Dewasa

10 0 0
                                    

Dulu, saat kecil rasanya ingin sekali cepat besar

Menjadi orang dewasa yang memiliki kebebasan

Menjadi orang dewasa yang bisa melakukan apa saja.

Dulu.

Itu dulu.

Sebelum aku mengerti bahwa proses menjadi dewasa terasa begitu menyesakkan

Dengan beragam masalah datang untuk mendewasakan




Semakin dewasa, masalah juga membuatku memahami banyak hal

Banyak sekali

Bahwa ada banyak hal terjadi yang tidak sesuai dengan keinginan kita

Bahwa kita tidak bisa memaksa seseorang untuk tetap ada bersama kita bila orang itu tak menginginkannya

Bahwa dari cara orang lain memperlakukan kita, kita akan tau ada di tingkat prioritas mana diri kita

Bahwa sedih, bahagia adalah hal yang akan terus menerus datang bergantian dengan membawa kejutannya, dan kita harus siap dengan yang dibawanya

Dan terpenting,

Semakin dewasa, keadaan memang akan melatih kita untuk menghadapi dunia seorang diri

Dengan ujian beberapa orang yang tiba-tiba harus pergi

Namun itu cara Tuhan menyadarkan, bahwa kelak apapun yang tersisa


Memang akan hanya ada dirimu sendiri dan Tuhanmu sebagai penyelamat.


Dan dari semua itu, kini aku mulai merasa tenang

Mulai bisa memahami keadaan

Mulai bersikap dewasa seperti yang diharapkan keadaan atas aku

Kini aku juga paham,

Semua yang terjadi, baik atau buruk,



Takdir itulah yang terbaik.



Mungkin memang buruk disaat kita belum mengerti makna dari semuanya, namun itu tetap yang terbaik.

Kita hanya belum paham saat itu dimana baiknya,

Tapi akan.

Suatu saat. Tidak perlu memaksa paham saat itu juga.

Hanya perlu ikhlas dan menerimanya.

Mungkin terdengar mudah mengucapkan.

Dan terasa sangat sulit ketika berusaha menerapkannya ketika kita sedang menghadapinya langsung.

Perlahan, cobalah.

Karena menerima adalah pilihan terbaik dalam hidup.

Untuk kemudian dapat kembali menapaki langkah baru,

Pada jalan kehidupan yang sudah digariskan Tuhan untuk kita.

Cuplikan HidupTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang