14

219 48 16
                                    

Maaf untuk semua typo.

selamat membaca .. :)

.

.

.

Hari itu, Seoul di guyur hujan lebat. Untung saja hari libur, jadi Sohyun tak perlu repot-repot bangun pagi dan mandi di hari yang sangat dingin ini.

"Sohyun! kau tidak akan bangun ? ini sudah jam sembilan pagi." Eunha datang ke kamar adik sepupunya itu lalu menarik selimut yang membalut tubuh Sohyun.

"Kakk.." kesal Sohyun sambil berusaha menarik kembali selimut coklatnya.

"Bangunlah. Bukankah kau bilang kau akan belajar bersama hari ini ?"

"Huh ? kapan aku bilang begitu ?" balas Sohyun dengan mata yang masih setengah terbuka.

"Kemarin. Kau bilang akan belajar untuk persiapan ujian besama Taehyung."

Mata Sohyun langsung terbuka lebar. "Astaga kak! Kenapa tidak membangunkan aku lebih awal ?" Sohyun segera berdiri, mengambil handuknya lalu segera berlari ke kamar mandi.

Setelah selesai dengan kegiatan mandinya, Sohyun turun dengan pakaian hangat yang membalut tubuhnya. Gadis itu menghampiri Eunha yang tengah menikmati segelas coklat panas di depan televisi "Kakak tidak kerja ?"

"Kerja. Nanti siang."

Sohyun mengangguk pelan, "Kak.. boleh bertanya sesuatu ?"

"Tentu saja. Apa yang ingin kau tanyakan ?"

Sohyun nampak berpikir, apa dia benar-benar harus bertanya pada kakak sepupunya ini ?

"Em.. a-apa kakak pernah menyukai seseorang ?"

Pertanyaan Sohyun membuat Eunha memutar tubuh menghadap gadis itu. "Kenapa ? apa kau sedang menyukai seseorang ?"

Sohyun membulatkan matanya, "Ti-tidak. Kakak belum menjawab pertanyaanku, kenapa malah balik bertanya."

Eunha tersenyum "Tentu saja pernah. Kakak juga pernah berkencan."

"Ba-bagaimana rasanya menyukai seseorang ? apa kakak tidak gugup saat bertemu orang yang kakak suka ?"

"Gugup ? tentu saja. Kakak bahkan bisa berdebar hanya dengan melihatnya."

Sohyun terdiam, dia merasa berdebar setiap kali bertemu Taehyung belakangan ini. Apa itu berarti dirinya menyukai Taehyung ?

"Kak, temanku memiliki seorang teman. Teman dari temanku ini mengatakan jika temannya menyukai temanku. Setelah temanku tahu jika temannya menyukainya, dia merasa gugup setiap kali bertemu temannya. Jadi, apakah temanku itu jatuh cinta pada temannya ?"

Eunha melongo setelah mendengar kalimat Sohyun. Lalu beberapa detik setelahnya dia tersenyum tipis. "Hem.. apakah temanmu itu juga berdebar setiap kali bertemu temannya ?"

Sohyun mengingat kejadian beberapa hari yang lalu saat di halte bus, lalu mengangguk.

"Itu berarti kau jatuh cinta pada temanmu itu."

"Ah.. begi__Apa !? kenapa aku ? i-itu kan.. cerita dari temanku." Balas Sohyun gugup.

Eunha menahan tawanya melihat ekpresi malu Sohyun, "Ah.. iya. Itu maksudku. Temanmu itu jatuh cinta pada temannya."

"Ba-baiklah. Kalau begitu, aku akan pergi." Ucap Sohyun tergagap.

.

.

Dear Name √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang