asahi effect

7K 1K 173
                                    

Eyyow zean back lagi xixi><
Ga typo, ga kece!!
.
.
.
.



Happy reading -!






"Akhh , kepala ku"

 

Jaehyuk terbangun dengan kepala yang berdenyut dan pusing . Ia mengamati sekeliling tempatnya berada sekarang yang nampak asing baginya. Ini bukan kamar hotel nya.

Ia bangkit dari kasur king size itu , dengan langkah sempoyongan ia berjalan menuju kamar mandi yang ada dikamar itu. Rasa mual mulai menyerangnya.

Sesampainya diwastafel ia mulai memuntahkan isi perutnya semalam. Cairan yang diteguknya semalam pun ikut keluar, Diri nya benar-benar Hang over akibat semalam. Harusnya dia tidak minum cairan itu berlebihan, dan meminta sekretaris nya itu berhenti menuangkan minuman haram itu. Tapi sekarang nasi sudah jadi bubur , dengan dirinya yang sudah hang over.

Ah iya. Dimana wanita itu? Jaehyuk mulai mengingat - ngingat apa yang terjadi semalam, Jaehyuk tidak melakukan apa - apa bukan? Ia merogoh saku celana dan jasnya guna mencari benda pipih itu, namun nihil.

"Ah sial-Huekk!"  Gerutu nya yang kembali mual.

Jaehyuk kembali memuntahkan isi perutnya, kepalanya juga semakin pusing. Hingga ia merasakan sebuah tangan memijit tengkuknya pelan.

"Kalo mudah mabokan tuh gausah sok minum banyak tuan"

Jaehyuk melirik kearah kaca cermin didepannya , menampakkan pemuda manis yang bernotabe sebagai bodyguard istrinya yang masih memijat tengkuknya.

"Yoshi ? Kenapa disini ? " tanya Jaehyuk.

"Biasalah! Ngerjain tugas negara" jawab Yoshi.

"Kau kesini sama asahi??"

"Saya masih mau tuan hidup jadi saya kesini sama mantan  asahi" ejek Yoshi.

"Memangnya kenapa?"

Yoshi menghela nafas "ayo keluar , Hiro udah beliin tuan pereda mabuk dan coklat panas. Kita bahas ini diluar aja" ucapnya lalu berlalu dari kamar mandi itu.

Jaehyuk mencuci tangannya dan ikut keluar dari kamar mandi.

Saat keluar , ia mendapati Yoshi yang tengah merapihkan kasur yang ditempatinya tadi dan seorang pemuda tampan yang ia ketahui adalah mantan Istrinya.

"Jadi gimana? Positif? " tanya pemuda tampan itu membuat kening jaehyuk mengerut. Positif?

'Bukk!!'

"Yak! Yuna bukan Nanno yang bisa hamidun in laki . Nyesel gua ajak lu nobar semalam " sarkas yoshi setelah melempar bantal lagi kearah Mahiro.

Mahiro yang dilempari hanya mengelus dada sabar "yakan siapa tau dia kena karma terus kaya gitu juga"

"Nyenye" balas yoshi malas.

Jaehyuk yang sedari tadi ngebug pun kembali bersuara "yuna hamilin laki -laki?"

Seketika Mahiro pengen nampol pria didepannya ini , namun diurungkan karena gitu-gitu Jaehyuk lebih tua dari nya , takut kualat.  Tapi berbanding terbalik dengan Yoshi yang kini menjewer telinga bossnya itu tanpa rasa takut, sudah terlampau gemas dan dongkol dengan boss nya ini.

𖥻ꦼꦽ➮DADDY  ໋᳝݊ᬹᬵᭂ [SELESAI!] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang