Y

862 112 35
                                    

Malam telah tiba. Yn, Taehyung, Jungkook, Seokjin, Yoonie, Jieun, Hoseok, Namjoon dan Hana kekasih Namjoon tengah berada di balkon hotel, menikmati malam yang indah sembari memanggang daging di sana.

Yn tersenyum lebar saat melihat Taehyung yang tampak menikmati daging di piringnya, sedangkan Jungkook yang duduk tak jauh dari gadis itu, diam diam memperhatikannya sembari tersenyum tipis.

"Apa dagingnya enak?." Tanya Yn, mengusap sudut bibir Taehyung yang sedikit belepotan

Taehyung mengangguk antusias lalu menyodorkan sepotong daging pada Yn dan gadis itu pun menerima potongan daging darinya dengan melahapnya sampai habis.

Yoonie memperhatikan keduanya dengan raut wajah cemburu. Melihat itu, Seokjin lantas menyodorkan sepotong daging pada Yoonie hingga membuat gadis itu menoleh dan menatapnya bingung.

"Buka mulutmu dan aku akan menyuapimu." Ucap Seokjin dan Yoonie lantas membuka mulutnya hingga Seokjin memasukkan sepotong daging tadi ke dalam mulutnya

Melihat semuanya yang memiliki pasangan, membuat Jungkook merasa kesal. Ia lantas berdiri dari duduknya dan meninggalkan balkon tanpa disadari oleh yang lainnya.

.

Setelah pesta barbeque selesai, Yn dan lainnya lantas kembali ke kamar hotel mereka yang sudah dibagi sesuai pasangan masing-masing.

Yn mendudukkan dirinya di ranjang hotel sembari melirik Taehyung yang tengah menutup pintu kamar mereka. Setelahnya, Taehyung berlalu dan duduk di sisi ranjang yang berbeda dengan Yn karena di kamar itu terdapat 2 ranjang ukuran kecil.

"Kau tidak tidur?." Tanya Taehyung saat melihat Yn yang hanya duduk diam di ranjangnya

Yn menggeleng sembari tersenyum dan menoleh ke arah Taehyung. "Aku mau ke kamar mandi dulu." Sahutnya dan beranjak ke kamar mandi

Semasuknya Yn di kamar mandi, ia menutup pintunya dan menyandarkan punggungnya di sana. Di rasanya jantungnya yang berdebar kencang dan pipinya yang merona merah.

"Astaga, apa yang sudah aku pikirkan." Gumamnya malu

Yn berlalu dan membasuh wajahnya di wastafel. Setelahnya, ia keluar dari kamar mandi dan mendapati Taehyung tengah berdiri dihadapannya dengan senyum lebar yang terpatri diwajahnya.

"Ada ap--"

Ucapan Yn terhenti saat Taehyung mencium bibirnya dengan tiba-tiba dan membawanya ke ranjang hingga tubuhnya di berada dibawah tubuh Taehyung.

"Kenapa?." Tanya Yn setelah Taehyung melepaskan ciumannya kepadanya

Taehyung tersenyum simpul sembari menatap manik mata Yn yang terlihat bersinar dimatanya. "Malam ini kau sangat cantik hingga membuatku ingin memilikimu untuk selama-lamanya."

Yn tertegun mendengar ucapan Taehyung. Ia mengerjapkan matanya sembari memikirkan arti ucapan Taehyung kepadanya.

"Jung Yn. Aku mencintaimu, sangat sangat mencintaimu. Tanpamu, aku mungkin bisa mati jadi untuk itu, mau kah kau menerimaku dihidupmu dan menghabiskan waktu bersamaku sampai kita tua nanti."

Yn kembali mengerjapkan matanya bingung. "Apa kau tengah melamarku?."

Taehyung mengangguk polos hingga membuat Yn terkekeh melihatnya. "Apa melamar sama seperti mengajakmu hidup bersama denganku?."

Yn mengangguk kecil dan Taehyung tersenyum lebar melihatnya. "Kalau begitu aku sekarang tengah melamarmu. Jadi bagaimana?, apa kau mau hidup bersamaku?." Tanya Taehyung sekali lagi

Yn diam, memikirkan ajakan Taehyung namun setelahnya ia mendorong Taehyung dan bangun dari pembaringannya. "Apa merman biasanya melamar seperti ini?." Tanyanya sembari terkekeh geli

Dengan polos Taehyung mengangguk kecil dan menjawab. "Iya, dan setelahnya kami langsung melakukannya jika lamaran kami di terima."

"Jadi maksudmu, setelah aku menerima lamaranmu, kau ingin aku dan kau melakukan itu... Tu-tunggu sebentar, seperti perspektif kita berbeda. Aku akan menerima mu tapi aku tak bisa melakukan itu bersamamu." Sahut Yn dengan terbata-bata

Taehyung duduk menghadap Yn. "Kenapa?."

"Karena aku hanya ingin melakukan itu setelah menikah." Jawab Yn sembari menunduk malu

Taehyung tersenyum simpul dan menarik Yn kedalam pelukannya. "Kalau begitu, ayo kita menikah setelah pulang dari sini."

****

Pagi harinya, Yn bangun dari tidurnya dan mendapati Taehyung tengah tertidur sembari memeluknya diatas kasur yang sama. Ia mengusap pelan pipi Taehyung lalu mencoba melepaskan diri dari lelaki itu.

Setelahnya, Yn turun dari kasur dan berlalu masuk ke kamar mandi. Selepas dari kamar mandi, Yn keluar kamar guna menghirup udara segara di pinggir pantai.

Saat Yn tengah berada di pinggir pantai, ia mendapati Jungkook tengah duduk di sana seorang diri sembari menatap hamparan laut yang luas didepannya.

Yn lantas mendekati Jungkook lalu duduk di sampingnya hingga membuat lelaki itu menoleh ke arahnya dengan bingung. "Kenapa kau kemari?." Tanya lelaki itu kepadanya

Yn menoleh menatap Jungkook dan tersenyum simpul. "Hanya ingin menemanimu. Semalam aku melihatmu pergi tanpa mengatakan apapun saat kita tengah berkumpul bersama. Kau seharusnya mengajak kenalanmu agar tak kesepian seperti semalam."

Jungkook menunduk dan menggeleng pelan. "Apa aku boleh jujur kepadamu?. Aku masih menyukaimu setelah hari itu. Melihatmu bersama lelaki lain membuatku kesal semalam, tapi aku juga tak bisa melakukan apapun kecuali hanya diam dan memandang kalian. Kali ini aku ingin jujur, apakah masih ada kesempatan untukku dihatimu?." Tanyanya lalu mendongak dan menatap Yn yang terlihat terkejut akan kejujurannya tadi

"Jeon Jungkook..." Cicitnya pelan

Jungkook tersenyum simpul, paham akan apa yang akan Yn katakan kepadanya. "Jika kau tak bisa membalas perasaanku atau memberiku kesempatan untuk bersamamu, bisakah aku menciummu untuk yang pertama dan terakhit kalinya agar aku juga bisa memilikimu walau hanya semenit." Pintanya sedih

"Aku mohon..." Sambung Jungkook saat melihat raut wajah Yn yang terlihat bingung

Yn menunduk, berpikir apakah tak masalah untuknya memberi Jungkook kesempatan untuk menciumnya. Setelah cukup lama berpikir, gadis itu mendongak, tersenyum tipis dan mengangguk pelan.

Jungkook lantas tersenyum kecil dan mendekatkan wajahnya pada Yn. Setelahnya, bisa Yb itu lihat wajah Jungkook yang telah berada di depan matanya dan mengecup bibirnya dengan lembut.

Tanpa Yn sadari, Taehyung yang tengah mencarinya di pantai tak sengaja melihat sang gadis tengah berciuman dengan lelaki lain. Melihat itu, Taehyung meneteskan air matanya dalam diam dan berbalik pergi dari sana.

Hati Taehyung seperti dipatahkan saat ia melihat gadis yang amat ia cintai mengkhianati perasaannya. Dan tepat saat ia berjalan pergi dari sana, Yn berbalik untuk pergi meninggalkan Jungkook setelah menerima ciuman lelaki itu.

Melihat punggung Taehyung di depan sana, membuat Yn terkejut bukan main. "Taehyung." Cicitnya menyebut nama lelaki itu

Yn lantas berlari mengejar Taehyung dan untungnya ia dapat meraih tangan lelaki itu hingga membuat Taehyung berbalik ke arahnya dengan air mata yang menetes membasahi pipinya.

"Kim Taehyung..." Cicit Yn saat melihat lengan lelaki itu yang disentuhnya semakin lama semakin memudar hingga berubah menjadi buih

Taehyung tersenyum simpul pada Yn sembari berucap. "Selamat tinggal. Terima kasih sudah memberiku kenangan indah yang berhasil membuat hatiku berdebar dan terima kasih sudah memaksakan dirimu untuk membalas perasaanku." Ucapnya lalu menghilang seiring dirinya yang berubah menjadi buih didepan mata Yn

"Kim Taehyung..." Teriak Yn saat lelaki itu sudah menghilang dihadapannya, sedangkan Jungkook yang sedari tadi memperhatikan keduanya tampak terkejut dan tak menyangka dengan apa yang dilihatnya barusan















Tbc

Like dan komen juseyo. Sisa 1 chapter lagi nih. Apakah Yn nantinya bakalan ketemu sama Taehyung apa gak?, dan apakah cerita ini bakalan berakhir sad, happy or ngegantung?. Komen sebanyak-banyaknya gais biar hati author tergerak buat Yn gak jadi sad girl 😌

This Is My Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang