GGS part #18

6.1K 234 1
                                    

Part #18

Bel berbunyi. Digo pun masuk kedalam kelas. Ia melihat vira yg diam. Sekali-kali ia melihat vira

Vira berusaha tenang dan berusaha tidak menghiraukan digo yg sedari tadi melihatnya.

Sementara itu

Galang memikirkan vira "vira adalah vampire berarti dia kesini untuk mengambil nayla. Kalau begitu gue harus menjaga nayla lebih ketat lagi. Apalagi vira tampaknya adalah vampire yg kuat"ucap galang di dalam hati

Sisi trus memikirkan kenapa digo bersikap kasar dan cuek padanya. "Digo kenapa yah. Apa karena gadis itu"ucap sisi dalam hati

Nayla melihat sisi dan galang yg tampak sedang memikirkan sesuatu "apa yg dipikirkan oleh galang dan sisi"ucap nayla bertanya-tanya

Sedangkan tristan terus bertanya-tanya dimana vira menemukan kekuatan cincin yg ia pakai "vira kembali untuk mendapatkan darah suci. Dan saat ia bersalaman tadi ia tidak merasakan sakit apapun. Dari mana vira mendapatkan kekuatan, bau vira pun sangat kuat"ucap tristan bingung

.....

Pulanh sekolah

Digo hendak mengikuti vira. "Digo loh mau kemana?"ucap liora

"Gue mau bicara dulu sama vira. Kalian duluan aja"ucap digo lalu melesat mengikuti vira

"Dasar anak bodoh. Gimana kalau dilihat orang kalau ia melesat"ucap liora

"Udahlah liora. Kita tidak boleh memaksakan kehendak kita pada digo"ucap thea

"Iya liora, dia juga berhak bebas"ucap yasha

"Ok"ucap liora lalu pergi menuju mobil.

Nayla dan sisi pun pulang. "Digo mana yah nay?"ucap sisi

"Paling udah pulang sama tristan"ucap nayla

"Oh"ucap sisi lalu manyun2.

....

"Thea"panggil galang.

Thea pun berhenti. "Thea ayo"ucap yasha

"Loh pulang duluan aja. Gue ada urusan sama galang"ucap thea

"Urusan apa? Urusan cinta"ucap yasha menggoda

"Apa'an sih loh. Gue udah punya winky kali"ucap thea

"Hahaha, yaudah gue duluan"ucap yasha lalu pergi.

Galang pun menghampiri thea. "Ada apa lang?"ucap thea dengan lembut

"Gini. Jadi mamski mau ngajak kamu kerumah, kamu mau kan thea"ucap galang

"Ok"ucap thea setuju.

"Yaudah. Yuk"ucap galang lalu memegang tangan thea. Thea pun hanya tersenyum saat galang memegang tangannya.

Galang pun menaiki motornya.

"Naik"ucap galang pada thea. Saat thea ingin menaiki motor galang tiba2 winky datang "thea"panggil winky

"Winky"ucap thea kaget lalu tidak jadi menaiki motor galang

"Kamu mau kemana?"ucap winky

"Aku mau kerumah galang"ucap thea jujur. Sedangkan galang menatap sinis pada winky

"Gak boleh"ucap winky lalu memegang tangan thea dan membawanya melesat pergi

"Ahhhhh sial"ucap galang kesal lalu pergi.

Malam harinya.

Digo pun mengikuti vira. Vira sebenarnya tau kalau digo mengikutinya tapi ia biarkan saja.

Ganteng-ganteng serigala (versiku)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang