Bestfriend

379 51 1
                                    

⚠ATTENTION PLEASE⚠

!Cerita ini tidak ada hubungannya dengan Cute Engineer!

!Hanya oneshoot karena tiba-tiba aku dapat ide tapi males bikin work baru jadinya aku sempilin disini!

!Selamat membaca, hati-hati kesandung typo😊

.
.
.

June memandangi wajah memerah milik sahabatnya yang tertidur disampingnya. Ia menyingkirkan anak rambut yang menutupi dahi laki-laki yang lebih muda, memandang miris sahabat yang sudah bersama dengannya selama tujuh tahun itu.
Selalu seperti ini, tentu saja ia sudah terbiasa menghadapi situasi seperti ini mengingat sahabatnya hanya akan merusuhi hidupnya jika anak itu sedang mangalami masalah. Dan masalah itu tentu saja tidak jauh dari..

"Dia selingkuh, Jun. Yugyeom selingkuh. Lagi"

Yugyeom, pacarnya yang sudah menyakitinya berkali-kali. June teringat pada percakapan mereka 30 menit yang lalu. Setelah hampir dua jam Chanwoo hanya terisak dengan wajah memerah karena pengaruh alkohol dan juga tangisan yang sudah ia tahan semenjak sore tadi.
Tak ada yang bisa dilakukan June selain mengelus kepala sahabatnya dan memerhatikan wajah bengkak Chanwoo karena terlalu banyak menangis. Sesekali anak itu bergerak tidak nyaman.
Anak ini bodoh atau bagaimana ! rutuknya dalam hati. Sudah jelas-jelas lelaki bernama Yugyeom itu sudah sering menyakitinya, tapi kenapa masih saja dipacari? Namun kemudian ia tersenyum getir, lihatlah Koo June siapa yang lebih bodoh? Kali ini ia tertawa, entah apa yang lucu.

---

"June~" June merasakan bahu kirinya memberat, dia menoleh dan mendapatkan kepala Chanwoo yang bersandar disana. Saat ini mereka sedang berada dikamar June dengan posisi June duduk bersandar di headboard sementara Chanwoo duduk disampingnya.

"Kenapa lagi, hmm? Berantem lag--ARRGHH kenapa dicubit??" June mengelus perutnya yang menjadi korban cubitan makhluk manis disampingnya.

"Sembarangan!!" Chanwoo mempuotkan bibirnya "Aku kangen Yugi" lanjut Chanwoo dengan suara manja, June terdiam. Ia seperti mendengar suara kretek-kretek didalam sana.

"Ya kalo kangen dihubungin lah, pinter. Bukan malah curhat kesini. Chat sana"

"Udah tapi belom dibales~"

"Lagi selingkuh paling dianya --ARRGHH kenapa dicubit lagi, nih pasti merah nih" June menyingkap kaosnya, mengekus kulitnya yang dicubit Chanwoo sebanyak dua kali tadi.

"Makanya kalo ngomong jangan asal, difilter dulu" Chanwoo memajukan bibirnya, dia terlihat sangat menggemaskan.

"Lah kan emang bener dia tukang selingkuh. Buktinya aja kemaren ada yang nangis-nangis sambil mabok karna diselingkuhin."

Chanwoo makin menekuk wajahnya, ia mengambil ponselnya dan mengutak-atik sebentar.

"Ternyata yang kemaren bukan selingkuhan Yugi, cewek kemaren itu sepupu dia dari luar kota. Minta ditemanin jalan sebentar sebelum pulang ke kotanya" Chanwoo menyodorkan ponselnya tepat didepan wajah June, ia bisa melihat history chat Chanwoo dengan sang kekasih

"Oh" June menjawab asal, ia skeptis mendengar penjelasan Chanwoo. Benarkah itu sepupu Yugyeom? Entahlah.

Keduanya kembali terdiam, Chanwoo terlihat serius bermain game sementara June kembali fokus dengan bacaan buku kumpulan puisinya.

"Oh iya Jun" Chanwoo memecahkan kesunyiam diantara keduanya. Ia mengangkat kepalanya dari bahu June dan duduk tegak tepat disamping June.

"Hmm"

"Yugi ngajakin aku ke puncak sabtu ini, boleh ga?" June mengerutkan keningnya sementara Chanwoo hanya menatapnya takuta-takut.

"Kenapa izin ke aku?"

"Ya kan kamu sahabat aku jadi aku harus pamit ke kamu juga"

Sahabat ya? Hehe, iya

"Udah bilang bunda?" Tanya June yang dijawab dengan anggukan antusias

"Eung, kata bunda tanya June. Boleh ya, Jun. Boleh yaa, Chanu ikut Yugi, boleh yaa, yaa yaa??" Chanwoo memasang ekspresi anak anjing terbaiknya. Kalo udah gini, mana tega June ngelarang.

"Yaudah iya boleh, tapi harus bawa jaket sama baju hangat pokoknya. Disana dingin"

"Yeay!!! Thankyou June.. I Love you❤"

"Hah?"

"My bestfriend"

Oh, hehe.

Kenapa sih, ngomong my bestfriendnya harus pake suara selembut dan seindah itu?
Enak sih dikuping tapi ga baik buat hati June yang udah ancur semakin ancur, pula😊

.
.
.

End
Inspired by:
❤iKON - Bestfriend❤

Cute Engineer [Ongoing]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang