melindungi kakak nya

Apa ini kakak nya atau kakak pemilik asli atau jiwa Kaka nya sepertinya,tapi kalo kakak pemilik asli dia tidak akan berbicara lembut seperti ini kecuali..
Chu Jian menatap orang itu dengan mata berbinar

Mu Yifan melihat ke arah Chu Jian yang melihat lelaki asing itu dengan mata berbinar,membuat mu Yifan mengeratkan giginya tangannya mengepal erat

“ge” kata Chu Jian hati hati takut tebakannya salah

Chu min ju melihat ke arah Chu jian matanya menjadi melembut
“yah ini kakak”

Chu Jian agak bingung kalo ini kakak nya di kehidupan sebelumnya,mengapa dia memperlakukan pemilik asli begitu kejam dan bagai mana dia tau kalo dirinya lah yang mendiami tubuh pemilik asli,dan wajah ini memang agak mirip dengan wajahnya tapi tetap saja berbeda wajah ini jauh lebih cantik

“ayo kakak antar kamu ke sekolah” kata Chu min ju

“tidak Jian akan ikut dengan ku” kata mu Yifan

“aku kakak nya,dan siapa anda” kata Chu min ju

“aku...aku teman nya”

Chu min ju mendengus dengan dingin
“kau hanya sebatas teman tidak lebih”

Nyonya mu melihat ke dua orang itu bertengkar dan tidak berhenti
“kalian berdua jangan bertengkar, kita tanya dulu pada jian'er dia ingin berangkat bersama siapa”

Ke dua orang itu berhenti bertengkar dan melihat ke arah Chu Jian secara bersamaan
“aku..” kata Chu Jian tergagap,siapa yang dia harus pilih kakaknya yang belum tentu benar,atau mu Yifan

Chu Jian melihat ke arah Chu min ju,dia harus membuktikan apa benar di hadapannya kini Kakak pemilik asli atau kakaknya di kehidupan sebelumnya meskipun hanya kecil kemungkinannya tapi dia harus mencoba
“aku akan ikut dengan kakak ku”

Mu Yifan membelalakkan matanya
“jian tapi..”

“aku akan ikut dengan kakak ku” kata Chu Jian tegas

“tidak papah Jian'er sudah memilih” nyoya mu menepuk pundak mu Yifan

Chu Jian melihat ke arah nyonya mu
“kalo begitu Jian pamit undur diri paman,bibi”

“iya kapan kapan kamu bisa menginap ke sini lagi” kata nyonya mu mengelus kepala Chu Jian

Chu Jian melangkah mendahului kakak nya,yang masih di belakang
“kalo begitu terimakasih sudah menjaga jian'er paman,bibi”kata Chu min ju sialan yang di angguki kedua orang itu kecuali mu Yifan yang kini wajahnya menghitam seperti dasar pot

“sekarang cepat kamu berangkat sekolah” kata ayah mu

“eh” kata mu Yifan dingin

Flashback off

Di dalam mobil tidak ada yang berbicara Chu Jian sesekali melihat ke arah samping,melihat orang itu benar benar seperti kakaknya tapi kepribadian mereka berbeda dari ingatan pemilik asli kakaknya tidak menyukai dan malah menyukai anak angkat itu,selalu pilih kasih,pemarah bahkan tidak segan segan menggunakan kekerasan fisik,tapi di hadapannya kini orang ini tidak sama dengan apa yang ada di ingatan nya,aura orang itu memancarkan ke hangatkan meskipun dia hanya diam, suaranya lembut ketika memanggil nya atau ini hanya sekedar tipuan saja

“untuk apa kamu menjemput ku,tidak seperti biasanya” kata Chu Jian datar dan terus melihat ke depan tapi tangannya terkepal erat

Chu min ju melihat ke arah Chu Jian sambil tersenyum dan berkata dengan lembut
“aku kakak mu,kenapa aku tidak bisa menjemput mu untuk mengantarkan mu ke sekolah”

Chu Jian melihat ke arah Chu min ju ingin melihat apakah dia berbohong atau hanya sekedar trik semata tapi dia tidak bisa melihatnya
“bukan kah biasanya kamu tidak peduli dengan ku,kenapa sekarang peduli” Chu Jian mengatakan yang sebenarnya menurut ingatannya

Senyum di wajah Chu min ju menegak
“apa aku seperti itu” dia bertanya dengan hati hati

Chu Jian melihat ke arah samping mengangkat alisnya dengan bingung
“ada apa dengan mu,apa kamu tidak ingat,kau sering memarahi ku,memukul ku padahal hal itu bukan kesalahan ku,tidak mengganggap aku ada padahal aku selalu ada,membandingkan aku dengan adik tiri ku yang jelas jelas dialah yang berbuat salah dan aku yang harus menanggung nya,apa kau puas” Chu Jian berkat dengan dingin

“aku mengalami kecelakaan ketika berkendara tanpa sengaja melukai kepalaku,dan kehilangan sebagian ingatan ku, maafkan kakak mu ini jika dulu kakak berbuat salah pada mu” kata Chu min ju dengan tulus, tangannya terkepal erat dan di sembunyikan

“apakah benar,apa kau baik baik saja”

“aku sudah baikan,panggil aku seperti sebelumnya” kata Chu min ju

“apa?” Chu Jian mengangkat sebelah alisnya

“panggil aku seperti tadi di rumah keluarga mu itu”

“ge” kata Chu Jian heran

Chu min ju tersenyum
“Baiklah” Chu min ju mengelus rambut Chu Jian dengan lembut

Chu Jian hanya menatap kosong ke arah Chu min ju

“tuan muda pertama,kita sudah sampai” kata sopir itu

“aku akan turun” kata Chu Jian membuka pintu mobil dan melangkah keluar di ikuti oleh Chu min ju

“belajar lah dengan giat,jika terjadi sesuatu di sekolah hubungi kakak” kata Chu min ju

Chu Jian hanya mengangguk dan berjalan ke arah gerbang sekolah,Chu min ju melihat kepergian adiknya yang semakin menjauh dan hilang dari pandangan nya

“keperibadian mu tetap sama jian'er” kata Chu min ju berbalik dan masuk ke dalam mobil



“keperibadian mu tetap sama jian'er” kata Chu min ju berbalik dan masuk ke dalam mobil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


[bl] Harusnya aku menjadi gong bukan shouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang