𝗜 𝗛𝗮𝘃𝗲 ; Liskook

7.•|Whit that Jungkook

Maaf ni klo chapter ini gjlas, pikiranku lagi buntu ditambah banyak tugas.
happy reading.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Pagi ini Lisa memilih nge-gym di gedung apartemen, disana sudah difasilitaskan banyak ruangan. Lisa sedang cuti dari kantornya, jadi ia leluasa akan bermalas-malasan dengan kasur kesayanganya.

Setelah selesai gym Lisa kembali menuju apartemenya. Leher dan badanya dipenuhi oleh keringat, dan itu membuat kesan seksi.

Lisa memasuki apartemen berjalan langsung menuju dapur, ia merasa haus. Membuka lemari pendingin, menyambar air putih dingin dan meneguknya rakus.

Lisa mendudukan tubuhnya di sofa yang terletak di ruang tengah. Lisa melamun tak tau apa yang dipikirkan, sosok Jungkook tiba-tiba memasuki otaknya.

"YAK! Lisa kenapa kau memikirkan pria bastard itu.!" Ucap Lisa memarahi dirinya sendiri.

Lisa bangun dari duduknya menuju kamar mandi yang berada di kamar miliknya.

Selesai mandi ia memasak beberapa makanan yang sekiranya cukup seporsi untuk dirinya.

Tring..tring..

Dering ponsel membuat Lisa mau tak mau mengangkat melihat nama ibu tertera diponselnya.

"Hallo,eomma"sapa Lisa.

"Lisa-yaa, eomma besok pagi akan pulang kekorea menjengukmu. Bolehkan"tanya ibu Lisa yang tak lain nyonya manoban.

"Boleh eomma"jawab antusias Lisa, senang karna orang tuanya akan kekorea menjenguknya.

"Eomma kesini dengan siapa dan berapa lama.??"lanjut Lisa bertanya.

"Eomma dengan appamu, kalau berapa lama disana entah eomma tak tau berapa lama."

"Baiklah eomma, sampai ketemu besok."Lisa mematikan sambungan telfon nya, melanjutkan kegiatan masak yang terhenti.

Setelah lama didapur kini makanan sudah jadi, mesaknya sangat sederhana yaitu nasi goreng kimchi,mudah bukan. Kemudian melahapnya sampai tandas.

Lisa mengambil ponsel miliknya mengetikan nama 'jennie' lalu memanggilnya, kemudian menekan speaker.

Panggilan tersambung
"Haloo." Sapa jennie diseberang sana.

"Jenn aku libur dan aku bosan, bolehlah aku berkunjung dirumahmu."ucap lisa terkekeh, melahap satu buah apel yang tersedia di meja makanya.

"Bolehlah, kapan kau kemari?."jawab jennie.

"Aku akan kesana sehabis ganti baju."

"Baiklah."sambungan tersebut telah putus.

Lisa setengah berlari memasuki kamarnya mengganti pakaian. Ia menggunakan style biasa dengan crop top hitam, celana bahan hitam, dan kemeja putih dua kancing atas terbuka.

Lisa segera menyambar kunci mobil, keluar dari apartemen miliknya tak lupa menguncinya.

Sampai mobil segera masuk mendudukan dirinya dikusi pengemudi, menggunakan sealbelt mobil. Melajukan mobilnya melewati kota yang ramai.

°°°

Lisa turun dari mobilnya berjalan kearah pintu utama rumah Jennie yang besar dan megah.

Tok..tok..

Lisa mengetok pintu apa sulitnya ia tak menekan bel yang didekatnya, Lisa tak bisa fokus karna terburu-buru ingin berkunjung kerumah jennie.

Pintu terbuka lebar dari dalam dan menemukan sosok jennie yang hanya memakai celana pendek dan kaos t-shirt putih besar.