Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Haruno sakura gadis berambut pink dengan rambut selutut, yang saat ini sedang berjalan dengan wajah sedih. "Kenapa bisa seperti ini sih" ucap sakura tidak terima apa kenyataan pahit yang ia selama ini yang ia lihat. "Pacar.. Sahabat, sama-sama busuk, selama ini aku berbaik hati dengan mereka, kenapa.. Kenapa aku dapat nya pahit seperti ini, mereka bahagia sekali tanpa ada rasa bersalah sedikit pun denganku, kesel aku ingin pergi jauh tempat ini, aku muak dengan kehidupan ini" sakura mengepalkan kedua tangannya itu
Sakura berdiri untuk menunggu layar lalu lintas yang di peringatan tanda merah itu. "Moh, jika seandainya aku benar-benar jauh dari tempat ini, kemungkinan aku tidak akan bertemu 2 orang itu dan aku yakin aku tidak akan sesakit ini" ucap sakura
"Meong"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Eh bahaya" sakura melihat neko hitam menyerbang lalu lintas itu dan sebuah truk laju sangat cepat mengarah ketempat neko itu Tanpa sadari sakura berlari untuk menyelamatkan neko itu Semua orang berteriak memanggil sakura namun sakura tetap berlari dan ia melihat cahaya putih di hadapannya itu Tin.. Tin.. Tin... "Ah apa aku akan mati" ucap sakura
Brak..
Tes.. Tes.. Tes.. Hujan turun membasahi kota tokyo, dan sakura membuka kedua matanya itu Walaupun pengelihatannya sedikit rabun"uh apa aku sudah mati, jika iya berarti doaku sudah terkabul, setidaknya itu aku senang sekali karena aku tidak akan bertemu mereka lagi" "Meong" Sakura melihat neko itu dan ia tersenyum "yokatta dia baik-baik saja" Sakura pun perlahan menutup kedua matanya itu..
Skip... Di rumah sakit tokyo.. Suster dan dokter buru-buru berlari ke ruang UGD untuk menyelamatkan sakura "Kenapa berisik sekali, sebenarnya apa yang terjadi di sana, aku tidak bisa membuka kedua mataku"
"Dokter denyut nadinya" "Cepat ambil alat itu" ucap dokter itu
Sakura membuka kedua matanya dan ia melihat diri nya berada di tempat kegelapan "K-kkowa" ucap sakura Cling.. Cling.. Suara lonceng, membuat sakura menoleh "Meong" "Neko?" Neko itu berlari.. "M-mate" sakura mengejar neko itu hingga cahaya putih menyindari seluruh tubuhnya itu.
