Puzzle Piece [ChenJi]✅

S2 part 2.(dead forest)

Enjoy your reading.

Perjalanan mereka diawali oleh hutan mati, hutannya tuh banyak orang mati saat masuk disana jadi di sebut hutan mati, dan juga terpengaruh sihir gelap.

Mereka sampai saat jam 3 sore.
"Astaga masih terang loh tapi di hutan itu udh gelap banget" ucap Jaemin.
"Merinding gue pas pelajaran ini tapi makin merinding pas liat langsung" ujar Jisung.
"Yakin nih kita musti masuk ke sana?" Tanya Mark.
"Yaa iyalah gubluk, satu berliannya kan ada di dalam" ujar Renjun.
"Yakin aja sma kekuatan kalian, yaa meski didalam sana kekuatan kita gak bakal bisa bantu banyak" ujar chenle.

"Gue belum nikah plis Jan mati dulu" mohon Haechan dan berakhir digeplak sama Renjun.

"Auh njun kok gue digelpak sih" ucap Haechan sambil mengelus kepalanya.
"Yaa abisnya sempat sempatnya lu mkir gitu njir" ucap Renjun.

Setelah itu mereka menatap hutan gelap itu.

Mereka meneguk ludah saat akan melangkah masuk.

Mereka masuk kedalam hutan gelap dan sunyi itu.
"Njir ini mah kek uji nyali" ujar Renjun.
"Ini beneran gak ada setannya kan" ujar Haechan memeluk lengan Mark.
"Hush jangan bilang gitu" ucap Jaemin.

Mereka menelusuri hutan itu, sejauh ini masih aman, belum ada yang aneh aneh tapi hutannya benar Benar sepi seperti tidak ada kehidupan, angin yang berhembus pun sangat dingin.

"Sekarang jam berapa?" Tanya Jeno.
"Jam setengah 5" ujar Jisung.

"Buset udh Berapa lama kita nyusurin Nih hutan" ujar jeno.

"Stop" ujar chenle.

Mereka semua berhenti, chenle memang jalan duluan dan dibelakang teman temannya.
"Njir apa tuh" ujar chenle saat melihat dua cahaya seperti mata" chenle mengarahkan senter nya.

Saat melihat wujud makhluk itu, chenle mundur dan berdiri di samping teman temannya.
"Kalau gue bilang lari, kalian larinya sambil pegangan tangan" ujar chenle menggenggam tangan Jisung dan Jaemin.
"Emang ada apa?"tanya Mark.
"Liat kedepan ada" ujar chenle.
"Setan" ucap mereka bersamaan.