Daily Life After Marriage [Seulrene][END]✔

13. Jealous Seulgi

~Happy Reading~

~Vote & Comment~

~Rawan Typo~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Irene sudah bangun sejak jam 5 pagi tadi mengeluarkan isi perutnya. Kehamilannya sudah memasuki bulan ke 3 dan itu benar² membuat Irene berada difase sensitif²nya seperti mual, emosi, tidak nafsu makan, dan hormon sex yang meningkat.

Irene berdiri didepan cermin dilemari pakaian mereka dengan hanya memakai bra dan celana dalamnya untuk melihat perubahan tubuhnya semenjak hamil.

"Waaa daebakk, didalam perutku benar² ada baby Bunny " kekeh Irene mengelus perutnya yang sudah mulai membuncit.

"Kang Seulgi benar² mendapatkan bonus super karena menikahiku " Irene terkikik melihat tubuhnya, namun dia menyipitkan matanya dan menatap dalam² kearah payudaranya yang semakin hari semakin membengkak melebihi porsi sebelum kehamilan.

"Aa majja, efek kehamilan " kata Irene

Saat dia ingin mengambil celana dan bajunya ada sepasang tangan kekar melingkar diperutnya dan membuatnya tersentak kaget.

Irene melihat dari kaca dan ternyata Seulgi sedang bertelanjang dada hanya mengenakan boxer memeluknya kemudian mencium punggung mulusnya.

"Oppa apa yang sedang kau lakukan ? " tanya Irene saat Seulgi mengusap perutnya dan naik kearah dadanya memberi pijitan pelan disana.

"Pijit gratis dipagi hari baby " kata Seulgi cengengesan.

Irene berbalik menghadap Seulgi dengan tatapan tajamnya karena dia tau Seulgi sedang menggodanya.

Ctakk...

"Awwhhhh, kenapa disentil ? " rengek Seulgi mengusap keningnya yang telah disentil Irene tadi dan sepertinya itu memerah.

"Itu hukuman karena oppa mencoba menggoda ku " ketus Irene mengambil hodie kebesaran milik suaminya dan memakainya.

"Bukankah kau setiap hari meminta oppa untuk menggodamu Hyunie ? Bahkan saat oppa sedang bekerja " kata Seulgi polos membuat Irene geram menangkup wajahnya dan menggigit geram pipi gembulnya.

"Aarrgghhh !! Appo appo appo !! Lepasss !! " erang Seulgi saat Irene benar² menggigit pipinya kuat dan mencoba melepaskannya.

Irene melepaskan gigitannya dan tersenyum puas karena berhasil memberi suaminya pelajaran karena berani mengejeknya.

"Mandi dan bersihkan tubuhmu oppa, kau bau sekali " oceh Irene memakai hot pants nya.

Seulgi masih meringis dan mengusap pipinya yang terdapat bekas gigitan dalam dari Irene dan untung saja tidak sampai luka. Irene benar² buas jika sudah seperti ini.

"Cihh kau yang membuat oppa bau Hyunie " malas Seulgi membuat Irene memicingkan matanya tajam

"Mwo ?! " Irene menatap Seulgi dengan death glarenya langsung membuat Seulgi memegang kedua pipinya takut digigit lagi

"A-anniya oppa akan segera mandi hehe " kekeh Seulgi takut² dengan cepat masuk kedalam kamar mandi.

Setelah selesai mengurus diri dan menyiapkan setelan kantor untuk suaminya  Irene langsung kedapur membuat sarapan untuk mereka karena jam sudah menunjukkan pukul 6 pagi.

30 menit kemudian Irene telah menyelasaikan membuat sarapannya dan meletaknya diatas meja makan dengan senyum bangganya, ya dia bangga telah menyiapkan makanan yang sehat untuk suaminya.