Part 12

893 42 0
                                    

Bosan, bingung seperti orang bodoh saja Noe duduk merenung sejenak di balkon kamarnya, ia tidak bisa berbuat apa-apa karena kondisinya saat itu tidak memungkinkan untuk beraktivitas, Noe begitu kesepian karena di rumah tidak ada orang satupun.

Cinta dan nyokap sedang keluar untuk pergi berbelanja sehabis Cinta pulang les, jadi akan terasa lama untuk Noe menunggu kehadiran mereka, terpaksa Noe mengambil kunci mobil nya agar ia bisa melepaskan kebosanan nya di rumah, walaupun ia menyetir dengan satu tangan Noe masih bisa mengendalikan stir mobilnya dengan baik.

Saat ini Noe mengarahkan mobilnya ke suatu tempat yang sering ia kunjungi atau tempat biasa yang ia datangi, di bar itulah Noe bisa menenangkan pikirannya dan melepaskan kegalauannya.

" Wihhh, loh kok bos bisa gini?" Sapa temen Noe yang kebetulan ada di sana.

Semua teman-teman dan sahabat Noe terheran melihat kondisi Noe saat itu.

" Biasalah!" Jawab Noe dengan cuek.

" Noe-Noe, ini tak lain tak bukan pasti karena wanita kan?" Goda Arya.

Noe hanya tertunduk diam dan malu sambil duduk di kursi bar.

" Baiklah, biasanya kalo lu seperti ini, lu harus cari obatnya!" Tatkala teman Noe itu membawa 2 orang wanita penghibur agar bisa menemani kebosanan Noe.

" Hey, sudahlah aku tidak bisa melakukan itu lagi!" Noe menolak untuk menerimanya.

Noe memilih untuk pindah meja, ia juga memesan beberapa botol bir untuk nya yang kini sudah beranjak dari tempat semula ia duduk, di sudut bar ia begitu banyak minum dan menuangkan bir ke dalam gelas nya.

" Hey, kenapa kau banyak minum seperti ini?" Tiba-tiba ada seseorang wanita yang datang menghampiri Noe dan merampas gelas yang berisikan bir yang akan di teguk oleh Noe.

" Kembalikan gelasku, aku blm selesai minum!" Noe sudah mulai mabuk dan kehilangan setengah kesadarannya.

" Kau tidak boleh banyak minum dengan kondisi Sekarang!" Wanita itu menyingkirkan semua minuman yang ada di atas meja.

" Hei, aishhh, astaga kamu ini!" Noe begitu kesal dan marah, namun apalah daya ia kini sudah mabuk.

Wanita itu duduk di samping Noe.

" Kenapa kau seperti ini?" Tanya wanita itu.

" Kenapa aku seperti ini?, Bagaimana aku bisa seperti ini? Hahaha... Jika bukan karena dia aku tidak akan begini, mungkin ini karena aku mencintai nya!" Dalam keadaan mabuk Noe mengatakan hal itu, perasaannya terungkap.

" Kau tidak harus seperti ini, jika kau mencintainya kejarlah jangan sampai kau kehilangan dia suatu saat nanti!" Ujar wanita itu.

" Ya, aku tidak mau merasakan kehilangan yang sama lagi, permisi aku mau pulang dulu!" Noe berusaha untuk berdiri tetapi ia tidak sanggup dan akhirnya ia jatuh pingsan di sandaran bahu wanita itu.

Melihat hal tersebut wanita itu membawa Noe ke apartemennya, karena ia tidak tahu dimana tempat tinggal Noe, walaupun tubuh Noe begitu berat dan besar wanita itu kuat memapah Noe hingga sampai ke dalam apartemennya.

Noe di baringkan diatas ranjang milik wanita itu, saat itu Noe kembali sadar meskipun hanya separuh sadar saja.

" Dimana aku?" Ucap Noe samar.

Black & White [ Noe Laras ] S1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang