Surprise!

38 6 0
                                    

"ngapain ngajak ketemuan, tumben banget." Ahreum datang dengan pakaian bebasnya.

"pengen ngobrol aja, curhat soal Sungjin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"pengen ngobrol aja, curhat soal Sungjin. Dia belakangan ini jarang pulang, makan bareng aja nggak pernah. Emang di kerjaan lagi sibuk ya?" Pancing Yoojung, iya dia nemuin Ahreum sendirian sementara cowok bongsor yang tadi berencana melamar pujaan hatinya itu disuruh sembunyi sama adeknya. Katanya biar surprise.

"nggak tau, kan emang beda profesi juga." Ahreum mengendikkan bahunya.

"emang nggak pernah se shift? Pulang tadi pagi keluar kamar udah berasa liat zombie gue kak, tampilan Sungjin kek gembel 3 hari nggak mandi." Adu Yoojung walaupun nggak sepenuhnya bener.

"emang iya?" Ada nada khawatir di jawaban Ahreum dan itu membuat Yoojung tersenyum samar.

"makanya gue tanya elo kak, kalian kan satu kerjaan walaupun beda bidang. Minimal lo taulah dia ngapain aja di kerjaan."

"nggak tahu pasti, mungkin dia capek kan kuliah juga." Ahreum mencari alasan.

"ibu sampe tiap hari telponin dia ngingetin makan dan segala macem biar nggak sakit lagi kayak dulu. Mana fokusnya cuma kerja, kuliah tiap hari. Gue rasa Sungjin nimbun uang di kamarnya deh."

"nggak lah, dia pasti punya alasan sendiri ngelakuin itu." tanpa sadar Ahreum memberikan pembelaan untuk kegiatan Sungjin yang sibuk padahal mereka berantem juga karena Ahreum merasa Sungjin terlalu sibuk.

"iyadeh yang sering dibucinin, tolong jagain kakak gue ya kalau dikerjaan." pesan Yoojung.

"iya, dia yang bucin ke gue. Gue nya biasa aja." Ahreum terkikik kecil setelahnya.

"kalian nggak berantem kan?" celetukan Yoojung ngebuat Ahreum diem seketika.

"e-enggak, lagi sibuk sendiri aja makanya jarang ketemu." Sahut Ahreum gagap.

"bagus deh, takutnya Sungjin begitu karena pengalihan berantem sama lo. Gue ke belakang bentar kak." Pamit Yoojung lalu beranjak dari kursinya.

"hai..." Sapa suara yang udah dihafal Ahreum bahkan tanpa ngeliat si pemilik suara.

"kok disini juga?" Singkat Ahreum.

"udah mau ngomong sama aku?" Sahut Sungjin setelah duduk ditempat Yoojung tadi.

"bukannya kamu kerja?" Ahreum mencoba buat biasa aja.

"udah nggak marah sama aku?" Sungjin tetep tanya hal yang sama.

"kata Yoojung kamu belakangan ini sibuk? Kenapa bisa disini sekarang?" Ahreum juga masih nggak jawab pertanyaan Sungjin.

"kamu beneran capek ya sama aku? Wajar sih, sibuknya aku pasti bikin kamu bosen." Sungjin mencoba menatap Ahreum tapi cewek itu tetep menghindar.

"kamu nggak jawab pertanyaan aku."

"kamu juga menghindar dari aku kan, kita impas." Balas Sungjin pas cewek itu akhirnya mau balik natap dia.

Kim'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang