18

85 87 24
                                    

"seharusnya dari awal kamu jujur saja jika sudah menentukan pilihan, tidak usah terus-terusan memberi harapan jika akhirnya aku bukanlah seseorang yang kamu pilih"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"seharusnya dari awal kamu jujur saja jika sudah menentukan pilihan, tidak usah terus-terusan memberi harapan jika akhirnya aku bukanlah seseorang yang kamu pilih"

For dyara yang pernah berharap sama argo & rian.
...

"lo kenapa?" Tanya darez yang duduk dilantai dekat dengan kasur yang diduduki dyara

"Hah? Gue gapapa kok" Ucap dyara lalu tersenyum kecil

'rian balik? Cih! Moga aja gue ga pernah ketemu lagi sama dia' Batin dyara kesal

"Gue mau keluar ye bang" Ucap dyara bangkit dari kasurnya

"Emang mau kemana lo?" Tanya bara

"Cafe baru, enggak jauh kok. Boleh kan?" Tanya dyara

"Hmm"

"Dih, sok sok an jadi Devano Aldebaran plus plus" Gumam dyara lalu berjalan menuju lemari nya dan mengambil hoodie hitam putih ada tulisan latinnya yang tertulis 'Kick back'

"Bye bang, sonya and all. Jangan kangen ye!" Pamit ala dyara lalu pergi meninggalkan kamarnya

"Jangan pernah sedih ya, dek?" Batin bara

.
.
.
.
.

Cafe Sfx

Dyara turun dari motor ninja berwarna hitam milik nya dan membuka helm fullface nya.

"Widihh, cafe baru tapi udah rame juga ya, serame otak sonya yang penuh dengan all mem nct" Ucap dyara menatap kagum cafe didepan nya ini

Dyara memasuki cafe tersebut dengan tangan yang hanya memegang handphone.

"Ck, setau gue hari ini bukan malming deh, tapi kok banyak aja pasangan disini, menghayati banget ngumpulin dosanya" Cibir dyara lirih dan memilih pasangan eh salah tempat duduk maksudnya.

"Mbak!"

Seorang pelayan berbaju seragam cafe ini pun menghampiri meja dyara dengan buku menu berada ditangan nya.

"Iya? Ada yang bisa saya banting mbak? Eh saya bantu maksud nya mbak" Ucap pelayan tersebut

"Mantan saya aja mbak yang dibanting. Ohya saya pesan Matcha latte coffee, ada kan?"

"Ada mbak, Matcha latte coffee nya satu mbak?" Tanya sang pelayan

"Selusin mbak, ya satulah! Pake nanya lagi, udah tau duduk sendiri juga" Jawab dyara sinis

"Ah, iya maap ditunggu" Dan sang pelayan pun pergi

"Dyara? Ini beneran lo?" Tanya seorang gadis berparas cantik, tinggi, dan body seperti galon le minerale🌚.

"Dyara? Ini beneran lo?" Tanya seorang gadis berparas cantik, tinggi, dan body seperti galon le minerale🌚

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dyara Dan Kisahnya [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang