[END]
Aku tidak apa-apa jika kau tidak memiliki cinta sebesar aku mencintaimu karena hati manusia memang dapat berubah-ubah seiring berjalannya waktu, dan jika pun kali ini kau menyakitiku aku pun juga akan tetap tidak apa-apa karena seperti itulah...
Hai ketemu lagi, makasih ya udh dukung story ini sampai sejauh ini. maaf banget nih bias aku emang V so tiap bikin cerita pasti visulanya itu-itu terus, tolong dimaklumi ya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
PLEASE SUPPORT STORY AKU YANG LAIN YA GUYS
Yeri tampak sedikit kesusahan saat meraih kotak tissue yang terjatuh dibawah kakinya lantaran kandungan nya yang sudah menginjak usia 5 bulan, namun tiba-tiba ada seseorang yang membantu nya meraih kotak tissue tersebut
"Ah terimak-"
"Yeri!?"
Yeri sangat terkejut lantaran orang yang sudah membantunya teryata adalah Jimin yang juga sangat terkejut saat melihatnya dengan perut yang sudah membesar
"Yeri kau ini kemana saja? Dan kau hamil? Anak siapa ini? Apa ini anak jung-"
Perempuan itu tampak sangat terburu-buru meninggalkan Jimin tanpa berniat menjawab pertanyaan tersebut, karena dia tahu jika Jungkook pasti akan sangat marah jika ada orang lain yang mengetahui kondisi nya yang sedang hamil, bahkan Untuk pergi ke supermarket ini saja ia harus melakukan nya secara diam-diam saat Jungkook sudah pergi bekerja
"Yeri tunggu!"
Terlambat Jimin kembali mencekal lengannya, ia terlihat sangat ketakutan sekarang
"Jim lepas aku mau pulang!"
Ucapnya lirih dengan mata yang sudah memerah menahan tangis, ia hanya ingin pulang secepatnya sebelum Jungkook menyadari jika ia tidak ada dirumah
"Aku tidak akan melepaskannya sebelum kau mengatakan padaku apa yang terjadi?! Kemana saja kau 5 bulan ini!"
"Aku baik-baik saja aku berani bersumpah jika aku baik-baik saja selama ini! Tapi tolong lepaskan aku, aku harus pulang sebelum Jungkook kembali Jim"
Rahang Jimin langsung mengeras seketika setelah Yeri menyebutkan nama Jungkook! Jadi ini alasan Yeri tiba-tiba menghilang?
"Jadi selama ini Jungkook menyekap mu!"
"Ti-tidak aku hanya-"
"KIM YERIM!!!"
Mereka menoleh kearah Jungkook yang kini telah berjalan kearah mereka dengan wajah memerah menahan amarah, ia sangat marah ketika melihat Yeri bisa keluar dari apartemennya tanpa seizinnya apalagi kini ia bersama dengan Jimin!
Bughh
Jimin langsung melayangkan pukulan keras kearahnya dan langsung mencengkeram kuat pakaiannya tak peduli dengan tatapan orang-orang yang kini menatap adegan baku hantam mereka
"Brengsek apa yang kau lakukan pada Yeri!!"
"Berhentilah ikut campur dalam urusanku park Jimin!"
Jungkook mendorong Jimin sampai mundur beberapa langkah saat ia mencekal lengan Yeri dengan sangat keras sampai membuat nya meringis kesakitan
