My Love Its U

Side story 2

Terdengar dering telpon berbunyi, siang ini adalah rapat terakhir perth bersama aron dan para stafnya, karena perth sore nanti akan bertolak ke thai . Setelahnya Perth akan kembali lagi ke korea untuk mengecek pekerjaan aron, dan sekaligus mengingatkan aron akan kebiasaannya akhir2 ini , ia tak menyangka jika sang anak bisa menjadi playboy seperti itu.

" hallo " terdengar suara lembut perth , semua yang mendengar perubahan nada bicara perth mengetahui jika sang ratulah yang menghubunginya

" phi ~ pulanglah, pin menangis mencari suaminya, dia mual dan muntah terus menerus , dia butuh son " pinta pete pada sang suami

" apa kondisinya baik2 saja sayang?" Tanya perth khawatir sambil melirik sang menantu yang sedang mengatur berkas yang akan perth tanda tangani

" saat ini masih bisa ditangani , segeralah kembali !" Pinta pete

" baiklah sayang , kami akan kembali sore ini, urusan di thai bisa di handel oleh kritt" ucap perth dan kemudian memutuskan sambungan tlpn tersebut

Saat perth ingin menyampaikan pesan istrinya, ponsel son berdering kala itu, ia melihat nama suami manisnya tertera disana. Son melirik mertuanya dan aron , mereka tau itu pin .

" hallo sweety " sapa son dengan sayang

" phi~~~ hiks , kapan kau kembali ~" isak pin dengan sedih

" setelah pekerjaan selesai sayang , phi akan kembali sayang, bersabarlah nah ~" bujuk son

" huek ~~ phi~ aku ingin phi pulang sekarang!" Pinta pin sambil menahan mualnya

" tapi_ " baru saja son ingin menyampaikan jika pekerjaannya baru selesai lusa pin sudah memutuskan sambungan tlpnnya

" ada apa ?" Tanya perth

" dia ingin aku kembali daddy " ucap son

" sebaiknya daddy dan phi son kembali ke sidney, urusan disini biar aku tangani " ucap aron

" baiklah , kami akan kembali , kalian silahkan lanjutkan rapat ini !!" Ujar perth dan langsung berdiri diikuti son bersamanya

Para jajaran staf mengangguk memberi hormat pada perth dan sang menantu, aron mengantar sang ayah dan iparnha ke mobil.

" aron ! berhentilah dengan rutinatas itu, seriuslah nak !" Pesan perth pada sang anak saat akan memasuki mobil

Aron hanya mengangguk , ia faham apa yang diucapkan sang ayah .

Perth kembali ke sydney, sejak saat diairport pete tak berhenti menghubunginya karena pin tidak berhenti menangis mencari suaminya. Son juga sudah memberi tahu pada sang mertua jika suami manisnya itu menangis mencarinya, perth berfikir apakah dulu pete seperti itu kala ia tak ada, namun saat itu ia sama sekali tak mendampingi pujaan hatinya tersebut . Ia sudah menyerahkan seluruh dunianya untuk pete dan anak2nya saat ini, namun perth masih merasa kesalahan itu sangat tak sepadan dengan apa yang ia berikan sekarang , perth juga masih selalu mengutamakan kritt, dan sikembar tak pernah merasa cemburu ataupun sedih, mereka juga sangat menyayangi sang kakak

🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺

Sementara disidney terlihat para maid sedang sibuk membantu pete untuk menenangkan sang anak.

" pin sayang ~ , suami dan daddymu diperjalanan pulang , sekarang makanlah " bujuk pete pada sang anak

" mommy ~ , pin takut muntah lagi , rasanya tidak enak momy " balas pin lemah