Holaaaaaa! Maaf lama update! Makasih untuk yang tetep suport. Oiya maaf bila ada salah pengetikan yah!!!
Covernya itu ilustrasi Jessica, Cecil, dan Rahma. (lihat gambar Dari kiri ke kanan)
Okey cekidot deh. Jangan lupa vote yaaa! Arigatou- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
Pagi menjelang. Kini Jessica sudah bersiap hendak jalan-jalan pagi. Wanita ini bersemangat sekali ingin jalan-jalan pagi bersama suami, eh ralat deh calon suaminya.
"Kaka cepattt..." Teriak wanita berwajah manis ini pada suaminya yang masih dikamar mandi.
"Sabar ayyyy." Kesal Axel karena sedari tadi Jessica terus berteriak menyuruhnya cepat.
5 menit kemudian, Axel keluar dari kamar mandi.
"Ih kaka porno!!!!" Jessica menutup matanya saat melihat Axel keluar kamar mandi hanya menggunakan handuk yang dililitkan dari perut hingga lutut dan tanpa mengenakan baju.
"Apaan? Pakai handuk gini." Ujar Axel seraya menggosok-gosokkan(?) handuk kecil kekepalanya.
"Kaka porno, porno, Kakak pornooo. YaAllah ampuni Jessica ya. Udah ngeliat kayak gini di hari yang masih pagi sekali. Aminnnn" Oceh Jessica
"Apaan sih ay. Lebay deh! Baju aku mana?" Tanya Axel berjalan ke arah Jessica yang sedang memakai make up.
"YaAllah. Jangan deket-deket atuh kak. Belum muhrim. Astagfirllah" Jessica beranjak jauh dari Axel
Terbersit ide jahil di otak Axel. Dengan iseng dia menarik Jessica dengam cepat.
Hap.. Axel merapatkan tubuhnya dengan Jessica.
"Ih lepas kak! Pake baju duluuu." Ujar Jessica mencoba menjauhkan tubuhnya dari Axel. Namun Axel malah mencengkram Jessica kuat dan mendorong tubuh Jessica menuju tembok. Jessica takut.
Namun senyuman devil Axel membuat Jessica kesal.
"Masih pagi, jangan mesum deh kak! Jijik tau gak" Ujar Jessica
"Kenapa memang nya? Kan istri aku sendiri." Ujar Axel
"Yeeeee istri dari mana? Dinikahin aja belom. Dilamar belom, istri dari mana" Jessica kesal
"Kok ngomong gitu sih ay?!" Axel membentak Jessica.
"Lah emang nyatanya gitu. Kamu janji kan kak mau nikahin aku. Tapi mana?! Katanya kamu cinta aku kak. Tapi? Ck! Jangan pernah panggil aku ay. Sebelum ada buku nikah itu!" Jessica memberanikan diri melawan Axel. Wlaaupun sebenarnya takut sih.
Jessica mencoba mendorong tubuh Axel, namun nihil. Axel bertenaga lebih kuat dari Jessica.
"Emangnya aku perduli buku nikah itu? Gak. Bodo amat..Yang jelas sekarang kamu istriku. Tapi percayalah sayang. Aku akan menikahimu secepatnya" Ujar Axel mencium kening Jessica cukup lama. Setelah itu Axel mendekatkan wajahnya ke Jessica.
Mata Jessica membola dan menatap wajah Axel yang berjarak hanya sekitar 5cm dari nya.
"kakkkkkk." Ujar Jessica saat wajah Axel mulai mendekat. Tangan Jessica mencoba menahannya dengan mendorong dada Axel, namun hasilnya tetap saja nihil.
"aku ingin kita kejepang , tempat impian kamu itu.. Tapi bukan untuk jalan-jalan saja. Tapi untuk bulan madu," Ujar Axel dengan sebuah senyuman, bukan senyuman devil, tapi senyuman seorang malaikat, sangat meneduhkan jiwa. Perasaan Jessica begitu tenang saat melihat senyuman maut itu.
"Kapan kak? Oiya tapi kan aku sudah mengandung anakmu, untuk apa bulan madu?" Jelas Jessica
"Besok pagi jam 9 dari sini. Anggap saja ini permintaan maaf dariku.. Permintaan maaf dari lelaki brengsek yang hampir mencelakaimu dan bayi tak berdosa ini" Jelas Axel seraya mengusap perut datar Jessica.
KAMU SEDANG MEMBACA
FIRST NIGHT♥
RandomAku, Jessica Anastasia gadis 17th. Orang tua ku tidak mampu mebiayai sekolah ku dan kakak lelaki ku. Kaka ku bernama Rama Saputra, kakak ku ikut banting tulang dalam membiayai sekolah ku dan biaya hidup sehari-hari. Semula hidup ku biasa saja ketika...