Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Huang hendery
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hendery risih ketika tubuh nya dirasa terombang ambing oleh sentuhan para manusia kurang belaian di dance floor club malam ini.
Dengan bodohnya hendery mau saja ikut haechan, teman hendey yang notabenenya adalah seorang germo berkedok mahasiswa di kampusnya.
"Kau kenapa?" Haechan bertanya pada hendery yang sedang menabrak tubuhnya pada punggung haechan sembari memeluk dirinya sendiri, menjaganya agar tidak jatuh karena tersenggol oleh orang orang yang sedang asik menggerakkan tubuhnya kesana-kemari, yang membuat hendery risih sedari tadi karena tersenggol.
"Haechan-ah, aku mau pulang saja" hendery membenarkan letak kacamatanya yang melorot, "kita sudah terlanjur sampai disini, dery-ya" ujar haechan sembari mengajak temannya itu agar duduk disalah satu spot kosong di depan meja bar.
"Hello,bro. Kemana saja kau dua hari ini? Para pelanggan sedang mencari mu sedari kemarin lusa, omong omong." Jhonny, sang bartender manis itu langsung memberikan info pada sang buronan ketika ia melihat haechan datang tidak seorang diri.
"Pelanggan baru atau..." Jhonny melirik hendery yang sedang duduk dengan gusar "kenalkan temanku, hendery." Ujar haechan sembari mengambil gelas yang telah di isi wine oleh Jhonny tadi.
"Ah! Hai, hendery. Jhonny, bartender paling tampan di pub ini." Seakan konek, Jhonny langsung mengangkat tangannya untuk menyalami hendery. "Huang hendery." Hendery lalu menjabat tangan Jhonny dengan cara memegangnya dengan kedua tangan lentik miliknya, terlalu sopan.
"Belakangan ini aku sedang menyelesaikan tugas kuliahku. Dan ya, aku tau jika mereka sedang mencari ku." Hendery bergidik ketika Jhonny meletakkan segelas minuman seperti yang haechan minum tadi dihadapannya.
Hendery tak tahu jenis minuman itu omong omong, dan ia tak berniat meneguknya walau hanya setetes, lambungnya saja menolak jika ia meminum soda, apalagi jika ia meminum air yang baunya saja tidak sedap seperti itu, bisa bisa ia langsung di bawa ke UGD.
