GGS part #6

10.3K 394 3
                                    


Part #6

"Yaudah yuk digo bwak'in buku gue"ucap thea

"Emangnya gue pembokat loh"ucap digo

"Emang iya kan"ucap thea main2. Digo pun membalas thea dengan senyuman.

"Tristan tungguuu"teriak nayla

"Ada apa lagi nayla"ucap tristan

"Maaf'in aku kalau aku salah"ucap nayla

"Aku cuman mau kamu gak berpikir aneh2 sama aku"ucap tristan

"Iya2 gue gak akan berpikir aneh2 lagi sama loh"ucap nayla.

Tristan pun sudah bisa merasakan sakit saat menyentuh nayla apa nayla sudah bisa mencintai gue seutuhnya batin tristan

Tristan pun menghapus air mata nayla dengan tangannya

"Maaf'in aku tristan"ucap nayla lagi

"Iya gue maaf'in loh"ucap tristan

Galang pun melihat tristan. Apa gue harus rela'in nayla buat dia batin galang lalu pergi masuk ke kelasnya.

Suara pluit pak bandi pun terdengar "nayla tristan kenapa kalian masih disini. Apa kalian tidak mendengar bunyi bel masuk"ucap pak bandi

"Denger pak"ucap nayla lalu masuk kekelas bersama tristan

"Omg hellowwwwwww naylaaaaaaa loh kok bareng'an sama my baby tristan gue"ucap sisi

Nayla hanya diam dan duduk di bangkunya. Tristan yg dibelakang memberi kan nayla tissue agar menghapus air matanya.

Sisi pun hanya geram melihat kejadian itu. Tiba2 ada sebuah tissue. Dengan cepat sisi pun menghapus keringatnya. Saat melihat siapa pemberinya sisi terkejut dan membuang tissue tadi

"Ihhhhhhhhhhhh ini pasti tissue loh yah"ucap sisi

"Iya umiiiii itu tissue abi emangnya kenapa????"ucap tobi

"Omg helllowwwwwwwww tobiiiiiiii gue benci smaa loh"teriak sisi dengan suar 8 oktav nya

"Sisi bisa diem gak sih"ucap galang

"Iya honey"ucap sisi

"Honey honey palak loh peyang"ucap galang

"Ihhhhh honey kamu kok gitu"ucap sisi

"Biarin wleeee"ucap galang

"Wleee"ucap sisi.

Sementara itu digo

Digo masih memikirkan saat ia memeluk sisi tadi. Ia merasa nyaman "dia lucu. Tapi gak mungkin gue suka sama manusia. Lagian dihati gue masih ada dia"ucap digo didalam hatinya.

"Gue gak mungkin suka sama sisi. Gak mungkin"ucap digo.

"Digooooooo kenapa kamu melamun"teriak bu syahrini

Digo pun tersadar "engak apa2 kok bu"ucap digo lalu memperhatikan pelajaran yg diberikan oleh bu syahrini

"Kenapa anak ku belum juga berhasil mendapatkan darah suci itu"ucap ayah agra di rumahnya

"Apa harus aku sendiri yg mengambil darah suci nayla"ucap ayah agra lalu mengeluarkan taringnya. Tiba2 agra mengendus ia seperti mencium bau vampir dirumahnya.

Ia pun langsung keluar. "Winky kenapa kamu kesini"ucap ayah agra

"Saya kembali untuk menemui thea"ucap winky

"Apa!!!!! Sayah tidak akan pernah memberi kamu kesempatan untuk menemui thea"ucap ayah agra.

Ayah agra pun langsung menghajar winky dengan kekuatannya. Tapi dengan cepat winky kabur. Ayah agra pun masuk kembali ke rumahnya.

"Sialan. Agra selalu aja menghalangi hubungan gue dengan thea"ucap winky lalu kembali melesat dengan cepatnya.

Pulang sekolah.

"Dimana tristan?"ucap liora

"Gue gak tau tampaknya tristan sedang bersama nayla"ucap thea.

"Oh, gitu. Thea loh cari tristan sekarang"ucap yasha

"Iya lebih baik loh cari tristan"ucap digo

Thea pun berlari mencari tristan ia sebenarnya ingin melesat tapi ia takut kalau ada yg melihatnya melesat.

Tidak sadar thea hampir ditabrak oleh motor galang. Galang pun turun

"Maaf'in gue thea. Gue gak lihat loh"ucap galang

"Gak apa2 kok lang"ucap thea

"Senyum loh manis banget sih"ucap galang memuji senyuman thea

"Apa'an sih loh lang"ucap thea

"Yaudah gue pergi dulu yah. Gue harus cari tristan"ucap thea lagi

"Ok"ucap galang. Thea pun pergi.

Ok makasih
Jangan lupa di vote
Jangan lupa di coment

Akunya jangan lupa di follow yah
Makasih
Bye bye bye

Ganteng-ganteng serigala (versiku)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang