Present by 'Redelight
***
Kini mereka tengah pergi menuju Akademi untuk memulai sekolah mereka. Mereka sekarang berangkat menggunakan mobil,dengan sesuai kelompok.
Mobil Kelompok 1.
"Astagfirullah siapa sih ini?!" seru Jun mendengus kesal.
"Lah kenapa lo Jun?" tanya Sowon.
"Nih ada orang aneh nelpon mulu," jawab Jun.
"Jun akhir-akhir ini dapet stalker," ucap Jeonghan.
"Stalker??,cewek apa cowok Hyung??" seru Hueningkai bertanya.
"itu yang lo tanya???,mana gue tau,mau cowok apa cewek,yang nama stalker serem anjir," seru Jun.
"Yaelah cuma nanya juga," Hueningkai memproutkan bibirnya.
"Jun hyung lagi mens," seru Sunoo.
"Nenek lu mens,gue laki kali," jawab Jun.
"Gue itu terlalu tampan makanya banyak yang ngejer gue," lanjut Jun dengan rasa percaya diri.
"Tampan apanya,muka aja tampan tapi tidur masih ileran," seru Suga.
"Weh pantes,kemaren waktu gue rebahan dikasur Jun kok kaya bau rendang,tenyata bekas ilernya Jun hyung!!" seru Niki membelalakan matanya.
"Mana ada ileran gue," Jun mengelak.
"Bohong dosa Jun," seru jeonghan.
"Weh gue gak mau dibilangin ama orang yang hidupnya nge cheat mulu," seru Jun kesal.
"Padahal bukan lo yang nyuci juga,tinggal dibuat ke tempatnya,kaya ribet banget hidup lo," ucap Suga.
"Lupa hyung," Jun membela diri.
"Lupa ai mulu lo hyung,jaket gue yang dibeliin ama Umji noona kagak dibalikin juga," seru Sunoo.
"Fix diwaris sih," sahut Jeonghan.
"Kagak!, beneren lupa,kan tau aja gue pelupa," seru Jun.
"Ya begitulah mulu hyung,jangan sampai nanti lo kawin terus lo lupa ama istri sendiri,dengan alasan lo pelupa," seru Hueningkai.
"Kagak begitu konsepnya kambing!" seru Jun kesal.
"Makanya jangan buang-buang waktu nebarin kegantengan,itu fans udah kaya mau audisi masterchef,entar setan juga ikut," seru Sowon.
"Yah kalo setannya cantik mah terobos aja," sahut Jun.
"Perlu diruqyah nih bocah," sahut Suga.
"Percuma kalonya tampan tapi gak bisa ngurus diri sendiri," Dante ikut masuk kedalam pembicaraan para muridnya.
"Hmm mampus," bisik Jeonghan.
"Dengerin tuh apa kata Pak Dante,percuma Jun kalo modal tampang doang tapi pipis aja masih beleber," seru Sowon.
"Iye iye gue kalah,7 lawan 1 mana menang," Jun pasrah.
"Yang penting kalo udah nyaman sama satu orang baru diperjuangin,kalo dikhianatin jangan sedih,itu berarti Tuhan ngasih tau kalo dia bukan buat kamu,jodoh itu pasti datang,jadi diri sendiri aja dulu yang diperbaiki," Dante memberikan nasehat ke Jun walaupun berada diluar topik.
"Mantap hyung,insyaallah," seru Jun dengan wajah pasrah.
"Jadi ini masalah stalker apa cinta?" seru Niki tiba-tiba.
"Lah emang tadi ngomongin apa???" Dante bertanya sambil tertawa.
"Ngomongin apa ya?" Jun juga lupa.
"Entahlah pengen murtad punya sodara kek gini," seru Suga dengan wajah datar.
Mobil Kelompok 2.
"Guys,gue mau cerita," seru Hoshi tiba-tiba.
"Apaan?" tanya Aron.
"Gue kemaren liat setan," ucap Hoshi dengan gaya horror.
"Terus setannya gak papa hyung??" seru Jay.
"Eh anak dakjal,kok lu tanya setannya,kan gue yang ditakutin!" kesal Hoshi.
"Sejak kapan lu yang ditakutin,lu lupa tuh setan di rumah pada gak ada harga dirinya gegara lo," seru Yerin.
"Tau,orang kalo ketemu setan lari ya,ini malah santuy kaya lagi mau sungkeman," sahut Dino.
"Gue benerin nih,serius mau cerita," Hoshi mulai kesel.
"Yaudah cerita aja,ribet banget hidup lo kaya tai," sahut Baekho.
"Heh kalian ini ribut banget!" seru Evgen sembari menoleh kebelakang.
"Yaelah pengen cerita juga Pak," ucap Hoshi dengan wajah sedih.
"Ya cepet ceritanya anjing," Baekho mulai gedek.
"Kemaren kan gue keasikan nge dance,terus gue mandi,nah pas gue mandi,gue liat di jendela kecil kamar mandi,ada yang berdiri membelakangi item gitu,kan itu tinggi ya,jadi gak mungkin banget ada orang setinggi itu,begitu deh ceritanya," jelas Hoshi.
"Mandinya jam berapa kamu?" tanya Evgen.
"Jam 9 malam,"
"Ya pastilah bambang!" semua yang didalam mobil kecuali Evgen dan supir serentak berucap.
"Tau aja mandi malam pamali,masih aja dilakuin,udah dikasih tau sampai mulut gue berotot anjir," seru Aron kesal.
"Kenapa gak lo sapa aja,terus bilang,'mandi neng',kira aja kan dia ikutan mandi," ucap Yerin.
"Sekalian ajak dance,siapa tau tuh setan punya bakat terpendam," sahut Jay.
"Eh kambing,lu kira gue buka audisi ape," seru Hoshi kesal.
"Audisi biar bisa jadi pelawak," seru Baekho.
"Kek gimana sih jadinya audisinya nge dance apa nge lawak," seru Dino.
"Makin goblok lah gue," seru Aron dengan wajah penuh sabar.
Leave your sign ✨
