Rebirth : Story of Violla

Chapter 8

Selamat membaca🥺

_________________

Hari hari yang di tunggu Violla pun tiba. hari di mana dia dilahirkan kembali, yaitu hari ulang tahunnya.

Persiapan pesta yang di lakukan Adrian dari 6 hari yang lalu meskipun dengan waktu yang mepet, tapi Adrian berhasil mengadakan pesta yang mewah yang hari ini akan di laksanakan nanti malam.

Dan saat ini waktu menunjukan 17.30 dan Violla sedang menunggu sang mommy yang sedang di dandani oleh MUA. Vio sendiri sudah memakai dress yang cantik dengan warna blush pink dan ukiran bunga emas pada gaunnya.

Sang mommy pun tak kalah cantiknya dengan memakai dress pink lace

Sedangkan para pria memakai tuxedo hitam hitam.

Violla yang merasa bosan pun izin ke taman, yang sudah di dekor dengan serba pink dan hitam.

Violla POV

karena bosan menunggu mommy selesai berdandan. Aku pun izin ke taman belakang mansion dengan Anne di sampingku. Ohh iya grandpa sudah tau tentang mommy yang sudah pindah ke rumah daddy saat masalah antara mereka selesai, mommy menghubungi grandpa dan memberitahu bahwa mommy sudah menyelesaikan permasalahan yang terjadi dan akan menetap kembali di sini.

Aku pun berjalan menyusuri taman yang memang sudah di dekor dengan warna pink dan hitam.

akibat perdebatan mommy yang menyukai warna pink dan daddy yang suka hitam, dan jalan keluarnya yaitu di padu padankan. Aku pun memakai dress pink sama seperti mommy dan daddy hitam sama seperti kedua kakak ku.

Saat melihat lihat dekorasi. aku melihat 2 anak kecil yang mungkin seumuran ku sedang berdebat dengan 2 pasangan yang mungkin kedua orangtuanya. dengan kepo aku perlahan mendekati mereka.

"Papi aku ingin pulang, sudah ku kasih tau aku nggak mau ikut pesta pesta" ujar salah seorang anak pada ayahnya dari panggilan yang di lontarkan anak itu

"Iya iya papi tau cuman sekarang sahabat papi yang mempunyai pesta ini" ujar orang yang di sebut papi oleh salah satu anak yang mengomel

"Mamii~" anak itu kembali berkata dengan nada merajuk.

Aku hanya bisa melihat dari belakang. penampilan 2 anak itu sama dari warna rambut yang kecoklatan serta tuxedo yang mereka pakai.

"Yasudah nanti saat setelah puncak pesta kita pamit pulang, gimana?" Ujar wanita yang diduga mami mereka

"Oke aku setuju"

Aku pun pergi melanjutkan perjalanan melihat lihat dekorasi pesta dan berhenti di sebuah pohon besar yang agak jauh dari tempat pesta di gelar.

"Anne boleh Vio minta susu coklat?"

"Baik, saya ambilkan dulu" Anne pun pergi, aku pun duduk di bawah pohon sambil menikmati senja dan memejamkan mata.

"Hei gadis kecil ngapain kamu tidur di situ?" Aku yang mendengar suara anak laki laki berbicara pun membuka mata dan melihat 2 anak laki laki memandang ku dengan berbeda. yang satu datar yang satu terlihat heran, bukannya mereka yang tadi ya?

"Ya suka suka Vio lah mau tidur di manapun memang situ siapa?" Kata ku sewot karena acara ku di ganggu.

"Gadis kecil emangnya rumah ini punya mu apa?"

"Ihh emang ini rumah Vio ya!!" Baru kali ini berantem sama bocah asli nggak gadungan kaya bocah gadungan Liam.

"Ini rumah nya Nathan sama Brian jadi tidak mungkin ini rumah mu, lagian mereka tidak punya adik, setau ku"