25

32 24 15
                                    

"selamat pagi, semoga untuk hati yang ditinggalkan akan diganti, yang hilang akan kembali, yang patah akan tumbuh kembali"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"selamat pagi, semoga untuk hati yang ditinggalkan akan diganti, yang hilang akan kembali, yang patah akan tumbuh kembali"

For hubungan dyara sama darez yang kagak ada kepastiannya.

...

"Ra! Cepetan ih! Nanti mommy telat! Istighfar mommy punya anak kayak kamu tuh!" Ucap sherlly kesal

"Iya mom! Gak sabaran banget sih!" Ucap dyara sembari turun dari tangga

"Nah gini dong, anak mommy. Anggun pake gaun begitu, enggak celana sama kaos, celana sama kaos terus! Bosen mommy tuh liatnya!" Dumel sherlly

Dyara memakai gaun selutut berwana pink peach, Dan tas selempang yang senada dengan warna bajunya

"Iya iya! Ayo jalan! Tadi aja suruh cepet cepetan," Dyara mengoceh

"Yaudah ayo"

Sherlly pun berjalan keluar rumah Dan menghampiri Jamal, sang satpam baru.

"Jamal!" Panggil sherlly

"Iya? Ada apa nyonya?" Tanya jamal

"Tolong panggilkan supir!" Suruh sherlly

"Oke nyonya" Ucap jamal lalu meninggalkan sherlly Dan dyara

Tak lama kemudian budi sang supir khusus untuk mengantar sherlly pun datang.

"Kenapa nyonya manggil saya? Apa perlu bantuan?" Tanya budi

"Antarkan saya ke mall sarawa"

"Baik." Ucap budi

Tak berapa lama sebuah mobil berwarna putih datang, kaca mobil diturunkan, menampakan wajah budi yang masha Allah.

"Mari nyonya,"

"Ayo dyara, kamu masuk mobil dulu!" Suruh sherlly

"hemm"

Dyara langsung membuka pintu mobil dan masuk, tak lupa memasang sealtbeat, diikuti sherlly.

"Ayo Budi, berangkat sekarang!" Suruh sherlly

"Siap nyonya!"

Mall Sarawa.

"Nyonya udah sampai" Ucap budi

"Oh? Oke,"

Sherlly dan dyara pun turun dari mobil.

"Ini nyonya saya tunggu atau saya tinggal?" Tanya budi

"Oh, ditinggal aja budi. Saya kalo belanja lama" Jawab sherlly

"Oke nyonya"

"Ayo dyara, temen mommy bilang dia tungguin kita di toko Ellizabeth" Ucap sherlly

Dyara Dan Kisahnya [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang