16

109 30 5
                                    

"Apa dia sudah gila lee jieun buka pintu nya hey jieun buka" ucap seojun memukul mukul pintunya tetapi tidak ada yang membukakan pintu

"Dia ada dimna sih!!! Arrghhh bagaimana ini" seojun mengitari rumah jieun dia memukul mukul jendela dan pintu

"Hey!! Sedang apa kau? Mau mencuri ya?" Seorang ibu ibu menegurnya

"Tidak tidak saya teman nya jieun apakah ibu kenal sepertinya dia ada didalam?"

"Tidak ada siapa siapa sudah dua tahun rumah itu kosong" ucap nya

"Hah!! Kemarin baru saya mengantarkan teman saya kesini" seojun keheranan

"Tidak ada itu sudah kosong saya yang punya bangunannya" ucapnya lagi

Seojun tidak percaya di terus menggedor pintunya memanggil manggil nama jieun

"Hey! Kau mau kulaporkan polisi?!" Ucap ibu ibu itu

"Laporkan saja bu" ucap seojun akhirnya menendang pintu rumah nya sampai pintunya terlepas

Dia berlari masuk "Jieun lee jieun kau dimana?! YAKKK LEE JIEUN!!" Seojun benar jieun ada didalam dia sudah memotong nadi di pergelangan tangan nya dan sudah tidak sadarkan diri

"Anak ini kau mau aaaaaa" ibu itu kaget melihat ada seseorang dirumah itu

"Bu panggil ambulans bu cepat!" Ucap seojun ibu itu langsung menelefonnya

"Bagaimana itu darahnya banyak sekali" ucap ibu itu

"Apa yang kau lakukan sih" seojun memeriksa denyut nadinya "Apa kau benar benar tidak melihat ku" ucap seojun lirih

Akhirnya tidak berapa lama ambulans pun datang dan membawa jieun

~~~~

Setelah sampai jieun langsung mendapat perawatan

"Bagaimana dok?" Tanya seojun ketika dokter keluar dari ruangan jieun

"Untung lah tidak terlambat darah nya sudah banyak sekali yang keluar dia masih belum sadar kau harus sabar ya" ucap dokter itu dan pergi dari hadapan seojun

Seojun lemas dia langsung terduduk "untunglah jieun masih bisa selamat" ucap nya

"Jun" panggil Taehyung "Bagaimana apa dia tidak apa apa?" Tanya nya

"Sudah tidak apa apa" taehyung dan jimin sangat lega mendengar nya

"Baju mu darah semua kau ganti baju dulu aku membawa baju untukmu" jimin memberinya baju

"Terima kasih jim aku ganti baju dulu ya" seojun pun berjalan ke kamar mandi

Seojun masih menunggu jieun sadar di rumah sakit seharian ini dia belom sadar

Seojun melihat jari jari jieun bergerak "Jieun kau sudah sadar aku akan panggilan dokter" seojun memencet tombol untuk memanggil dokter

Dokter bilang dia sudah baik baik saja tinggal menunggu jieun membaik

"Syukurlah kau sudah sadar aku khawatir sekali" ucapnya membereskan selimut jieun

"Apa kau lapar? Aku akan meminta makanan untukmu" seojun berdiri tetapi tangan nya ditahan oleh jieun

"Terima kasih" ucapnya dengan suara pelan

"Terima kasih" ucapnya dengan suara pelan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sama sama jieun.. kau jangan pernah melakukan itu lagi tidak tidak jangan pernah memikiran untuk melakukan nya kau mengerti?!" Ucap seojun jieun hanya mengangguk dan tersenyum

"Kau janji ya pokoknya tidak boleh" jieun mengangkat jari kelingkingnya seojun tersenyum dan menautkan jari nya

"Kau pasti lapar kan sudah sehari kau tidak sadar" dia mengangguk "Aku akan meminta makanan kau tunggu yaa" seojun keluar sebentar

Tidak berapa lama perawat membawa makanan untuk jieun

"Terima kasih suster" ucap seojun

"Sekarang kau makan" jieun menggeleng

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sekarang kau makan" jieun menggeleng

"Kenapa kau tidak menyukai udang?" Jieun menggeleng lagi

"Bukan itu apa kau sudah makan? Kau kan menungguku seharian kau juga pasti lapar" seojun tersenyum

"Aku sudah makan dengan taehyung dan jimin tadi sekarang kau makan aku akan menyuapi mu"

Seojun menyuapi jieun "Kau makan yang banyak aku punya banyak sekali pertanyaan jadi kau harus cepat sembuh"

Seojun menyuapi jieun "Kau makan yang banyak aku punya banyak sekali pertanyaan jadi kau harus cepat sembuh"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hey kenapa kau menangis? Apa gara gara aku?" Jieun menggeleng

"Terima kasih hanya kau yang memperdulikan ku hanya kau hiks..hiks.." jieun menangis menutupi wajahnya

Seojun memeluk jieun "tidak apa apa kau boleh menangis" ucapnya menepuk nepuk punggung jieun

Seojun menghapus air matanya "jieun izinkan aku untuk selalu berada didekatmu aku akan selalu ada untukmu aku akan berusaha yang terbaik" ucap seojun

Jieun hanya diam "boleh kah?" Tanya nya lagi

"Aku takut" jieun menunduk

"Jangan khawatir aku tidak akan sama seperti ayah mu aku janji" ucap seojun menyakinkan jieun


Haloooooo....
Kesini kesini makin bingung dong ceritanya gimana ㅠ_ㅠ
Pokoknya ga bosen bosen bilang terima kasih yang udah baca sampe sini.. ♡♡♡
Saranghae yeorobun.. ♡♡♡

HAN  SEOJUN || Hwang Inyeop • IU END Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang