Caca Story [END]

Minta maaf

Happy reading🦋❤️

Suasana sekolah ramai seperti biasanya. Vano dan caca menghampiri jordan yang berkumpul dengan teman-temannya di kantin. Caca sedari tadi memilin ujung seragam vano yang di keluarkan. Ia bersembunyi di belakang tubuh vano ketika jordan menoleh padanya. Vano manarik tangan caca agar tidak terus-terusan bersembunyi di balik tubuhnya tetapi caca tidak mau.

"Caca takut kak vano," ucap caca di balik tubuh vano itu.

"Gue ga bakal makan lo," ucap jordan yang menyadari bahwa caca takut padanya.

Caca memberanikan diri berjalan menghampiri jordan. "K-Kak jordan caca minta maap soal yang kemarin." maaf caca.

"Hm iya ga papa."

"Beneran kak jordan udah maafin caca?"

"Iya."

Caca melompat-lompat ke lantai kegirangan. "Makasii kak jordan. Caca pamit ke kelas dulu ya," pamit caca.

Vano mengacak rambut caca yang hanya di kuncir satu itu. "Udah? ga dimarah kan?"

"Iya hehe," cengir caca.

"Kan udah aku bilang kamu ga bakal di makan sama jordan."

"Caca mau ke kelas," pinta caca.

"Ya udah ayo kakak anterin."

Vano mengantari caca hingga di depan kelasnya. Sebelum itu vano mengelus kepala caca dan mengecup keningnya.

"Inget jangan bolos-bolos lagi ya kak!" perintah caca.

"Siapp tuan putri."

"Dadahh kak vano," caca melambaikan tangannya pada vano yang sudah jauh dari dirinya.

Vano membalas dengan senyuman manisnya. Siswi siswi disana menjerit ketika vano mengeluarkan senyuman manisnya itu, padahal mereka tau kalau itu tidak di tunjukan buat mereka. Caca menatap kesal kearah siswi-siswi yang menjerit disana.

Ihh itu punya caca jangan di liat-liat kenapa si. Batin caca

•••

Kringggg

"Kita langsung aja beli persiapan buat besok, gimana?" tanya via kepada teman-temannya yang sudah berkumpul di parkiran sekolah.

"Tapi kita kan masih pake seragam sekolah," sahut lala.

"Ga papa kalik. Besok juga kita udah libur panjang," jawab rafael.

"Iya juga sih. Jadi mau berangkat sekarang?"

"Iya," jawab serempak.

"Gue ngebonceng dara, Via lo sama asthor, Caca kamu sama vano, Lala lo sama satria, Jordan sama rafael sendiri ae," ujar farrel.

"Hahaha kesian lo nasib jomblo!" ejek satria.

"Ikan sepat makan bakpau,
Bangsat kau!" maki rafael.

Cowo-cowo semua memang menggunakan motornya hari ini, Vano yang biasanya memakai mobil sekarang ia memakai motor karena paksaan dari caca tadi pagi. Mau tidak mau vano mengiyakan keinginan caca. Semua menaiki motornya bersama cewe yang mereka bonceng masing-masing.

Brumm...Brummm...

Seluruh siswa di sekolah menatap mereka dengan tatapan kagum. Ada juga yang menatap mereka tidak suka, tepatnya tidak suka kepada cewe-cewe yang dibonceng oleh mereka.

"Siap semua?" teriak farrel kepada teman-temannya.

"Siapp sayang," Via menoyor kepala asthor yang tidak tau malu ini. Mana seluruh siswa menatap ke arah mereka lagi, harga diri via merasa jatuh bila di dekat asthor yang akhlaknya di dengkul.