Pagi ini, Alsava bersiap-siap untuk ke sekolah dengan wajah yang cemberut.
"Pagi sayang!" sapa mamanya.
"Hmm."
"Masih pagi loh udah gitu mukanya ada apa?"tanya Syahra.
"Vava gak mau nginep di sana ma. Malu."
"Beneran?? Yaudah nanti mama telpon temen mama kalau kamu gak jadi nginep."
"Tapi Vava takut sendiri ma," rengek Alsava.
"Yaudah kamu nginepnya di sana aja."
"Yaudah deh iya iya,"putus Alsava.
"Nanti dia jemput kamu."
"Hmm."
*****
"Vava!! Mukanya kok gitu??"tanya Yumna penasaran begitu pula dengan yang lain.
"Gw disuruh nginap di rumah teman mama gw sama anaknya."
"APA??!" Kaget Zea.
"Eh beneran??" Tanya Zahra penasaran.
"Iya."
"Ada hal apa emang?"tanya Zahra.
"Mama gw mau ke luar negeri bareng papa, terus temen mama gw belum pulang dari luar negeri."
"Anaknya temen mama lo cewek apa cowok?" Tanya Zea.
"Cowok dan kata mama gw dia juga sekolah di sini,"ucap Alsava.
"Eh beneran?? Dia kakel kita gak?? Atau adkel?"tanya Yumna.
"Kakak kelas." Jawab Alsava santai.
"Siapa yaa?? Gw jadi penasaran."kata Zea.
"Nanti kasih tau kita kita ya Va." Ucap Zahra.
"Hooh Va, siapa tau kan cogan hehehe." Cengir Zea.
"Iya iya nanti."
"Zea, di otaknya cogan mulu anjir gak bosan apa?!"kata Zahra.
"Bosan gak? Bosan gak? Bosan gak? Ya gak lah hahahaha" gelak tawa Zea mengelilingi mereka.
"Ih apasih garing banget,"ucap Alsava diberi jempol yang lain tanda setuju.
*****
Bel pulang telah berbunyi sejam yang lalu. Alsava dan para sahabatnya sedang menunggu jemputan.
"Kalian gak mau nebeng nih?" Tawar Yumna.
"Enggak deh Na, gw nunggu mami gw,"tolak Zea.
Yumna melirik ke yang lain.
"Va? Ra?" Panggil Yumna.
"Gw gak dulu ya Na, gw anak temen mama gw,"kata Alsava.
"Gw nunggu papa gw,"kata Zahra.
"Oghey kalau gitu gw duluan ya gess, Va nanti kasih tau yee anak temen mama lo,"ujar Yumna.
"Iye iye,"ucap Alsava.
"Babay gesss,"sambil melambaikan tangan.
"Gais, gw duluan yaa udah ada papa gw babayy,"pamit Zahra.
"Tinggal kita berdua nih Va," kata Zea.
"Hooh," balas Alsava sambil menunduk.
Pip....pip...pip....
"Va gw duluan yak mami gw dah datang,"kata Zea.
"Iya."
"Hati-hati ya Tante," kata Alsava dengan senyumnya yang manis.
"Iyaa sayang, kamu juga hati-hati yaa pulangnya."
Yang diangguki oleh Alsava.
Tak lama setelah Zea pulang muncullah cowok dengan motor ninjanya dan helm full face nya sambil membunyikan klaksonnya.
"Eh, Kaget anjirt,"Alsava menatap orang yang dihadapannya.
"Naik,"kata cowok itu dengan singkat.
"Ngapain kak? Gw nunggu anak temen mama gw,"ujar Alsava.
"Naik,"kata cowok itu lagi.
"Dih kok maksa sih kak,"sinis Alsava.
"GW BILANG NAIK YA NAIK ANJING!!"bentak cowok itu.
"LAH KOK MAKSAAA SIH? SEHAT??! HELM TUH DIBUKA BIAR TAU LO NYA SIAPA KAK,"kesal Alsava.
Cowok itu masih enggan membuka helmnya.
"N. A. I. K!!" tekan cowok itu.
"LAH LO SIAPA ANJIRRR, MAKSA BANGET GW GAK KENAL SAMA LO, KALAU MAU NGANTER GW PULANG YA BUKA DULU HELM LO, GW GAK MAU PULANG SAMA ORANG YANG GAK GW KENAL,"ujar Alsava dengan kecepatan tinggi. (Lah ngerap neng?)
"NAIK!!" cowok itu masih memaksa Alsava untuk naik ke motornya.
"SIAPA SIH LO MAKSA BANGET?"tanya Alsava.
Cowok itupun membuka helmnya. ala ala slowmotion yaa gess.
"WHATT?!!"
Alsava tidak menyangka ternyata cowok itu....
TBC
ANNYEONG 👋👋
PENASARAN GAK??? PENASARAN GAK??? PENASARAN GAK?? PENASARAN LAH MASA NGGAK. WKWKWK.
HEEEMM SIAPA YAA KIRA KIRA COWOK ITU. NYEBELIN BANGET KAN DIA?? ADA YANG BISA NEBAK GAK??
SEE YOU NEXT PART YAAA
SALAM DARI ISTRI MIN YOONGI 🥰🥰
KAMU SEDANG MEMBACA
ARKA
Teen FictionINI CERITA YANG BARU YA, YANG LAMA LUPAIN AJA:V "Sesuatu yang sudah ada digenggamanku tidak boleh menjadi milik orang lain" -Arka Bramanty Siap mengarungi kisah mereka??
