Daily Life After Marriage [Seulrene][END]✔

31. Flashback 4 [End]

~Happy Reading~

~Vote & Comment~

~Rawan Typo~
.
.
.
.
.
.
.
.

Beberapa tahun kemudian...

Kini Irene sudah tumbuh menjadi gadis yang luar biasa cantik dan sekarang sedang melanjutkan perguruan tunggi di Hanse University bersama rekan²nya Sooyoung, Tzuyu, Jisoo, Rosé, dan Solar.

Tidak ada berubah sejak pria bermata minimalis bermarga Kang itu melanjutkan pendidikan dan pekerjaan diluar negeri. Irene masih saja gadis yang menyebalkan untuk teman²nya maupun sekumpulan pria yang harus patah hati karena selalu ditolak mentah² oleh seorang Irene Bae.

Apakah Irene masih menunggu Kang Seulgi ?

Maka jawabannya iya. Irene masih setia menanti Seulgi yang merupakan pria pertamanya yang berhasil menarik perhatiannya. Hanya saja cara mereka berkenalan dan hingga menjadi dekat dengan cara yang diluar dugaan.

Saling menjahili satu sama lain.

Kang Seulgi cinta pertama bagi seorang Irene Bae.

16.00 KST.

Sore itu Irene dan Suho sedang berjalan santai menuju kearah parkiran mobil Suho karena pria itu berjanji untuk mengantarnya pulang dengan selamat.

Disisi lain Suho sedikit malu karena kejadian beberapa waktu lalu ditolak Irene tanpa pertimbangan meski dirinya menyatakan cinta didepan orang ramai lebih tepatnya dilapangan futsal.

"Irene " panggil Suho membuat Irene hanya berdehem dan fokus dengan langkahnya.

"Apa kau sudah memiliki kekasih ? " tanya Suho penasaran pasalnya Irene memang terlihat tidak pernah dekat dengan pria manapun selain duo Jae dan Taehyung kekasih Rosé.

"Hm "

"Hm ? "

"Aku sudah memiliki kekasih sejak umurku 13 tahun " jawab Irene dengan wajah datar membuat Suho kaget dengan ucapannya.

(Gue suka Suho but gue gak suka kalo dia deket² Irene 🔪🔪🔪)

Bagaimana bisa anak berusia 13 tahun sudah memiliki kekasih pikir Suho. Namun, dia tetap menerima itu dengan lapang dada karena baginya mencintai tak harus memiliki.

"Waaa daebak ! Pria itu sangat beruntung karena sudah menjadi kekasihmu " ucap Suho kagum dengan cengirannya

"Itu harus, karena aku sempurna " jawab Irene santai membuat Suho memutar bola mata malas.

"Ya ya.. terserah kau saja Irene ssi " malas Suho dan kini mereka sudah berada didepan mobil mewah Suho.

Selama perjalanan pulang suasana tidak canggung karena Suho benar² pria yang ramah dan berlapang dada setelah ditolak dan sepertinya mereka bisa berteman dengan baik.