Straight or Belok? || Sunghoon x Sunoo

01

Disini di taman yang sangat sejuk, lelaki manis ini selalu datang kesini untuk menenangkan pikiran.

"Ya! Kim Sunoo." Panggil seseorang.

"Apa sih won, gak usah teriak juga kali." Jawabnya kepada Jungwon.

"Kenapa berangkat gak nunggu dulu?." Sunoo mendengus pelan.

"Hey, kamu ya aku telfonin gak diangkat, kata kakak kamu, kamu dianter sopir yaudah ku tinggal kamu." Jungwon hanya diam.

Dan kembali Hening, mereka sama sama menikmatti udara segar ditaman sekolah.

"Nu, kamu masih berjuang buat dapettin si Sunghoon itu?." Tanya Jungwon ke Sunoo.

"Ya gitu won." Jawab Sunoo seadanya.

"Lu tau kan dia straight? aku tu takut kamu tuh disakittin nu." Ujar Jungwon ke Sunoo.

"Yang aku denger dia bisex won, yah kalo dia belok mungkin dia gak mau sama aku." Jawab Sunoo sedih.

"Kamu dah lama ngejar dia nu, gak capek apa? dia aja gak ngelirik kamu sama sekali." Sunoo jadi nyesek sendiri.

"Dah ayo ke kelas aja won." Jungwon ngangguk lalu berdiri dan menyusul Sunoo yang udah jalan duluan.

Diperjalanan ke kelas Sunoo dan Jungwon sama sama tertawa dan tak sengaja menabrak seseorang.

"Eh maaf maaf." Ujar Sunoo nunduk.

Jungwon nyengol tangan Sunoo, dan Sunoo dongak dan mendapatti siapa yang dia tabrak tadi.

"K-kak Sunghoon." Lirihnya lalu menunduk.

"Lain kali jalan liat liat." Ujar Sunghoon lalu dia pergi diikutti teman temannya.

Setelah itu Sunoo pun jalan pergi ke kelas bersama Jungwon.

"Wah hoon, tumben lu gak ngegas kalo ada yang nabrak lu?." Tanya Jake selaku teman Sunghoon.

"Dia junior" Jawab singkat Sunghoon.

"Dan lagi hoon, lu ketos dikenal cuek sama dingin ke siapapun." Ujar Jay ke Sunghoon.

"Jay-ah kan gue bilang dia junior." Sunghoon hela nafas lelah karena teman temannya.

"Btw hoon, osis kapan pembukaan cari anggota?." Tanya Heeseung yang datang dari luar.

"Bang, aish nganggettin lu." Ujar Jake dengan memegangi dadanya.

Dramatis emang si Jake.

"Kata pak namjoon sih diskusi sama lu dulu bang secara lu waketos." Jawab Sunghoon.

"Ya kalo gue sih ayok ayok aja hoon, kita ngomong sama anak anak dulu." Sunghoon dan mengirim pesan ke grup osis untuk berkumpul.

"Gue sama Jake beli snack buat nak osis dulu." Pamit Jay lalu berjalan ke parkiran.

Selagi nunggu double J dan anggota lain Sunghoon dan Heeseung pun menata ruang osis.

"Hoon, lu gak peka ape gimane nih?." Tiba tiba Heeseung nanya ke Sunghoon.

"Gak peka gimana dah bang?." Tanya Sunghoon balik.

"Lu gak tau adkel ada yang suka sama lu." Jawab Heeseung.

"Kalo gak salah namanya Kim Sunoo." Lanjut Heeseung.

"Lu tau dari mana bang? kek cenayang aja." Tanya Sunghoon saat tau kalo juniornya ada yang suka dia.

"Lu tuh gak liat gerak geriknya apa? ketara gitu dia ngejar lu, kalo gue jadi lu gitu gue gass hoon, lucu gitu mana banyak yang suka dia." Jawab Heeseung dan menghampiri sahabatnya itu.

"Orientasi seksual lu apa emang bang?." Heeseung sempat berpikir sebentar.

"Gue bisex, gue bisa mencintai lawan jenis maupun sesama." Sunghoon manggut manggut.

"Lu sendiri gimana?." Tanya Heeseung dan Sunghoon nampak bingung dan ragu.

"Gue bang? gue pikir straight." Jawab Sunghoon lalu duduk disamping Heeseung.

"Heleh mulut ngomong straight ntar kalo Kim Sunoo bisa bikin lu belok gue ketawa paling depan" Ujar Heeseung lalu tertawa.

"Sunoo mulu, napa sih bang?." Tanya Sunghoon heran, Heeseung dari tadi bahas Sunoo mulu.

"Karna cuman dia junior yang berani ngejar lu, btw dia juga nak osis kan?." Sunghoon ngangguk lalu menatap isi daftar anggota osis.

"Lu secepatnya harus sadari orientasi seksual lu, jangan jangan lu suka lagi sama tuh junior." Sunghoon langsung melotot dan memukul pelan bahu Heeseung.

Heeseung tertawa sampai anggota osis datang bersamaan dengan double J.

Saat anggota osis masuk mata Heeseung mendapatti sosok junior yang dia bicarakan tadi.

"Hoon, tuh anaknya manis kan?." Bisik Heeseung, Sunghoon pun langsung noleh.

"Gak bang, biasa aja." Ketus Sunghoon dan menunggu anggota duduk.

Sunoo dan Jungwon selalu berdekatan dengan alesan Jungwon takut Sunoo kenapa napa.

"No, lu liat kan lu diliattin 2 kakel." Bisik Jungwon, Sunoo ngeleng tanda tidak tahu.

"Parah, Sunghoon tadi liattin lu sama bang hee." Sunoo melotot kaget.

Apa iya seorang ice prince menatap dirinya?.

Setelah itu mereka mendengarkan apa yang Heeseung sampaikan.

Mereka pun berdiskusi, Selama berdiskusi Sunoo berbicara dengan Heeseung sedangkan Jay menghampiri Jungwon.

"Dek uwon, aa Jay datang." Ujarnya saat di samping Jungwon.

Jungwon menghela nafas lelah.
"Jangan sampek gue tabok lu kak!."

Ntah kenapa manggil Hee tuh enaknya abang daripada kakak, sedangkan yang lain kakak :).

"Dih ketjam kau dek sama aa." Jungwon tabok pipi Jay gak keras kok gais, ntar gantengnya ilang uwon jadi gak suka, eh?.

Jungwon lalu pergi dan menghampiri Sunoo yang dikeliling i kakel.

"Nu, kenapa akunya ditinggal sendirian sih!." Omel Jungwon ke Sunoo, Sedangkan Sunoo kekeh.

"Laper nu." Adunya ke Sunoo, Heeseung yang dengar lalu berdiri.

"Dengar sini, kita break dulu ambil snacknya satu satu jangan maruk!." Semuanya pun ngangguk lalu mengambil jatah masing masing.

Sunghoon sedari tadi ngeliattin Sunoo langsung tersadar.

"Lu straight hoon, sadar." Bisiknya ke diri sendiri.

Saat Sunoo sedang mengambil makanan dan tak sengaja bertepatan dengan Sunghoon juga mengambilnya.

Sunoo pun menarik tangan dan mundur lalu nunduk.

"E-eum maaf kak." Ujarnya.

Sunghoon menyerahkan snack ke Sunoo yang membuat Sunoo senam jantung.

"Buat lu, makan yang banyak ya." Sunoo ngangguk lalu pamit pergi ke tempat Jungwon.

Sunghoon tersenyum tipis lalu menghampiri Sunoo dan duduk disamping Sunoo, yang membuat para temannya bingung.

"Apa? gue mau join duduk sama lu, tapi tempat duduknya gak cukup jadi gue disamping Sunoo." Jelasnya lalu lanjut makan.

Sedangkan Sunoo lagi menahan biar tidak mleyot disamping Sunghoon.

Next or no?

saran dong orang tua mereka cocoknya siapa?