18

599 80 2
                                    

"YANGYANG!!!!"

Itu Hendery yang teriak, soalnya abis bongkar lemari mau cari celana kok ga ketemu. Tersangkanya tidak lain tidak bukan adalah adik nakal di kamar sebelah. Ya gimana ya, ukuran Yangyang sama Hendery tuh sama, terus Yangyang jarang punya baju formal jadi kalo ada acara suka minjem tapi lupa balikin hehe.

Ngomongin kamar, sebenernya kamar mereka satu area, cuma Ten aja yang beda di ujung sana deket sama studionya. Posisinya tuh kamar Kun - ruang belajar Kun - kamar Lucas - kamar Winwin terus sebrang kamar Winwin ada kamar Xiaojun - kamar Hendery - kamar Yangyang - tangga 1. Jadi kamar Kun sebrangnya tangga, kalo kata Ten menandakan orangnya selalu keluar rumah PADAHAL DIA JUGA.

Hendery bongkar lemari karena mau ada makan malem keluarga sama rekan bisnis papi, Om Lay. Katanya sih mau ngomongin hal penting juga, tapi ga tau deh dia cuma ikut aja.

Si Yangyang dipanggilin ga nyaut-nyaut, terpaksa Hendery grebek kamarnya ternyata anaknya lagi main handphone terus pake headset makanya ga denger. Tapi ada yang aneh, kok posisinya potret? Berarti ga main game, terus ngapain dong? Mencurigakan.

Pas Hendery ngedeket juga, handphonenya langsung ditutupin gitu. Semakin mencurigakan.

"CELANA GUA MANA?!"

"Can you shut the fuck off and go away please?!" Kata Yangyang dengan gerakan mulutnya, Hendery melotot.

"Kurang ajar nih bocah."

Bagi dia, Yangyang emang paling ga sopan. Apalagi adeknya cuma Yangyang karena dia paling muda kedua setelah Yangyang di rumah.

Akhirnya Hendery keluar dari kamar Yangyang, mau menyusup ke kamar Xiaojun. Mau ngapain? Ya mau maling juga lah.

Bisa ditebak kan kenapa Hendery kesel banget sama tingkah laku Yangyang adik bungsunya itu? KARENA KELAKUAN MEREKA BERDUA SAMA AJA!

Setelah mengacak-acak kamar Xiaojun dan menemukan yang ia cari, ia kembali ke kamarnya tanpa merapihkan kamar saudara kembarnya itu. Hobi Hendery selain main game dan ngewibu itu ya apalagi kalau bukan bikin Xiaojun kesel.

Di ujung lorong, ngeliat Ten lagi siap-siap mau melanglang buana mencari sesuatu yang entah apa.

"Bang, mau kemana lu?" Tanya Hendery penasaran, soalnya outfitnya bukan Ten banget hari ini. Kemeja oversize dengan celana bahan agak pensil itu jarang banget Hendery liat.

"Ada deh, lu ga perlu tau. Kalo lu tau pasti kembaran lu yang satu lagi juga tau." Kata Ten lalu berlalu begitu saja menuruni tangga.

Bener sih, kalau Hendery tau pasti Xiaojun tau. Kalau Xiaojun tau, Lucas tau. Kalau Lucas tau, SATU DUNIA BISA TAU.

Hari ini orang-orang pada mencurigakan, atau emang Hendery yang baru merhatiin hal lain setelah selama ini hanya merhatiin muka kusut Xiaojun yang insecure tiap hari.

Sementara itu di tempat lain...

"WHY YOU VIDEO CALL ME?!" Tanya Yangyang keras sesaat Hendery sudah meninggalkan kamarnya.

"Why you so mad? I just want to let you know that Yeji and Hyunjin is on a date right now!" Ningning terlihat memutar bola mata di sebrang sana.

"SO WHAT?!" Kesal Yangyang.

"Let's ruin their date!" Ningning ikut kesal.

"You evil little witch!" Ujar Yangyang setelah mendenger ide gila perempuan itu.

"That's so mean!"

Tuttt tutt...

Yangyang lanjut main game di komputernya sementara Ningning misuh-misuh di kamar mewahnya.












●●●

HELLO LONG TIME NO SEE!!!
aku memutuskan buat republish book ini, tapi aku belum bisa untuk update rutin. dan juga beberapa cast perempuan sebagai partnernya aku ganti ya, jadi jangan kaget kalo di next part bakal berubah. sooo hope you guys like it! <3

Atmadja BersaudaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang