Ganteng-ganteng serigala (versiku)

GGS part #28

Part #28

Bunda lestard pun menggigit sisi. Sisi pun kejang-kejang dan pingsan.

....

"Kenapa loh berhenti tristan"ucap liora

"Loh lihat. Bulan purnama, sebaiknya kita pulang. Pada bulan purnama nafsu para serigala akan meningkat sebaiknya kita pergi"ucap tristan

"Ayooo kita pulang"ucap yasha lalu melesat bersama tristan dan liora.

.....

Thea pun sampai. Ia pun masuk, ayah agra pun menghampiri thea yang baru pulang "thea dari mana saja kamu?"ucap ayah agra

"Thea sedang mencari vira."ucap thea

"Sebaiknya kamu tetap diam dirumah. Sekarang sedang terjadi fase bulan purnama"ucap ayah

"Dimana tristan dan yang lainnya ayah. Kenapa thea tidak mencium keberadaan mereka di rumah ini"ucap thea

"Mereka sedang keluar" ucap ayah agra

"Apa!!!! Bagaimana kalau mereka diserang oleh para serigala"ucap thea

"Tenang saja thea. Mereka bisa menjaga satu sama lain. Sebaiknya kamu menjaga digo"ucap ayah

Thea pun pergi kekamar digo

"Digo"panggil thea

"Thea. Dimana yang lainnya"ucap digo yanh sedang berbaring

"Mereka masih mencari vira di hutan, digo"ucap thea

"Oh"ucap digo singkat

.....

Tidak sengaja tristan melihat sisi yang pingsan ditengah jalan "sisi"panggil tristan

Liora pun melihat sisi. "Gigitan serigala, tristan"ucap liora

"Sebaiknya kita bawak dia"ucap yasha

"Yaudah."ucap tristan lalu mengendong sisi pulang kerumah.

....

Zidan sedang diluar ia menatap bulan. "Bulan purnama. Entah kenapa saat bulan purnama serigala2 itu terus mengaum seperti kesakitan"ucap zidan

Tiba-tiba om john menghampiri zidan "zidan. Ngapa'in kamu disini"ucap om john

"Enggak om. Zidan cuman lagi lihat bulan aja kok"ucap zidan

"Kamu suka gak sama sisi. Dia gadis yang cukup baik menurut om. Meskipun om baru beberapa bulan mengenal dia. Tapi, dia baik dan cukup lucu menurut om"ucap om john

"Enggak ah om. Zidan lebih suka cewek yang pendiem"ucap zidan

"Oh. Gitu, tapi kan cinta bisa aja datang dengan sendirinya. Bisa aja kamu suka sama sisi"ucap om john

"Udahlah om. Zidan gak mau mikir'in pacaran dulu"ucap zidan

"Yaudah. Kamu mau pindah sekolah gak ketempat nya sih galang"ucap om john

"Enggak om. Zidan tetap disekolah lama aja"ucap zidan

Om john pun masuk.

......

Galang pun pergi ke gudang yang tampaknya tidak berpenghuni. Ia pun merantai tangan dan kakinya. Ia menjerit kesakitan "arghhhhhhhhhhhhhh loh harus tahan galang. Harus"ucap galang pada dirinya sendiri

Tristan dan yang lainnya pun sampai kerumah. Ayah agra pun menghampiri mereka "siapa dia tristan"ucap ayah agra

"Dia sisi ayah"ucap tristan

"Jadi, ini pacar digo"ucap ayah agra

"Iya ayah. Dia kami temukan di jalan saat hendak pulang, tampaknya ia digigit oleh serigala"ucap liora

"Serigala?"ucap ayah agra

"Iya ayah"ucap yasha

Tristan pun membawa sisi kekamar digo. "Sisi"panggil digo

Tristan pun meletakkan sisi. Sedangkan thea memapah digo. "Ada apa dengan sisi, tristan"ucap digo khawatir

"Dia digigit oleh serigala. Kami menemukannya saat kami hendak pulang kerumah"ucap tristan

"Siapa yang menggigitnya"ucap digo

"Kami tidak tau digo"ucap liora

"Sebaiknya gue memberitahu nayla"ucap tristan

"Jangan tristan, sekarang masih bulan purnama. Sebaiknya nanti pagi kita memberitahu nayla"ucap liora bijak

Mereka pun keluar. "digo"panggil thea

Digo menatap sisi yang terbaring lemah dengan luka gigitan serigala di lehernya

"Tinggal'in gue thea"ucap digo

Thea pun pergi.. Digo pun duduk sambil memegang tangan sisi "ngapa'in si loh jalan malem-malem"ucap digo lalu menangis

"Maaf'in gue si, gue harusnya bisa ngelindung'in loh dari serigala itu. Sejak ada vira, gue lupa segalanya termasuk tentang loh, sisi"ucap digo.

....

"Digooooooooo"teriak vira tapi tidak ada satupun yang mendengarnya.

"Apa loh gak nyari'in gue digo."ucap vira lalu menangis dengan kencang

...

Nayla menatap keluar. "Zidan"ucap nayla yang melihat zidan tengah duduk

"Apa dia digo"ucap nayla

"Trus kalau dia digo. Ngapa'in dia ngaku-ngaku sepupu jauh galang"ucap nayla bingung

Mamski pun masuk kedalam kamar. Ia melihat nayla dan memanggilnya "nayla"panggil mamski

"Eh tante"ucap nayla

"Ngapa'in kamu nayla. Yuk tidur ucap mamski

Nayla pun tidur bersama mamski.

...

"Sisi. Ia emang lucu, tapi kenapa dia tadi manggil gue digo. Galang dan nayla juga. Siapa digo?"ucap zidan bertanya-tanya

Zidan pun masuk.

...

"Bagaimana dengan sisi, tristan?"ucap thea yang baru keluar dari kamar digo

"Gue gak tau thea"ucap tristan

"Gue kasihan sama sisi. Sebentar lagi gen serigala itu akan menyeber keseluruh tubuh sisi"ucap liora

"Apa kita harus mencari penawarnya tristan"ucap yasha

Ayah agra pun menghampiri anak-anaknya "untuk apa kalian mencari penawarnya. Sisi itu bukan siapa-siapa keluarga agra"ucap ayah agra

"Tapi ayah"ucap thea

"Kalian tidak perlu repot-repot untuk mencari penawar tristan"ucap ayah agra

Ok makasih
Jangan lupa di vote
Jangan lupa di coment
Akunya jangan lupa di follow yah

Makasih
Bye bye bye