02-PERASAAN RAHASIA

151 26 9
                                    

setelah sampai Nara langsung buru buru turun dari atas motor. ia melihat sekeliling mancari seseorang yang ia cari yang tidak lain adalah Alex.

tapi hasil nya nihil, Alex tidak ada di sana. sedangkan Reza ia tau kalo Nara mencari sang kekasih.

"mau ikut ke base camp?" tanya Reza "sembari cari Alex" lanjut Reza.

Nara tersenyum dan ia mengangguk, cepat cepat ia manarik tangan Reza dan berlari ke belakang sekolah. yap, base camp anggota REX ada di belakang sekolah.

setelah sampa dan Nara mencari Alex. Alex tetap saja tak kunjung di temu kan.

"ada nggak Alex nya?" tanya Reza.

Nara melirik Reza dengan mata yang berkaca kaca, ia dengan cepat langsung memluk Reza. smar samar Reza mendengar isakan kecil dari Nara, ia membalas pelukan wanita cantik itu dan ia juga mengelus surai rabut Nara halus.

"kita balik ke kelas dulu yuk?, nanti kita cari Alex lagi" bujuk Reza.

Nara mendongak menatap wajah Reza yang sangat tampan itu, Nara mengangguk kecil menerima bujuakan Reza. Reza tersenyum manis dan mengecup kening Nara lembut, saat Reza mengecup kening Nara memejamkan mata nya merasakan kehangatan yang Reza beri.

"ayo Ra" ajak Reza.

tapi Nara malah diam, Reza mandekat kan bibir nya yang pink ke arah telinga Nara dan membisikan sesuatu.

"mau jalan sendiri apa di gendongin,hm?" goda Reza dangan suara khas cowo macok.

Reza manatap wajah Nara yang pipi memerah bak kepiting remus, ia terkekeh malihat nya.

"gue bakal jagain lo terus Ra, gue nggak akan biarin satu orang pun nyakitin lo Ra" batin Reza.

Nara melepas pelukan dan mendorong dada bidang Reza pelan, dengan gercap Nara langsung berlari meninggal kan Reza sendiri di base camp, sedangkan Reza terkekeh dengan kelakuan Nara.

|><><><|

sesampai nya di kelas, Reza melirik bangku Nara. Reza dan Nara sama sama  murid IPA 11. Reza tersenyum ke arah nya, ia berjalan mendekati Nara dan duduk di sebalh bangku Nara.

Reza membisikan sesuatu pada Nara "Nar, nanti maalem gue jemput lu ke rumah. ada yang pengen gue bicarain" bisik nya, Nara hanya menganguk sebagai jawaban.

tak berlangsung lama pak Otong datang. umm pak Otong salah satu guru killer di jurusan Ipa.

istirahat pun tiba, Reza bangkit dari duduk nya ia hendak pergi ke kantin tapi langkah nya terhenti setilah tangan kecil Nara manarik tangan Reza. Reza berbalik ia menatap Nara dengan alis satu nya ia tarik ke atas pertanda sebagai tanyan pada Nara.

"aku ikut ke kantin yah?" pinta Nara.

mendengar pintaan dari Nara ia langsung tersenyum dan mengangguk, langsung saja Reza menggenggam tangan mini Nara dan membawa nya ke kantin.

sekarang Reza benar senang ya karna semenjak Nara dan Alex berpacaran. Reza dan Nara jarang sekali ke kantin bersama lagi, setiap Reza bertanya 'mau ke kantin?' Nara selalu menolak ia selalu berkata 'maaf tapi aku sudah janji pada Alex untuk ke kantin bersama'. semenjak itu pun Reza tidak lagi benanyakan hal yang sudah pasti Nara akan menolak nya.

sesampai di kantin mereka berdua duduk di salah satu bangku di kantin. aakkhhh tidak bisa di jelas kan lagi betapa senang nya diri Reza sekarang, dia berharap Nara akan sering seperti ini lagi. kedua nya saling bergenggaman tangan, hmm seperti nya mereka tidak menyadari kalo sedari tadi mereka bergengaman tangan.

Perasaan Rahasia (on going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang