"Aku bertemu manusia-manusia baru setiap hari, tapi tidak satupun yang bisa mengambil hatiku secepat dirimu." - Arena Jovanka
Arena menatap langit-langit kamarnya, mengingat kejadian tadi membuat pipinya kembali bersemu merah, ada ribuan kupu-kupu berterbangan diperutnya mengingat perlakuan manis Zidan.
Arena mengambil handphonenya yang bergetar.
23 whatsapp massage
1 new massage
CimoyBohay sedang memulai siaran langsungArena menyergit, satu pesan dari nomor yang tidak dikenal.
+08229268***
Sleep well and dream big for tomorrow is the start from of something great. Good night!"Mungkin orang salah kirim." batin Arena tidak mempedulikan. Gadis yang mengenakan piyama bermotif doraemon itu, membuka aplikasi instagram dan men-stalk akun Zidan. Tidak banyak postingan, hanya 2 foto Zidan dan paling banyak didominasi foto Lala. Sepertinya, Zidan sangat sayang dengan adiknya, Arena jadi iri. Apalagi difoto itu Zidan sedang menggendong Lala.
Muach
Arena mencium layar Handphonenya yang menampilkan foto Zidan, sampe layar Hp-nya basah karena zigong.
Setelah puas mencium layar HP seperti orang gila, gadis itu beralih ke aplikasi WhattsApp, mengirimkan chat pada Zidan.
***
"ARENA BANGUN KAMU... UDAH JAM 8 INI" Renata mengedor pintu kamar Arena. Arena yang memonyongkan bibirnya dengan mata tertutup, langsung bangun dari mimpi indahnya.
Iya, Arena lagi bermimpi cipokan dengan Zidan.
Saat membuka mata, yang ia lihat hanyalah boneka monyetnya. Jadi tadi Arena cipokan dengan boneka monyet? Mana tu boneka lagi nyengir lagi.
Arena milirik jam dinding, masih pukul 06.00, begitulah jika minta dibangunkan mamanya, baru jam 6 tapi katanya sudah jam 8.
"ARENA BANGUN..." mamanya belum menyerah membangunkan Arena.
KAMU SEDANG MEMBACA
AYO JADIAN !
Teen FictionBagaimana jadinya Arena yang sudah di tolak cintanya berkali kali oleh Zidan, tiba tiba jadian karna suatu kejadian. Hanya dengan 1 ancaman, membuat Zidan bertekuk lutut dihadapan Arena. Zidan bahkan mengumumkan kepada seluruh penjuru sekolah bahwa...