15. Angry 😡 [1]

4.1K 434 34
                                    

~Happy Reading~

~Vote & Comment~

~Rawan Typo~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Waktu sudah menunjukkan pukul 6 pagi, seharusnya Seulgi sudah bersiap berangkat ke kantor pagi ini, namun dia masih betah memandang wajah cantik istrinya yang masih tidur dengan pulas.

Seulgi tersenyum sambil mengusap pipi dan bibir istrinya. Dia jadi teringat betapa ganasnya Irene semalam saat mereka melakukan hubungan intim (sex) bahkan Irene yang mendominasi dalam permainan mereka.

"Bagaimana kelinci manis ini kuat hingga sampai 5 ronde " gumam Seulgi terkekeh gemas, tanpa basa basi dia langsung melayangkan kecupan-kecupan gemas diwajah istrinya.

Irene yang merasa terusik, sedikit mengkerutkan alisnya dan merengek karena diganggu saat tidur.

"Hiks.. aa~oppaa~ hajimaaaa " rengek Irene dengan matanya yang masih terpejam namun tangan mungilnya menahan wajah suaminya agar tak lagi menganggunya.

Seulgi masih tergelak, dia masih saja menganggu istri manjanya bahkan tangannya sudah masuk kedalam selimut memberi pijatin jahil di dada mulus istrinya.

Irene lagi² dibuat terusik dan kini desahannya lolos saat Seulgi memijit sedikit keras dadanya.

"Ahh~ " desah Irene

Irene jengah dengan sekali gerak lututnya berhasil menyikut kuat 'adik' Seulgi hingga membuatnya menggeram sakit.

Bughh..

"Aarrrghhhhh !!! " erang Seulgi menghentikan kejahilannya, kini tengah sibuk memegang selangkangnya yang sakit karena disikut.

"H-hyun aarrgh, appo shhh " ringis Seulgi hampir menangis.

Irene ?

Dia kembali merapatkan tubuhnya dengan selimut dan kembali menutup matanya. Namun sebelum itu dia terkekeh melihat wajah memerah Seulgi.

"Sakit ? " tanya Irene polos dengan cepat Seulgi mengangguk meringis memanyunkan bibirnya.

"H-hyunie ini benar² sakit " rengek Seulgi namun tak dipedulikan Irene.

"Nado " jawab Irene polos membuat Seulgi mengenyitkan alisnya.

"Dibawah sana juga masih sakit oppa, dan tadi juga kau meremas dadaku kuat. Jadi, kita impas " jawab Irene enteng.

"Hiss... " dengan sedikit kesulitan Seulgi berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya sekaligus menenangkan 'adik'nya.

Irene melihat Seulgi berjalan bagai robot terkekeh dalam diam.

"Oppa, kalau bengkok nanti kita kerumah sakit untuk meluruskannya~ "  Irene tertawa puas mengejek Seulgi.

Seulgi yang sudah diambang pintu kamar mandi menatap sinis istri manjanya yang sedang menjulurkan lidahnya mengejek dan kembali menutup matanya.



07.00 pagi.

Setelah menyelesaikan ritual mandi dan merapikan diri sebelum berangkat ke kantor Seulgi menyiapkan sarapan untuk dirinya dan istri manjanya.

Kang Seulgi benar² suami siaga.

"Oppa~ " panggil Irene manja dari berjalan malas kearah Seulgi yang sedang menyiapkan sarapan mereka diatas meja.

Daily Life After Marriage [Seulrene][END]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang