Chap 17

2.3K 220 88
                                    




Pekan ini kritt akan mengunjungi kakek dan neneknya , seperti yang sudah dijanjikan pada sang nenek kalau ia akan mengajak kekasihnya , ming akan mengunjungi rumah kakek kritt.


" kau sudah siap ?!"Tanya kritt pada ming yang sibuk mengatur bingkisan buah untuk Nenek kritt

" sebentar lagi dear , ini sudah tertata tinggal membungkusnya agar kelihatan rapi dan cantik "
Balas ming tersenyum senang melihat buah anggur , pear , apple dan strowberry pilihannya .

" kenapa kau musti repot sayang , aku yakin disana nenek mempunyai banyak buah seperti itu !"
Ujar kritt sambil mengamati sang kekasih yang sedak sibuk

" ini adalah buah pilihan , aku meminta ibu membeli langsung ketempat perkebunannya , jadi dijamin segar !" Balas ming yang sangat exited mengunjungi rumah kakek dan nenek krit

Kritt menatap kekasihnya yang tersenyum senang menata buah2an itu, ia benar-benar selalu terpesona dengan apapun yang dilakukan kekasihnya ini

" kau tau , bibirmu berwarna seperti apple ini , dan bentuk itu seperti stroberi ini , dan ini seperti pear ini !" Ujar kritt menggoda menunjuk bokong ming saat menyebut buah pear, dan stroberry permukaan lubang kerucut ming

" dasar mesum!!! Kenapa makin kesini kau makin mesum kritt!!" Ujar ming sambil menatap kritt dengan menyipitkan sedikit matanya

" entahlah~ ! Aku begini hanya dengan mu " balas kritt santai namun masih dengan senyuman menggodanya

" ck dasar mesum!! Ini selesai!! Ayo brangkat !!" Ujar ming penuh semangat






Saat mereka hendak menunggu jemputan pengawal kritt dilobby , kritt melihat benz menggunakan satu tongkatnya memasuki lobby dengan keadaan yang kacau, bibir berdarah , kemeja yang robek .

" benz !" Seru kritt

" kritt~ " balas benz

Ming yang sejak tadi sibuk dengan poncelnya akhirnya menatap benz yang terlihat kacau

" ada apa denganmu!? Tanya ming

" ia kau kenapa benz !?" Sambung kritt

" aku dipalak saat akan berbelanja di mini market dekat sini !" Ujar benz

" ya tuhan !! Apa kau baik-baik saja benz? " tanya ming simpati

" tak apa-apa aku baik-baik saja, apa kalian ingin pergi ?! " tanya benz tapi sebenarnya ia sudah tau jika kritt akan pergi , karena 2 hari yang lalu ia mengajak kritt akhir pekan ini membawanya ketaman , namun kritt menolak karena ia akan berakhir pekan dirumah kakeknya
Hingga saat itu benz mendapat ide agar kritt membawanya serta

" ia aku akan mengajak ming berlibur kerumah kakekku" ujar kritt sambil memeluk pundak ming

Benz kesal melihatnya , namun ia tetap menampilkan hal sewajarnya

" ahh baiklah maaf sudah mengganggu perjalanan kalian , aku permisi ~ " ucap benz dan berjalan pelan seolah-olah ia sedang menahan sakit dikakinya

Namun kritt ming mengabaikannya dan segera melangkah keluar lobby karena pengawal mereka sudah menunggu .

Sampai terdengar suara gaduh didalam, kritt berbalik melihat benz tergeletak menahan sakit dikakinya

" benz ! " seru kritt dan kembali mendekati benz

" ssshhhhh" ringis benz memegang kakinya

" apa sangat sakit!? " tanya kritt

" sedikit ~, mungkin karena pencuri itu menginjak kakiku yang sakit makanya terasa lebih sakit " ujar benz .

" bagaimana ini, aku tak tega " monolog kritt

My Love Its U Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang