GGS part #16

6.8K 248 2
                                    

Part #16

"Yah gue telat"ucap galang. Lalu pergi

Ia pun sampai kerumah.

"My handsome boy galang. Mana thea sama nayla, galang"ucap mamski

"Mereka nya lagi sibuk mamski"ucap galang lalu turun

"Yah.. Galanggggg, mamski kan mau ngajak mereka shopping2"ucap mamski

"Besok aja mamski"ucap galang lalu masuk

"Ahhhhh galang mau nya sekarang"ucap mamski ikut masuk ke dalam rumah

Keluarga agra pun berkumpul

"Tristan, kapan kau akan mengambil darah suci nayla"ucap ayah agra

"Tristan masih sakit kalau memegangnya ayah. Tampaknya nayla belum mencintai aku"ucap tristan berbohong

"Baiklah tristan. Tapi kalau kau tidak bisa mengambil darah suci itu ayah akan melakukannya sendiri"ucap ayah agra

"Tristan bisa melakukannya ayah"ucap tristan

"Loh bisa ngomong aja tristan. Tapi sampai sekarang loh gak pernah bisa mendapatkan nayla"ucap digo yg membuat tristan marah

"Digo diam"ucap liora dengan marahnya lalu mengajak digo pergi.

"Udah lah tristan. Ucapan digo tadi gak perlu loh pikirin"ucap thea

"Iya tristan. Loh tau kan sifat digo itu bagaimana, ia orang yg tempramental dan tidak memikirkan apa yg ia bicarakan"ucap yasha

"Iya gue ngerti kok. Kalau kalian semua sudah menunggu lama untuk kedatangan darah suci itu"ucap tristan lalu melesat pergi kekamarnya

Besok harinya.

Vira kembali. Vira mencium keberadaan darah suci karena vira adalah vampir

"Dengan kekuatan cincin ini gue akan dengam mudah mendapatkan darah suci itu"ucap vira lalu pergi

Sisi dan nayla sudah sampai ke sekolah. Mereka pun kekelas. Disana sudah ada tristan

"Tristan"ucap nayla singkat

Tristan pun tersenyum singkat. "Mulai deh dramanya"ucap sisi lalu duduk.

Vira pun sampai juga di sekolah tsb. "Darah suci itu bersekolah disini"ucap vira. Vira yg semula memakai baju biasa kini memakai seragam sekolah. Matanya pun menyala, ia pun tersenyum dengam sinisnya dan masuk kedalam sekolah.

Bunyi pluit pun terdengar. Vira pun menutup telinganya "kamu yg bernama vira"ucap pak bandi berusaha tegas pada murid baru

"Iya pak"ucap vira

"Yaudah. Ikut'in bapak"ucap pak bandi.

Vira pun mengikuti pak bandi dari belakang. Ia pun sampai "kelas fisika 1"ucap vira singkat lalu mengendus "keluarga agra, darah suci dan serigala bergabung dalam satu sekolahan, menarik jug"ucap vira lalu masuk

Digo pun memandang vira. "Vira"ucap digo

"Vira"ucap liora, thea dan yasha secara bersamaan

Vira pun memandang ke arah digo dan memalingkan wajahnya lagi. Loh yg udah jadi'in gue vampire digo, tapi gue gak mungkin membalaskan dendam gue. Udah lebih dari 300 tahun gue pergi, gue harap cinta loh masih ada buat gue digo ucap vira didalam hati

"Silahkan perkenalkan dirimu"ucap pak bandi

"Perkenalkan nama saya vira. Vira anggraini gue pindahan dari bandung"ucap vira singkat

Digo pun senang kalau vira kembali.

"Silahkan duduk di belakang liora"ucap pak bandi

"Baik pak"ucap vira lalu duduk

"Ok. Kita lanjutkan pelajaran kita, buka hal:54"ucap pak bandi

Tristan pun mengedus "bau vampire yg sangat kuat. Jangan-jangan ia ingin mengambil nayla"ucap tristan

"Tristan kok loh ngendus sih"ucap nayla

"Gue lagi pilek makanya dari tadi ngendus mulu"ucap tristan lalu tersenyum

Sisi pun terus tersenyum "sisi loh kenapa kayak orang gila dari tadi Senyum2 gak jelas"ucap galang

"Sterah gue. Gue mau senyum2 sendiri kek, gue mau nangis kek. Wlee"ucap sisi

"Loh tuh jangan senyum2 trus. Nanti kalau sedih loh bakalan sangat sedih."ucap galang menekan kata sedih

"Di kamus sisi gak pernah ada namanya sedih adanya merana"ucap sisi

"Sama aja keles"ucap galang

Jam istirahat

Digo pun menghampiri vira. "Vira loh kembali"ucap digo. Thea, liora dan yasha ikut menghampiri vira.

Mata vira pun mulai bersinar. Ia pun berdiri, ia memegang kera baju digo dan melemparnya

"Vira apa yg loh laku'in"ucap liora

Thea dan yasha pun membantu digo. "Hahahah. Trus apa yg udah adik loh itu laku'in sama gue, dia udah buat gue jadi vampire dan kalian semua bersekongkol untuk membodohi gue, kalian merasa gak bersalah sama sekali"ucap vira

Vira pun pergi tapi digo menahannya. Vira pun melepaskan tangan digo lalu keluar kelas. Kebetulan nayla dan sisi sedang keluar. Vira pun menghentikan jalannya, vira mengendus "darah suci"ucap vira lalu mundur

Digo pun melihat vira yg berdekatan dengan nayla "my baby honey"ucap sisi lalu menghampiri digo. Tapi digo menghampiri nayla dan vira

"Hai, kenal'in nama gue vira. Loh nayla kan?"ucap vira dengan sinisnya

"Salam kenal. Nama gue nayla mila"ucap mila

Digo pun memegang tangan vira. Tapi vira melepaskan tangannya.

Ok makasih
Jangan lupa di vote
Jangan lupa di coment
Akunya jangan lupa di follow yah
Follow juga akun ig aku yuniarsarah_

Makasih
Bye bye bye

Ganteng-ganteng serigala (versiku)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang