GGS part #31

6.2K 232 3
                                    

Part #31

Vira melindungi tubuh digo dari tusukkan pisau. "Arghhhhh"ucap vira kesakitan. "Vira ucap digo geram dan menghajar vampire2 itu

"Viraa"teriak thea dan liora

Mereka pun menghajar vampire liar itu. Vampire2 itu pun pergi "tunggu pembalasan kami keluarga agra"ucap vampire liar lalu pergi

Digo pun menghampiri vira. Ia menaruh kepala vira di kakinya. "Kamu harus bertahan"ucap digo

"Aku gak bisa digo"ucap vira lalu mengeluarkan darah dari mulutnya.

"Aku bahagia digo. Diakhir hidupku kamu ada untuk aku. Kembali lah bersama sisi"ucap vira

"Kamu harus bertahan vira"ucap thea

Liora hanya menangis. "Kembali lah bersama sisi"ucap vira lalu menutup mata untuk selama-lamanya.

"Viraaaaaaaaaaaaa"teriak digo

Beberapa jam kemudian

"Kita harus mencari penawar itu digo"ucap liora.

"Kita letakkan vira disni dulu. Setelah kita menemukan penawar itu baru kita menjemput vira dan kembali kerunah"ucap thea

"Kamu tunggu sini yah vira. Aku akan kembali"ucap digo lalu pergi keperbatasan

...

Galang pun duduk di atas pohon. Excel dan ken ikut duduk

"Loh lagi pikirin apa lang?"ucap ken

"Gak ada"ucap galang

"Loh lagi galau yah"ucap excel

"Kata siapa gue galau"ucap galang. "Dari muka loh kayaknya loh lagi galau deh"ucap excel lagi

"Mana ada serigala galau. Gue gak galau tuh"ucap galang

"Lang, kenal'in kita dong sama thea anak tirinya bunda lestard. Katanya dia temenan sam loh"ucap ken

"Iya lang. Gue males jomblo mulu, kenal'in dong kita berdua sama thea"ucap excel

"Thea itu milik gue. Jadi, jangan sekali-kali kalian berdua deket'in dia"ucap galang

"Loh kan udah punya nayla, lang"ucap ken

"Nayla tuh udah punya pacar. Pokoknya kalian gak boleh deket-deket sama vampire unyu gue, ngerti?"ucap galang lalu turun dan melesat pergi...

Digo pun menghentikan jalannya. "Lumur'i tubuh kalian dengan tanah ini. Dengan begitu serigala tidak akan mencium bau vampire dari tubuh kita"ucap digo

"Iya digo"ucap liora.

Mereka pun melumuri tubuh mereka tanah. Lalu melesat pergiii

......

Zidan pun berjalan sendirian. "Bangsa vampire dan serigala apa mereka ada? Zaman kayak gini masih aja percaya sama yang kayak gitu"ucap zidan.

Zidan pun melihat motor galang. "Nih motor galang, orangnya mana?"ucap zidan

Galang pun kembali dan melihat zidan sedang melihat motornya. Ia pun mendekati zidan "woyyyy, ngapa'in loh disni, digo"ucap galang

"Digo? Nama gue zidan"ucap zidan

"Ngapa'in loh kesini zidan. Puas?"ucap galang

"Gue cuman lewat aja. Ngapa'in loh kehutan"ucap zidan

"Gak ada apa-apa. Loh?"ucap galang

"Gue ada satu urusan disini. Gue nebeng pulang yah"ucap zidan

Galang pun menaiki motornya. Zidan pun naik, mereka berdua pun pergi.

....

"Dimana letak penawar itu liora"ucap digo

"Tepat diatas bukit itu, digo"ucap liora

"Baiklah. Ayoooo"ucap digo melesat pergiii.

....

"Arghhhhhhhh"ucap sisi kesakitan

Tubuh sisi berbuluh bahkan berkali-kali wajahnya berubah kemerahan. "Si, sebentar lagi digo datang membawa penawar"ucap nayla

"Yasha sebaiknya loh menyusul digo"ucap tristan pada yasha

"Baik tristan"ucap yasha lalu pergi menyusul thea, liora dan digo

"Tenang yah nay"ucap tristan lalu menenangkan nayla.

...

Digo pun mengambil penawar itu "berhasil"ucap digo.

Saat akan kembali. Mereka dihadang oleh beberapa serigala.

Mereke pun menghajar serigala itu. Serigala2 itu pun tersungkur "sebaiknya kita pergi, sebelum serigala2 itu mengejar kita"ucap digo lalu melesat bersama thea dan liora

Yasha pun menunggu digo dan yang lainnya di perbatasan. "Dimana digo?"ucap yasha cemas.

Mereka bertiga berhasil keluar dari wilayah perbatasan serigala. "Yasha. Ngapa'in loh kesini"ucap digo

"Sisi. Sisi sudah sekarat, digo"ucap yasha

"Liora thea kalian bawa jasad vira sedangkan gue pergi kembali kerumah bersama yasha ucap digo

"Iya digo."ucap thea lalu pergi bersama liora. Yasha dan digo pun melesat kembali kerumah.

....

"Galang jadi orang pelit banget yah"ucap ken

"Iya. Kenalan sama thea aja gak boleh"ucap excel manyun2

"Gak usah manyun2. Wajah loh udah jelek tambah lagi manyun-manyun yah tambah jelek"ledek ken

"Apa kata loh."ucap excel lalu memilih menjauhi ken

"Excel mau kemana?"ucap ken lalu mengejar excel yang pergi

.....

Sisi pun mengaum dengan lebih keras. Ia pun berhasil kabur keluar. Tristan dan nayla pun mengejar.

Di luar

Sisi mengaum bahkan tubuhnya sudah mulai berbulu dan matanya bersinar. Ia pun berubah menjadi serigala

"Sisii"ucap nayla menangis melihat sisi yang berubah menjadi serigala

"Serigala putih"ucap tristan didalam hati. Sisi pun pergi.

"Sisi loh mau kemana?"ucap nayla. Tristan pun memeluk nayla "tristan, sisi gimana?"ucap nayla

"Nanti kita pikirin tapi kamu tenang dulu"ucap tristan pada nayla

.....

Zidan dan galang pun sampai dirumah. Zidan pun turun dan masuk kedalam rumah.

"Zidan tumben bareng galang"ucap mamski

"Kebetulan ketemu di jalan"ucap galang memotong pembicaraan mamski dan zidan.

"Iya tante tadi gak sengaja ketemu dijalan mau pulang"ucap zidan

"Oh gitu. Zidan makan aja dulu, mamski udah masakin makanan yang spesial"ucap mamski

"Buat galang mana?"ucap galang lagi-lagi memotong pembicaraan mamski dan zidan

"Itu ada dimeja galang"ucap mamski geram. "Iya tante nanti zidan makan. Zidan ganti baju dulu"ucap zidan lalu masuk kekamar galang.

Sedangkan galang duduk disofa sambil menonton tv dan yang pastinya ngemil....

Ok makasih
Jangan lupa di vote
Jangan lupa di coment
Akunya jangan lupa di follow yah

Makasih
Bye bye bye

Ganteng-ganteng serigala (versiku)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang