04🍒

265 48 0
                                    

Gadis cantik dengan mata indah dan badan yang ideal sedang berlatih diruang ekskul dance. Dengan keringat yang sudah mengalir dari keningnya dan membasahi baju nya menambah daya tariknya.

Namanya adalah Karina, dia merupakan siswi kelas X IPA 1. Karina sudah terkenal dengan kepiyawaiannya dalam dance, selalu mengisi acara sekolah dan lomba sejak duduk di sekolah dasar.

"Rin istirahat dulu, nih minum. " Ucap Winda sahabat Karina.

"Iya ntar lagi istirahat kok. '' Karina melirik Winda sekilas, lalu melanjutkan latihan dance nya kembali.

"Ih gue bilang istirahat dulu KARINAAA, lo udah dari tadi latihan, nanti lo kecapeannn!" Winda menarik Karina agar duduk dan segera istirahat.

"AAAA IYAIYA GUE ISTIRAHAT. "

"Ngeyel bangetsi lo, jangan terlalu maksain diri rin, nanti lo sakit. " ucap Winda khawatir pada Karina.

"Iyaaiya, makasih ya lo udah perhatian banget sama gue. Lo emang sahabat terbaik gue. " Karina memeluk Winda dengan erat.

"Ya gue sebagai sahabat harus ngerti, soalnya lo kan jomblo siapalagi yang merhatiin coba." Ucap Winda sambil menahan tawanya.

Karina memutar bola matanya malas "Sialan lo, mentang mentang udah ada gebetan. "

Winda menunjukkan eye smile nya yang imut overload "Bercanda Rin, jangan baper gitu ah. " lalu menyolek lengan Karina.

Hening, Karina meneguk air mineral yang diberikan Lia tadi sampai tak tersisa.

Tiba tiba...

"Rin AWASSS!! " Winda berteriak histeris menatap Karina.

Brukkkk!!!!

Sebuah bola mengenai kepala Karina hingga membuatnya tersungkur ke lantai..

"Rin, Rin bangunnn!!" Winda mengangkat tubuh Karina dan meletakkan kepala Karina dipangkuannya.

Karina dan Winda langsung dikerumuni oleh siswa siswi yang melihat kejadian tersebut. Tiba tiba ada seorang lelaki yang memaksa memasuki kerumunan.

"Minggir minggir!!" Lalu lelaki itu kaget melihat gadis yang terkena bola tendangan nya pingsan.

Lalu tanpa aba aba, ia mengangkat tubuh Karina menuju rumah sakit yang berada didekat sekolah.

....

"Gara gara lo ni, temen gue jadi pingsan kan!" bentak Winda.

"Ya gue juga gaada niatan buat nendang bola kedia." Jawab lelaki itu.

"Awas aja kalau terjadi apa apa sama Karina! Lo yang gue habisin!!" bentak Winda lagi sambil menunjuk nunjuk.

Lelaki itu hanya terdiam mendengar ucapan Winda, dia merasa tindakan Winda memang pantas untuknya.

"Yosh!!" suara teriakan dari ujung koridor

Ya, lelaki yang mengenai bola hingga membuat Karina pingsan adalah Yoshi. Saat sedang latihan sparing di lapangan, tendangan Yoshi yang awalnya ia tuju mengarah gawang melenceng masuk kedalam ruangan ekskul dance dan mengenai kepala Karina.

Yoshi melihat kearah suara yang meneriaki namanya.

"Siapa yang kena bola tadi?" Tanya Esa yang memanggil Yoshi tadi.

"Karina."

Esa mengerutkan keningnya ketika mendengar nama Karina, lalu ia menoleh pada gadis yang tengah berdiri didepan pintu mengintip keadaan didalam ruangan. "Winda? "

Love K~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang