👑03👑

15 11 19
                                    

Mohon vote + Comentnya💣💥
Thanks💞

GO PART 03✈✈

          HAPPY READING📙🔮

Kring....kring...kring...

    Bel pulang sudah berbunyi yang membuat semua siswa siswi bersorak riang dan segera berbondong bondong keluar dari kelas mereka masing-masing dan segera kembali kehabitatnya.

"MARI PULANG....MARI LAH PULANG...ISTRI DIRUMAH MENUNGGU NUNGGU". nyanyi Elang dengan suara membahananya.

"Iyyah nggak pak?". Tanya elang menaik turunkan alisnya dan merangkul pak Dono yang merupakan guru seninya.

Pak Dono menepis kasar tangan Elang. "Sorry...Saya nggak level sama orang kayak kamu". Setelah mengucapkan itu pak dono langsung melenggang pergi dengan kelas yang sekarang ribut karena suara tawa dari penghuni kelas XII Ips 2.

   Elang mendengus kesal dan melenggang pergi meninggalkan semua penghuni kelas yang sedang menertawakannya.

"Woii arthur!. Lo tega banget sih ninggalin gue". Panggil Elang yang melihat Arthur sudah nangkring diparkiran.
"Lo tau nggak?. Gue dinistain sama pak Dono sama penghuni kelas".
"Jahat banget kan mereka".
"Mana ketawanya pada kenceng banget. Nyelekit sampai ke pantat gue". Cerocos Elang bak orang gila.

"Gue gak nanya!". Ucap Arthur yang membuat Elang bertambah kesal.

"Dasar temen kampret!".

   Elang yang semula ingin menaiki motornya terhenti saat melihat Arthur yang masih berdiam diri ditempatnya.

"Lo nggak pulang?".

"Gue lagi nungguin Cia". Balas Arthur

"Tumben lo ma---

"Kenzo minta tolong sama gue". Potong Arthur cepat sebelum Elang berpikir yang tidak-tidak tentang dirinya.

"Ooo".
"Yaudah kalo gitu gue duluan bbay". Pamit Elang dan dibalas anggukan oleh Arthur.
-----
--------------

   Grecia masih berada di perpus dan sekarang dia sedang menunggu Pak Hans yang pergi keruangannya sebentar untuk mengambil sesuatu.

Huffffff....huffffff

  Grecia mengusap usap tengkuknya yang seperti sedang ditiup tiup.

"Arsen". Panggil Grecia pelan

"Arsen lo jangan bikin gue takut". Ucap Grecia dengan wajah cemberutnya.

"Gue nggak mau ngom---

"Iyya iyya ini gue". Ucap Arsen simakhluk halus yang sekarang sedang menyengir lebar.

"Lo ngapain kesekolah?".

"Gue kangen sama lo tau".

"Kan bisa nunggu gue pulang".

"Rindu gue udah penuh dan harus segera di kurangin".

"Ckh.. Lebay lo".

Arsen memutar bola matanya malas
"Ci".

"Hmm".

"Lo bisa nggak deketin abang gue cepet2 dan nyuruh dia buat cium bibir gue biar gue bisa segera siuman".

"Emang nggak ada cara lain yah selain cium bibir lo". Ringis Grecia saat membayangkan Arthur mencium bibir adiknya sendiri yang tak lain adalah Arsen.

Arsen menggeleng lesu

"Lo jangan sedih gitu dong. Kalo lo sedih siapa yang bakal hibur gue". Ucap Grecia memperlihatkan deretan giginya.

"Gue gemes banget pengen cubit lo".
Cemberut Arsen

Story GreciaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang