"Yedam hyung~"
Tanpa mengetuk pintu, Junghwan langsung melangkah masuk dan menghampiri Yedam yang masih tertidur.
"Hai, Junghwanie.." balas Yedam yang dalam kondisi setengah mengantuk. Ia menjulurkan tangannya dan mengacak pelan rambut Junghwan.
Junghwan meraih tangan itu dan mengecupnya.
"Hyung."
"Hmmm?.."
"I love you." Junghwan kembali menggenggam dan mencium telapak tangan Yedam.
Yedam hanya membalasnya dengan senyuman.
"Biasanya kalau kamu bilang cinta pasti ada maunya.."
Junghwan tertawa. Ternyata Yedam sudah hafal dengan kebiasaannya.
"Junghwan pengen dicium.." pinta Junghwan sambil memanyunkan bibirnya.
Yedam bangun dan mengambil handuk di kursinya.
"Hyung mandi dulu bentar.."
"Yah, kok mandi sihh?" tanya Junghwan cemberut.
"Kan habis ini mau buat video, Hwanie.. hyung mau siap-siap dulu.."
"Sini cium Junghwan dulu." Junghwan menarik badan kecil Yedam hingga ia terjatuh ke pelukannya.
Yedam memegang kedua pipi Junghwan dan mengecup bibirnya.
Sontak pipi Junghwan jadi memerah.
"Udah. Hyung mandi dulu ya, sayang.." Yedam hendak pergi namun Junghwan makin mempererat pelukannya.
"Jangan mandi dulu."
"Kenapa?" tanya Yedam.
"Sini main dulu sama Junghwan. Biar kita nanti mandinya bareng aja kalau Junghwan udah keringatan."
"Main ap-" Junghwan dengan cepat menarik kaos putih yang Yedam pakai hingga kini ia bertelanjang dada.
"Hwanie!!" Yedam panik dan menutupi tubuhnya dengan selimut.
"Ih, manisnya.."
Junghwan membenamkan kepalanya ke ceruk leher Yedam lalu mengecupnya perlahan.
"Hwanie.. berhenti.." Yedam merasa sedikit geli ketika merasakan nafas Junghwan di lehernya.
"Mulut Junghwan mau main perosotan dulu di sini.." ucap Junghwan dengan polosnya.
"Maksudmu ap- ah..."
Dan mulut Junghwan dengan laknatnya mulai menjelajahi tiap sudut leher Yedam lalu bermain di sana.
♧
Sementara itu di kamar Asahi..
"Asayang, lo beneran cuma pakai kaos tanpa lengan gitu?"
Jaehyuk memperhatikan Asahi yang sedang rebahan di sofanya. Hanya berbalut kaos tanpa lengan dan celana pendek, gaya Asahi sudah seperti bapak-bapak senja.
Untung perutnya belum bulat.
"Iya. Gak boleh?"
"Pakai hoodie sana, sayang. Masa lo syuting pakai gini aja?" pinta Jaehyuk khawatir.
Sebentar lagi mereka akan merekam diri mereka yang sedang berlatih membaca naskah drama. Tak mungkin bagi Jaehyuk untuk membiarkan Asahi memakai pakaian yang sedikit terbuka seperti itu. Ia tidak ingin orang melihat badan Asahi dan mengimajinasikan hal aneh-aneh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Daily Life Of Dorm 3 ; Jaesahi + Jungdam
FanfictionAnak Treasure bilang dorm 3 itu dorm paling estetik. ya estetik sih kamarnya, cuma penghuninya aja yang bobrok🙂 Ada Asahi sang ekstrovert yang berkedok 97% introvert, ada Jaehyuk si pemalas, ada Yedam yang kadang otak pintarnya menghilang entah kem...