'Cerita ini berlatarkan peradaban yang modern'
Moga aja kalian suka ama ceritanya karena aku juga susah buat alurnya sama humorku ini agak kurang,jadi maafnya kalo ada candaannya yang garing hehe
• Happy Reading •
• Seoul,South Korea
Bighit House | 06.00 AM
(Jam sudah menunjukkan pukul 6 pagi,Tuan muda dan Nona dipersilahkan untuk bangun. Sekali lagi,jam sudah menunjukkan pukul 6 pagi,Tuan muda dan Nona dipersilahkan untuk bangun.)
Suara itu mendengung diseluruh penjuru rumah besar itu—membuat mereka yang ada disana terbangun. Kini Sowon pun membuka matanya secara pelan,sembari melihat sekelilingnya. Lalu ia mengambil sebuah benda yang berbentuk mirip dengan Earing yang terletak diatas meja,dan memasangnya.
(Good Morning,Lady Sowon. Untuk laporan cuaca hari ini,tanggal 10 Desember 20XX : Pukul 06.00 AM Berawan,19°C,Sensible : 39°C,Humidity : 60°C,NNW'Force : 2,Pressure : 1007 hPa)
Suara itu muncul dari Earing tersebut.
Sekarang dunia sudah modern,terutama teknologi yang sudah sangat canggih.
•
Bighit House adalah tempat tinggal para Putra Putri dari Pemimpin Organisasi Mafia,yaitu Pasangan Ernest Lee dan Alyne Clark. Siapa yang tak mengenal dua orang itu,mereka adalah Pemimpin Organisasi Mafia terkuat didunia. Meskipun mereka adalah Mafia,alasan kenapa dunia ini menjadi lebih modern adalah karena jasa mereka.
Bahkan bisa dibilang Presiden diseluruh Negara dunia ini hanyalah orang yang numpang jabatan,sementara seluruh sistem yang berjalan lancar itu adalah karena Mereka.
Dan pasangan itu memiliki 43 anak,ya 43 anak,dan jangan ditanya lagi. Anak mereka itu kini tinggal disebuah Mansion besar bernama Bighit House.
Walaupun mereka adalah anak dari orang penting,namun kehidupan mereka berjalan lancar seperti pada umumnya.
Dan inilah kisah mereka yang penuh suka dan duka.
•
Sowon pun bangun dari rebahannya,lalu mengecek handphonenya sebentar,dan setelah itu berdiri—berjalan menuju kamar mandi untuk mandi.
Tak lama. Sowon selesai mandi,ia langsung kemeja rias untuk merias dirinya. Riasan yang biasa ia pakai tidaklah terlalu tebal,hanya natural saja,karena orang tuanya melarang anak-anak mereka untuk berhias tebal. Setelah itu Sowon pun keluar dari kamarnya dan sudah melihat para Art yang sedang menyiapkan sarapan pagi.
"Selamat pagi Nona Sowon," seru para Art tersebut ketika melihat Sowon yang masuk kedalam ruang makan.
"Morning Sowon," seru Jin,kakak tertua di Bighit House.
"Morning Oppa," balas Sowon sembari duduk disamping Jin,diantara 43 kursi.
Tak lama setelah Sowon duduk,muncul Jungwon dan Eunha,yang kini Jungwon berjalan memeluk Noonanya tersebut dengan erat. Jin yang melihat itu bingung. "Kenapa nih Jungwon,kok pagi-pagi udah cuddle-an sama Eunha???" seru Jin.
"Biasa,Jungwon ditakutin ama Jungkook," ucap Eunha.
"Jungkook hyung,bilang kalo dibawah tempat tidur Jungwon ada setan," adu Jungwon.
"Jadi Jungwon tidur ditempat kamu Na?" tanya Sowon.
"Ya lah,apa lagi kalo gak itu,"
"Kenapa nih kok rame banget?" Scoups yang baru datang ikut nimbrung.
"Biasa," seru Eunha.
"Kenapa?,Jungwon kena bully Jungkook lagi??" kini Mingyu datang.
"Iya,"
