⚘𝟷𝟷

78 11 4
                                    

Langit mulai redup, dan senja di sore hari juga tampak mulai pudar di makan gelap nya malam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Langit mulai redup, dan senja di sore hari juga tampak mulai pudar di makan gelap nya malam. Lampu-lampu kota mulai di nyalakan, dan di tempat yang nyaman dengan nuansa warna coklat bercampur cram mereka berkumpul, saling berbagi cerita yang mereka lalui setelah lulus dari SMA.

“Chaeyeon akan datang bersama tunangannya?” tanya Felix tak percaya, seketika raut wajah Jisung berubah. Felix berdeham – merasa tak enak hati dan berakhir dirinya di senggol Chaewon diam-diam menyalahkan.

“Harus nya gue juga ngajak Yeji ke sini juga tadi,” gumam Jisung.

“Lo ada hubungan sama Yeji?” tanya Ryujin.

“Temen doang, tapi kalian ngerasa gak sih kalo ini lebih mirip kencan dari pada reuni? Kalian bawa pasangan masing-masing sementara gue – ”

“Maaf telat, kalian dah nunggu lama?” omongan Jisung terpotong oleh Chaeyeon yang datang – sendirian.

“Oh Chaeyeonnnnn!!!!” Chaewon langsung bangkit dari duduknya dan mendekat pada Chaeyeon. Gadis itu merindukannya, lantas ia memeluk nya erat. Chaeyeon tersenyum kikuk dan membalas pelukan Chaewon. Rasanya agak canggung karena sudah lama tak bertemu.

“Lu bilang Yoshi bakal ikut, dia gak jadi ikut?” tanya Hyunjin memastikan. Chaeyeon mengambil duduk di sebelah Jisung karena itu tempat duduk yang tersisa sementara Chaewon kembali ke tempat duduknya semula.

“Dia lagi sibuk sama kerjaan kantor,” kata Chaeyeon sedikit kecewa. Sedari tadi, Jisung tak mengalihkan pandangannya dari Chaeyeon dan mendengar hal itu tentu saja membuatnya sesak dan kesal.

Mereka bicara banyak hal, sampai larut malam mereka tak kunjung berhenti melemparkan candaan. Felix tak masalah sebenarnya jika mereka di cafe nya agak lama lagi untuk hari ini. Dia paham betul, mereka saling merindukan satu sama lain karena berpisah lama akibat sibuk mengejar impian.

“OI FELIX!” teriak Hyunjin pada Felix yang berada di kasir. Ryujin mencubit pinggang Hyunjin keras akibat kesal dengan tingkah suami nya itu. untung di cafe hanya tinggal mereka saja.

“Ada apa?” tanya Felix mendekat.

“Ada alkohol? Ekhm ... yeah paling tidak 1-2 botol,” tanya Hyunjin.

“Hey hey lu gak bermaksud buat – ”

“Psttt- nona Chaewon saya tau anda melarang tapi di dalam hati anda juga menginginkan. Ayolah hanya sedikit saja!” kata Hyunjin formal. Ryujin hanya menggelengkan kepala nya pasrah. Tak apa jika Hyunjin ingin minum, lagipula mereka sedang tak membawa Jam-jam kemari. Dan Jam-jam juga telah di titipkan pada kakek-neneknya.

“Gue juga mau, ada gak?” tanya Jisung.

“Ada sih beberapa ...”

“Kalo gitu ntar lu juga ikutan gabung Lix. Masa sendirian doang di kasir, kasihan Chaewon nya di tinggal,” ujar Chaeyeon sambil menahan tawa. Chaewon langsung menatap Chaeyeon tajam. Felix mengangguk kecil, ia lantas pergi untuk mengambil alkohol. Tak beberapa lama kemudian Felix membawakan alkohol yang mereka minta.

Don't Leave Me Again! • Han Ft. Chaeyeon [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang