dua orang yang memiliki kekurangan bertemu dan berharap mereka bisa mendapat jawaban dari kondisi yang mereka alami. yang mana Gun adalah satu satunya orang yang telah membuat seoarang Off keluar dari trauma yang selama ini di deritanya. begitu pun...
"Sorry gun kamu nunggu lama ya" Off "Gak. Phi ketemu phi tay?" Gun "kok tau?" "P tay telephone tadi" "iyaa, oh ya mana yang katanya mau dikasih" Off "Aku buat pagi tadi, aku gak tau kalo sesuai seleranya phi off" Gun memberikan makanan yang dibuatnya "Aku coba ya" Off mencoba sesendok nasi kare yang dibuat gun "Waah Ini beneran kamu buat sendiri? Rasanya enak dan kek familiar" Off "Iya, aku liat resepnya di blog internet kalo gak salah namanya mae thanya meals" Gun "..Ohok ..." Off tersedak mendengar yang dikatakan Gun "Phi baik baik aja. rasanya aneh?. mau minum?" Gun "Ehem gak. Gpp. kamu suka liat resep di blog?" Off "Iya Aku selalu coba setiap resep baru yang di upload tapi sejak dua tahun lalu blognya sudah tidak aktif. Ini resep terakhinya" Gun "Sepertinya Kamu penggemarnya?" Off "Ya Aku suka semua resepnya. Terlebih aku penasaran dia seperti apa dan kemana dia sekarang, dia juga sering membalas komentarku di blognya" Gun
"Apa id kamu 3d.rome" Off "Gimana phi bisa tahu" gun
"Guun Itu blog mamaku dan makanan ini adalah masakan terakhirnya untuk ku sebelum dia pergi. aku sangat ingat rasanya sampai sekarang" Off yang terlihat mulai tidak nyaman seperti seseorang yang menahan kesedihanya
"Phi aku tidak bisa menghibur orang saat sedih. tapi kalau phi mau cerita, marah atau menangis akan aku dengarkan" Gun "Maaf gun aku ketoilet dulu, tenang aja masakanmu enak kok" Off
Off pergi ketoilet untuk menenangkan dirinya. Dimana dia merasa agak mual dan tidak ingin hal itu di liat gun. Rasa mual itu bukan dikarenakan rasa makananya tapi karena Off merasa sesak didadanya dan tidak bisa mencerna makan yang sangat mirip masakan ibunya itu.
.
"Maaf kamu jadi sendirian" Off yang kembali dari toilet "Wajah phi off kenapa pucat?" Gun berdiri memeriksa off "Aku baik baik aja" Off sambil tersenyum "Sepertinya phi tidak tetlihat baik baik saja" Gun memgang wajah Off "Gak kok. makananya mana?" Off "Aku membuangnya" Gun "Aww kenapa dibuang?" Off "Phi gak bisa memakannya bukan?. Kita pesan makanan lain saja" Gun "beneran enak kok, gun aku bisa" "Gak usa berbohong tadi phi muntah kan" Gun yang sebenarnya mengikuti off ke toilet karena karena merasa ada yang salah "Itu karena rasanya mengingatkanku pada ibuku. Tapi aku bisa makan kok" "Makanya phi gak perlu memaksakan diri untuk makan karena itu hanya akan membuat phi sakit" "Gun bukan seperti itu" Off yang raut wajahnya terlihat bersalah memuntahkan makanan gun. "Apa kita bisa pulang sekarang?" Gun "Iya" Off
Dalam perjalanan pulang tidak seperti biasanya Off terlihat sangat diam, bahkan waktu terasa melambat
"Makasih phi. Aku masuk dulu" Gun yang akan keluar dari mobil karena sudah di depan rumahnya "Gun!" Off "Iya kenapa?" Gun "Gak. Gpp masuk aja" Off
Off segera pergi setelah gun menutup pintu mobilnya. Off yang pulang ke condonya dan langsung berbaring di kasurnya sambil memikirkan bagaimana cara mengantakan sesuatu yang yang tidak bisa dia ceritakan pada gun. Saat itu Arm menghubungi off
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
