GGS part #19

5.8K 230 2
                                    

Part #19

Mereka pun melesat masuk kedalam mobil.

Nayla sedang menunggu sisi di luar rumah. Ia menatap langit yg cerah, tiba2 nayla teringat akan gambar vampire ia pun hendak membuktikan kalau tristan bukanlah vampire. "Gue harus bukti'in kalau tristan bukan vampire"ucap nayla yg membawa bawang.

"Sisiiiiiiii cepetan, nanti kita telat mau loh"ucap nayla

"Bentar nay"ucap sisi lalu keluar. Ia pun menutup pintu dan menguncinya

"Semakin hari kok loh malah nambah lama pakek bedaknya"ucap nayla

"Biarin. Yukkk"ucap sisi lalu mengandeng tangan nayla dan pergi

Diperjalanan.

Tiba2 ada segerombolan vampire menghadang nayla dan sisi

"Darah suci"ucap salah satu vampire

"Omg hellowwwwwww vampire nay"ucap sisi melihat taring yg ada pada orang itu

"Siapa kalian?"ucap nayla mulai mundur

2 vampire pun memegang nayla dan 2 vampire lainnya memegang sisi, 1 vampire berjaga-jaga siapa tau ada serigala yg menyerang.

"Bawa mereka"ucap vampire itu lalu membawa nayla dan sisi

..

Vampire itu pun berhenti di sebuah hutan

"Lepas'in gue"mohon nayla

Sedangkan sisi "sakit..... Lepas'in gue, digoooo"teriak sisi

*** vira pun merasakan kalau nayla sedang dibawa vampire, dengan cepat vira mengendus dan melesat. "Dimana nayla"ucap vira sambil mengendus

Satu orang vampire pun siap untuk mengambip darah suci nayla tapi tiba-tiba vira datang dan menendang vampire tersebut sampai tersungkur. Vampire yg lainnya pun melepaskan nayla sisi dan membantu vampire itu berdiri

"Nayla sisi mundur"ucap vira lalu menghajar para vampire itu

"Nay gue takut"ucap sisi

"Udah loh tenang"ucap nayla

Vampire-vampire itu pun dengan mudahnya vira kalahkan. "Nay loh gak apa-apa kan?'ucap vira

"Gak apa-apa kok vira. Makasih yah,"ucap nayla

"Kok loh bisa sih menghajar vampire-vampire itu"ucap sisi

"Gue.... Gue jago silat"ucap vira singkat lalu mengajak nayla dan sisi pergi

...

Mobil tristan pun sampai disekolah. Mereka pun turun sambil memakai kacamatanya.

Tiba2 digo menghampiri saudara-saudaranya. "Kalian lihat vira gak?"ucap digo

"Gak"ucap liora

"Kemarin sisi kerumah dan menanyakan keberadaan loh"ucap tristan

"Sisi nanya'in gue"ucap digo

"Iya digo. Dia juga menanyakan tentang vira. Apa yg akan loh laku'in dengan sisi dan vira digo"ucap tristan

"Gue pilih vira tristan. Jujur, gue mencinta'i gue. Bagaimana dengan ayah tristan apa dia udah tau tentang vira?"ucap digo

"Belum. Kita semua belum ingin ayah tau"ucap thea

"Tristan, vira adalah vampire yg kuat. Kita juga harus hati-hati sama dia gue takut dia akan mengambil darah suci nayla"ucap yasha

"Maksud loh apa yasha?"ucap digo

"Gue cuman mengingatkan"ucap yasha

"Udah kalian gak usah ribut ini disekolahan"ucap thea menengahi

"Tristan"panggil nayla lalu menghampiri tristan

Sisi pun menghampiri digo dan memegang tangan digo, "my baby honey"ucap sisi

Digo pun melepaskan tangan sisi karena ada vira didepannya

"Tristan loh jaga nayla"ucap vira yg tidak ingin lama-lama berada disekitar keluarga agra

"Oh iya. Gue denger percakapan kalian, kalian gak usah khawatir kalau gue akan mengambil darah suci"ucap vira yg membuat nayla bertanya-tanya "apakah darah suci itu gue, lalu kenapa vira ngomong kayak gitu sama tristan. Apa tristan vampire"batin nayla yg mulai curiga

Vira pun hendak pergi tapi digo memegang tangannya dan mengajakny ke taman. Sisi yg melihat nya merasakan cemburu yg teramat dalam "kenapa digo milih dia daripada gue."batin sisi

Thea, liora dan yasha pun masuk duluan meninggalkan tristan dan nayla berdua sedangkan sisi memilih pergi daripada menjadi "kambing congek" kan gak lucu.

Tiba2 galang menabrak thea. Liora dan yasha pun pergi meninggalkan thea. "Loh gak apa-apa"ucap thea

"Gak apa2. Untung yg nabrak gue cewek cantik"ucap galang

"Apa'an sih lang"ucap thea malu.

Sementara itu

"Mau kemana loh winky"ucap amel

"Mau sekolah"ucap winky

"Untuk apa loh sekolah. Ngambil darah suci aja loh gak bisa."ucap heri

"Gue udah bilang. Kalau gue gak berniat untuk mengambil darah suci"ucap winky. Amel yg kesal pun langsung memukul winky

"Sudah lah amel"ucap heri

"Kalau loh gak bisa mengambil nayla. Gue sendiri yg akan bergerak,"ucap amel lalu pergi dengan heri

Winky yg kesakitan pun masih ingin kesekolah karena ada thea yg menunggunya. Ia pun melesat pergi

"Tristan gue mau nanya sama loh"ucap nayla

"Mau nanya apa nay?"ucap tristan

"Gue harap loh jujur tristan. Apa loh vampire? Gue harap loh bisa jujur sama gue"ucap nayla

Tristan pun mengajak nayla "gue akan jujur sama loh nay"ucap tristan lalu menengok kanan dan kirinya. Ia pun melihatkan taring nya pada nayla

Nayla yg melihatnya terkejut sangat terkejut. Setelah melihatkan taringnya, tristan pun kembali menyembunyikan taringnya

"Gue adalah vampire nayla"ucap tristan

"Gak .... Gak .... Ini gak mungkin"ucap nayla berdiri dan menjauhi tristan

Ok makasih
Jangan lupa di vote
Jangan lupa di coment
Jangan lupa akunya di follow

Jangan bosen untuk baca terus ceritanya yah
Makasih
Bye bye bye

Ganteng-ganteng serigala (versiku)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang