1

508 155 138
                                    

"Njirr mak gue gak bangunin gue, mana gue telat dua puluh menit lagi, parah banget anjir," ucap dyara sembari berlari secepat yang dia bisa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Njirr mak gue gak bangunin gue, mana gue telat dua puluh menit lagi, parah banget anjir," ucap dyara sembari berlari secepat yang dia bisa

"Allahu.. benerkan apa kata gue, nih gerbang udah ketutup kek hati doinya sahabat gue." ucap dyara memandang gerbang sekolah yang sudah tertutup

"Satpam mana lagi nih? harusnya dia tuh jaga gerbang, bukan jaga hati yang udah ketutup!" gumam dyara

"Ekhem" Seseorang berdehem di belakang dyara

"Wanjay bang ampun.. bukan gue yang nyolong seblaknya marpuah! sumpah bang." ucap dyara mengangkat kedua tangannya ke udara

"Ini gue" ucap seseorang tersebut dingin

"Lo? Eh lo bukanya temen abang gue yang paling jelek sedunia bukan sih?" Tanya dyara

Dyara maen fisik ya bund 😊🙏🏿.

"hm, gue Rian" Ucap rian, entah kerasukan apa, tiba tiba rian yang sangat dingin tidak suka bergaul dengan cewek, memperkenalkan diri terlebih dahulu kepada seorang cewek? oemji.. peristiwa seperti ini harus diabadikan!

"Gue dyara, Btw.. lo juga telat ye?" Tanya dyara

"hm" Jawab rian

"bolos kuy! mau istirahat jugaan." Ajak dyara

"hm" Jawab rian

"kantin?" Tanya dyara lagi

"hm" Jawab rian

"heh! cosplay nissa sabyan lo? ham hem ham hem, kek orang gila yang suka lewat di komplek gue aja, setiap lewat pasti ham hem ham hem, bisu tuh mulut?!" Heran dyara

"hmm, Ck." Jawab rian emosi

"yaelah. Frustasi duluan gue mah" Ucap dyara

"ehh, pak satpam! bukain gerbang dongg, inikan pertama kalinya dyara telat" Ucap dyara setelah melihat pak satpam datang

"yasudah deh neng, pak satpam buka! tapi kalo udah tiga kali udah gak boleh ya!" Ucap pak hamdan - Selaku pak satpam yang berperut buncit

"makasih pak hamdan!! ayo rian wahai manusia hem" Ajak dyara

"ya" Ucap rian lalu menggandeng tangan dyara

"eh eh.. jangan maen gandeng! huwaaa tangan gue gak suci lagi huwaaaaa, demi spongebob warna biru bapaknya hiu! huwaaaaa" Heboh dyara

"ck, Masih suci tolol!" Jawab rian emosi

"kok kasar anjing?!" Ngegas dyara

"lo juga marpuah" Jawab rian, entah kenapa jika rian berada didekat dyara sikap rian berubah yang tadinya seperti kulkas sekarang menjadi seperti oven

"Ck yes in aja, ayo buruan masuk kantin! ampe kapan lo bakal berdiri di pintu kantin udin?!" Tanya dyara

"ayo" Ajak rian lalu menghampiri salah satu meja kantin

Dyara Dan Kisahnya [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang