Pekan ini kritt akan mengunjungi kakek dan neneknya , seperti yang sudah dijanjikan pada sang nenek kalau ia akan mengajak kekasihnya , ming akan mengunjungi rumah kakek kritt." kau sudah siap ?!"Tanya kritt pada ming yang sibuk mengatur bingkisan buah untuk Nenek kritt
" sebentar lagi dear , ini sudah tertata tinggal membungkusnya agar kelihatan rapi dan cantik "
Balas ming tersenyum senang melihat buah anggur , pear , apple dan strowberry pilihannya ." kenapa kau musti repot sayang , aku yakin disana nenek mempunyai banyak buah seperti itu !"
Ujar kritt sambil mengamati sang kekasih yang sedak sibuk" ini adalah buah pilihan , aku meminta ibu membeli langsung ketempat perkebunannya , jadi dijamin segar !" Balas ming yang sangat exited mengunjungi rumah kakek dan nenek krit
Kritt menatap kekasihnya yang tersenyum senang menata buah2an itu, ia benar-benar selalu terpesona dengan apapun yang dilakukan kekasihnya ini
" kau tau , bibirmu berwarna seperti apple ini , dan bentuk itu seperti stroberi ini , dan ini seperti pear ini !" Ujar kritt menggoda menunjuk bokong ming saat menyebut buah pear, dan stroberry permukaan lubang kerucut ming
" dasar mesum!!! Kenapa makin kesini kau makin mesum kritt!!" Ujar ming sambil menatap kritt dengan menyipitkan sedikit matanya
" entahlah~ ! Aku begini hanya dengan mu " balas kritt santai namun masih dengan senyuman menggodanya
" ck dasar mesum!! Ini selesai!! Ayo brangkat !!" Ujar ming penuh semangat
Saat mereka hendak menunggu jemputan pengawal kritt dilobby , kritt melihat benz menggunakan satu tongkatnya memasuki lobby dengan keadaan yang kacau, bibir berdarah , kemeja yang robek .
" benz !" Seru kritt
" kritt~ " balas benz
Ming yang sejak tadi sibuk dengan poncelnya akhirnya menatap benz yang terlihat kacau
" ada apa denganmu!? Tanya ming
" ia kau kenapa benz !?" Sambung kritt
" aku dipalak saat akan berbelanja di mini market dekat sini !" Ujar benz
" ya tuhan !! Apa kau baik-baik saja benz? " tanya ming simpati
" tak apa-apa aku baik-baik saja, apa kalian ingin pergi ?! " tanya benz tapi sebenarnya ia sudah tau jika kritt akan pergi , karena 2 hari yang lalu ia mengajak kritt akhir pekan ini membawanya ketaman , namun kritt menolak karena ia akan berakhir pekan dirumah kakeknya
Hingga saat itu benz mendapat ide agar kritt membawanya serta" ia aku akan mengajak ming berlibur kerumah kakekku" ujar kritt sambil memeluk pundak ming
Benz kesal melihatnya , namun ia tetap menampilkan hal sewajarnya
" ahh baiklah maaf sudah mengganggu perjalanan kalian , aku permisi ~ " ucap benz dan berjalan pelan seolah-olah ia sedang menahan sakit dikakinya
Namun kritt ming mengabaikannya dan segera melangkah keluar lobby karena pengawal mereka sudah menunggu .
Sampai terdengar suara gaduh didalam, kritt berbalik melihat benz tergeletak menahan sakit dikakinya
" benz ! " seru kritt dan kembali mendekati benz
" ssshhhhh" ringis benz memegang kakinya
" apa sangat sakit!? " tanya kritt
" sedikit ~, mungkin karena pencuri itu menginjak kakiku yang sakit makanya terasa lebih sakit " ujar benz .
" bagaimana ini, aku tak tega " monolog kritt
KAMU SEDANG MEMBACA
My Love Its U
FanfictionKritt pemuda kaya , anak dari perth Tanapon dan pete peachaya, mempunyai 3 adik kembar yang sangat disayanginya Ia terpaksa pindah atas permintaan ayahnya, sebagai penerus perusahaan cabang dithai . Disana kehidupan sebenar-benarnya dimulai.